Tesla dilaporkan meluncurkan FSD di China — atau apakah benar demikian?
Courtesy of TheVerge

Rangkuman Berita: Tesla dilaporkan meluncurkan FSD di China — atau apakah benar demikian?

TheVerge
Dari TheVerge
26 Februari 2025 pukul 00.09 WIB
43 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Tesla meluncurkan fitur URAA di China, tetapi dengan kemampuan yang lebih rendah dibandingkan FSD di Amerika Utara.
  • Kurangnya data pelatihan dan regulasi menjadi tantangan utama bagi Tesla dalam mengembangkan fitur otonomi di China.
  • Persaingan di pasar mobil listrik di China semakin ketat dengan kehadiran BYD dan Xiaomi yang menawarkan fitur canggih dengan harga lebih terjangkau.
Tesla mulai mengirimkan pembaruan perangkat lunak di China yang menawarkan fitur mengemudi semi-otonom yang disebut "Urban Road Autopilot Assistance" (URAA). Fitur ini mirip dengan Full Self-Driving (FSD) yang ada di Amerika Utara, tetapi tidak sekuat versi FSD di sana karena kurangnya data pelatihan tentang jalan dan aturan lalu lintas di China. Pembaruan ini hanya tersedia untuk kendaraan dengan perangkat keras terbaru dan akan diluncurkan secara bertahap.
Elon Musk, pendiri Tesla, telah berusaha mendapatkan izin untuk FSD di China dan mempertimbangkan untuk membangun pusat data lokal untuk mengatasi masalah pengumpulan data. Meskipun Tesla menghadapi tantangan dari produsen mobil listrik lokal seperti BYD dan Xiaomi, yang menawarkan fitur canggih dengan harga lebih terjangkau, Tesla tetap berkomitmen untuk mengembangkan teknologi mengemudi otonomnya.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dimaksud dengan URAA dalam konteks Tesla di China?
A
URAA adalah singkatan dari Urban Road Autopilot Assistance, yang merupakan fitur bantuan pengemudi yang ditawarkan Tesla di China.
Q
Mengapa versi FSD di China dianggap kurang mampu dibandingkan dengan versi di Amerika Utara?
A
Versi FSD di China dianggap kurang mampu karena kurangnya data pelatihan yang memadai mengenai jalan dan aturan lalu lintas di China.
Q
Apa yang menjadi tantangan bagi Tesla dalam meluncurkan FSD di China?
A
Tantangan bagi Tesla termasuk kurangnya data pelatihan yang usable dan regulasi dari pemerintah China.
Q
Siapa yang memimpin Tesla dan apa visinya untuk perusahaan?
A
Elon Musk adalah CEO Tesla dan visinya adalah untuk mengembangkan mobil listrik dan teknologi otonom yang dapat beroperasi secara mandiri.
Q
Apa yang dilakukan BYD untuk bersaing dengan Tesla di pasar mobil listrik?
A
BYD telah meluncurkan fitur bantuan pengemudi canggih yang disebut God’s Eye untuk bersaing dengan Tesla.

Rangkuman Berita Serupa

Tesla Bersiap untuk Meluncurkan Fitur FSD yang Ditunggu-Tunggu di ChinaYahooFinance
Teknologi
2 bulan lalu
49 dibaca

Tesla Bersiap untuk Meluncurkan Fitur FSD yang Ditunggu-Tunggu di China

Teknologi Mengemudi Sendiri Gratis BYD Mungkin Tidak Sebaik yang Diperkirakan Setelah SemuaWired
Teknologi
2 bulan lalu
110 dibaca

Teknologi Mengemudi Sendiri Gratis BYD Mungkin Tidak Sebaik yang Diperkirakan Setelah Semua

Saat Tesla Menunggu FSD China, BYD Memperkenalkan Otonomi “Mata Tuhan” Untuk SemuaForbes
Teknologi
2 bulan lalu
122 dibaca

Saat Tesla Menunggu FSD China, BYD Memperkenalkan Otonomi “Mata Tuhan” Untuk Semua

Robotaxi Tesla Pada Bulan Juni: Apa yang Dimaksud Musk dengan "Toe In The Water?"Forbes
Teknologi
2 bulan lalu
23 dibaca

Robotaxi Tesla Pada Bulan Juni: Apa yang Dimaksud Musk dengan "Toe In The Water?"

BYD China bekerja sama dengan DeepSeek dalam ancaman AI terhadap Tesla.YahooFinance
Teknologi
2 bulan lalu
83 dibaca

BYD China bekerja sama dengan DeepSeek dalam ancaman AI terhadap Tesla.

Prediksi yang Lagi Terlewat: Musk Mengakui Tesla Perlu Pembaruan Full-Self DrivingForbes
Teknologi
2 bulan lalu
32 dibaca

Prediksi yang Lagi Terlewat: Musk Mengakui Tesla Perlu Pembaruan Full-Self Driving