Courtesy of YahooFinance
Kontroversi Pajak VAT dan Defisit Perdagangan AS-Eropa: Apa Faktanya?
21 Feb 2025, 18.53 WIB
215 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Pajak Pertambahan Nilai (VAT) di Uni Eropa dianggap sebagai faktor yang mempengaruhi defisit perdagangan AS.
- Perbedaan dalam sistem pajak antara AS dan Uni Eropa dapat menciptakan ketidakadilan bagi produsen AS.
- Taktik politik terkait pajak dan tarif dapat mempengaruhi negosiasi perdagangan antara AS dan Uni Eropa.
Presiden AS, Donald Trump, mengklaim bahwa pajak nilai tambah (VAT) berkontribusi besar terhadap defisit perdagangan AS yang hampir mencapai satu triliun dolar. Dia berpendapat bahwa VAT yang dikenakan pada barang impor dari AS membuat produk Amerika kurang kompetitif di pasar Eropa, sementara produsen Eropa mendapatkan pengembalian VAT saat mengekspor ke AS. Namun, banyak negara Eropa yang mengenakan VAT berargumen bahwa pajak ini tidak berdampak negatif pada perdagangan, karena mereka memiliki sistem yang memungkinkan penundaan pembayaran VAT untuk impor.
Beberapa ahli pajak menjelaskan bahwa meskipun VAT mungkin terlihat rumit, pada akhirnya pajak ini dikenakan pada transaksi akhir, sama seperti pajak penjualan di AS. Trump ingin menyeimbangkan tarif impor antara AS dan Uni Eropa, tetapi mengubah sistem pajak di Eropa untuk menghapus VAT dianggap tidak mungkin. Banyak yang percaya bahwa ini lebih merupakan strategi negosiasi daripada upaya serius untuk mengatasi masalah pajak global.
--------------------
Analisis Kami: Klaim bahwa VAT menjadi penyebab utama defisit perdagangan AS terlalu sederhana dan didasarkan pada pemahaman yang kurang tepat tentang sistem pajak internasional. Lebih realistis, ketegangan ini adalah taktik politik untuk menguatkan posisi negosiasi dalam hubungan dagang yang sudah tegang antara AS dan Uni Eropa.
--------------------
Analisis Ahli:
Mairead Warren de Burca: VAT bukan penghalang nyata perdagangan karena banyak mekanisme untuk menghindari beban ganda pada importir.
Zach Meyers: Perbedaan tarif pajak konsumsi memungkinkan EU menurunkan pajak produksi yang mendukung industri ekspor mereka.
Niclas Poitiers: Isu VAT lebih merupakan taktik negosiasi dari AS daripada keinginan nyata mengubah sistem pajak global.
--------------------
What's Next: Ketegangan perdagangan antara AS dan Uni Eropa kemungkinan akan meningkat dengan potensi pemberlakuan tarif balasan yang lebih tinggi, sementara perdebatan tentang VAT sebagai faktor defisit perdagangan tetap menjadi topik hangat dalam negosiasi dagang kedua belah pihak.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/analysis-why-trump-thrown-vat-115344396.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/analysis-why-trump-thrown-vat-115344396.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dikatakan Donald Trump tentang Pajak Pertambahan Nilai (VAT)?A
Donald Trump menyatakan bahwa VAT berkontribusi pada defisit perdagangan AS yang hampir mencapai satu triliun dolar.Q
Mengapa VAT dianggap sebagai kendala perdagangan oleh beberapa pejabat AS?A
Beberapa pejabat AS berpendapat bahwa VAT merupakan 'double whammy' karena dikenakan pada barang impor, sementara produsen Eropa mendapatkan pengembalian VAT saat mengekspor ke AS.Q
Bagaimana sistem pajak di Uni Eropa berbeda dari sistem di Amerika Serikat?A
Di Uni Eropa, VAT dikenakan pada setiap tahap rantai pasokan, sedangkan di AS, pajak penjualan hanya dikenakan pada transaksi akhir.Q
Apa yang ditemukan WTO tentang sistem pajak yang diterapkan oleh AS?A
WTO menemukan bahwa sistem pemotongan pajak untuk eksportir AS adalah subsidi ekspor yang tidak sah dan kemudian sistem tersebut dibatalkan.Q
Apa dampak dari perbedaan tarif pajak konsumsi antara AS dan Uni Eropa?A
Perbedaan tarif pajak konsumsi dapat memberikan keuntungan bagi industri yang berorientasi ekspor di Uni Eropa, yang tidak dinikmati oleh AS.