Perusahaan Eropa dan Asia Ramai-ramai IPO di AS karena Valuasi Lebih Tinggi dan Likuiditas
Courtesy of YahooFinance

Perusahaan Eropa dan Asia Ramai-ramai IPO di AS karena Valuasi Lebih Tinggi dan Likuiditas

19 Feb 2025, 21.44 WIB
66 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Perusahaan asing semakin tertarik untuk mendaftar di pasar AS karena valuasi yang lebih tinggi.
  • Reformasi pasar modal di Eropa belum cukup untuk menghentikan eksodus perusahaan.
  • Perusahaan Tiongkok menghadapi tantangan baru dalam mendaftar di AS, tetapi tetap berusaha untuk melakukannya.
Perusahaan-perusahaan dari Eropa dan Asia mungkin akan segera melakukan banyak pencatatan saham baru di pasar AS. Hal ini disebabkan oleh nilai saham yang lebih tinggi dan likuiditas yang lebih dalam di pasar AS dibandingkan dengan pasar asal mereka. Saat ini, ada sekitar 130 miliar dolar nilai perusahaan yang sedang mempertimbangkan untuk mencatatkan saham mereka di New York, termasuk perusahaan-perusahaan besar seperti Klarna dan Ashtead Group. Tahun lalu, AS mencatatkan jumlah IPO asing tertinggi, dan banyak perusahaan Eropa yang merasa tertarik untuk melakukan hal yang sama.
Meskipun ada tantangan, seperti peraturan baru yang lebih ketat untuk perusahaan China yang ingin mencatatkan saham di AS, banyak perusahaan tetap optimis. Beberapa perusahaan China, seperti GDS Holdings dan Inceptio Technology, sedang bersiap untuk meluncurkan IPO di AS. Sementara itu, pejabat Eropa berusaha untuk menarik kembali perusahaan-perusahaan dengan melakukan reformasi, tetapi hasilnya masih belum terlihat.
--------------------
Analisis Kami: Fenomena perpindahan pencatatan saham ke AS mencerminkan keunggulan fundamental pasar saham AS dalam hal likuiditas dan valuasi, yang memang sulit disaingi oleh pasar lain terutama Eropa. Jika reformasi pasar modal Eropa tidak segera tuntas, risiko terjadinya 'capital drain' semakin besar dan dapat menghambat perkembangan ekonomi regional mereka.
--------------------
Analisis Ahli:
Seth Rubin: Pasar AS adalah yang terdalam dan paling likuid sehingga menarik bagi semua jenis industri untuk listing di sana.
Filippo Gori: Agenda pro-bisnis di AS memicu harapan akan rally pertumbuhan yang menarik bagi perusahaan asing untuk IPO di AS.
Clay Hale: Investor AS lebih toleran terhadap penggunaan leverage sehingga memberikan nilai tambah bagi perusahaan yang ingin go public di AS.
Mengyu Lu: Pembatasan investasi baru di AS terhadap teknologi China dapat menghambat proses IPO perusahaan China di AS.
--------------------
What's Next: Tren perusahaan asing, khususnya dari Eropa dan Asia, listing di bursa saham AS akan terus meningkat, sementara pasar Eropa harus berinovasi lebih agresif untuk mempertahankan perusahaannya agar tidak keluar ke AS.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/europe-asia-face-130-billion-144423845.html

Artikel Serupa

Pasar Saham Asia Tertekan, Ancaman Tarif AS dan Ketegangan Global MeningkatYahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
59 dibaca

Pasar Saham Asia Tertekan, Ancaman Tarif AS dan Ketegangan Global Meningkat

Pasar Saham Asia Tertekan Ancaman Tarif AS dan Ketegangan GlobalYahooFinance
Bisnis
5 bulan lalu
198 dibaca

Pasar Saham Asia Tertekan Ancaman Tarif AS dan Ketegangan Global

Pasar Saham Bergolak Dekati Rekor di Tengah Risiko Perang dan InflasiYahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
208 dibaca

Pasar Saham Bergolak Dekati Rekor di Tengah Risiko Perang dan Inflasi

Pasar Saham Menghadapi Risiko Geopolitik dan Inflasi, Investor Diminta WaspadaYahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
158 dibaca

Pasar Saham Menghadapi Risiko Geopolitik dan Inflasi, Investor Diminta Waspada

Tekanan Pasar dan DeepSeek Bikin IPO Perusahaan Modal Ventura Lesu di 2025YahooFinance
Finansial
6 bulan lalu
249 dibaca

Tekanan Pasar dan DeepSeek Bikin IPO Perusahaan Modal Ventura Lesu di 2025

Hong Kong Melihat Lonjakan Pengajuan IPO pada Hari Perdagangan Terakhir Tahun 2024YahooFinance
Finansial
7 bulan lalu
153 dibaca

Hong Kong Melihat Lonjakan Pengajuan IPO pada Hari Perdagangan Terakhir Tahun 2024