Otak Gunakan Randomisasi untuk Membuat Peta Ruang yang Efisien dan Adaptif
Courtesy of InterestingEngineering

Otak Gunakan Randomisasi untuk Membuat Peta Ruang yang Efisien dan Adaptif

24 Feb 2025, 23.06 WIB
72 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Sel tempat di otak menggunakan acak untuk memetakan ruang, bukan desain yang terstruktur.
  • Model matematis berbasis proses Gaussian dapat menjelaskan pola aktivitas neuron dalam berbagai lingkungan.
  • Penelitian ini memberikan wawasan baru tentang bagaimana otak mengkode informasi dan dapat mempengaruhi pengembangan kecerdasan buatan.
Sebuah studi baru yang dipimpin oleh peneliti dari Universitas Ibrani Yerusalem menemukan bahwa sel-sel "tempat" di otak, yang bertanggung jawab untuk navigasi, menggunakan elemen acak daripada organisasi yang tepat untuk membuat peta internal dari lingkungan kita. Sel-sel ini, yang ditemukan di hippocampus, biasanya dianggap bekerja dengan cara yang teratur dan terprediksi, tetapi penelitian terbaru menunjukkan bahwa dalam ruang yang lebih besar atau kompleks, pola aktivitasnya bisa tampak tidak teratur. Peneliti menggunakan model matematika berdasarkan Proses Gaussian untuk menjelaskan fenomena ini, menunjukkan bahwa pola aktivitas sel tempat muncul ketika sinyal acak melewati ambang tertentu.
Temuan ini mengubah cara ilmuwan memandang navigasi spasial dan fungsi otak secara umum. Alih-alih bergantung pada sirkuit yang terorganisir dengan tepat, hippocampus tampaknya memanfaatkan keacakan untuk menciptakan representasi yang efisien dan dapat beradaptasi terhadap berbagai lingkungan. Penelitian ini tidak hanya memperdalam pemahaman kita tentang cara otak memetakan dunia, tetapi juga membuka kemungkinan baru untuk memahami bagaimana otak memproses informasi kompleks, yang bisa berpengaruh pada memori, pembelajaran, dan bahkan sistem kecerdasan buatan yang terinspirasi oleh otak biologis.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/science/human-brains-internal-gps-is-more-random-than-previously-thought-finds-study

Analisis Kami

"Penemuan ini sangat menarik karena menantang dogma lama tentang keteraturan dalam sistem neural hippocampus, menunjukkan bahwa otak ternyata lebih adaptif dengan memanfaatkan randomness untuk efisiensi. Ini mengindikasikan bahwa kompleksitas neural tidak selalu harus presisi, melainkan bisa mengandalkan probabilitas yang dimanipulasi secara cerdas untuk kinerja optimal."

Analisis Ahli

Yoram Burak
"Randomness dalam pola tembakan sel tempat bukan kegagalan sistem melainkan fitur fungsional yang meningkatkan efisiensi representasi spasial dalam lingkungan besar."

Prediksi Kami

Penelitian ini kemungkinan akan memicu pengembangan model neural dan teknologi AI yang memanfaatkan prinsip pemrosesan acak, serta memperluas studi tentang bagaimana fungsi otak lainnya mungkin juga menggunakan mekanisme serupa dalam pengkodean informasi.

Artikel Serupa

Penemuan Baru: Otak Manusia Dewasa Masih Membentuk Neuron Baru hingga LansiaInterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
223 dibaca

Penemuan Baru: Otak Manusia Dewasa Masih Membentuk Neuron Baru hingga Lansia

Bagaimana Fisika Spin Glass Membuka Jalan bagi Kecerdasan Buatan ModernQuantaMagazine
Teknologi
4 bulan lalu
232 dibaca

Bagaimana Fisika Spin Glass Membuka Jalan bagi Kecerdasan Buatan Modern

Membedah Otak dan AI: Pelajaran dari Biologi untuk Kecerdasan Buatan yang Lebih BaikQuantaMagazine
Teknologi
4 bulan lalu
130 dibaca

Membedah Otak dan AI: Pelajaran dari Biologi untuk Kecerdasan Buatan yang Lebih Baik

Pemetaan Otak Tikus Secara Detail Ungkap Aktivitas dan Konektivitas NeuronNatureMagazine
Sains
4 bulan lalu
40 dibaca

Pemetaan Otak Tikus Secara Detail Ungkap Aktivitas dan Konektivitas Neuron

Mengungkap Tiga Jalan Informasi Utama di Otak Manusia untuk Pahami Gangguan OtakSCMP
Sains
6 bulan lalu
158 dibaca

Mengungkap Tiga Jalan Informasi Utama di Otak Manusia untuk Pahami Gangguan Otak

Model Baru Otak Menjelaskan Cara Kita Membuat Keputusan Cepat Dalam Situasi KompleksInterestingEngineering
Sains
6 bulan lalu
31 dibaca

Model Baru Otak Menjelaskan Cara Kita Membuat Keputusan Cepat Dalam Situasi Kompleks