Komentar Trump Perkuat Alasan China Pertahankan Yuan Stabil di Tengah Perang Dagang
Courtesy of YahooFinance

Komentar Trump Perkuat Alasan China Pertahankan Yuan Stabil di Tengah Perang Dagang

04 Mar 2025, 13.20 WIB
136 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Pernyataan Trump dapat mempengaruhi kebijakan PBOC dalam menjaga stabilitas yuan.
  • Ketegangan perdagangan antara AS dan China terus meningkat dengan tarif yang saling dikenakan.
  • PBOC berusaha menghindari depresiasi yuan untuk mencegah pelarian modal dan menjaga citra mata uang.
Presiden AS, Donald Trump, mengatakan bahwa kebijakan mata uang China dapat merugikan AS, yang membuat Bank Sentral China (PBOC) lebih berhati-hati dalam menjaga stabilitas yuan. Meskipun ada ancaman perang dagang dan tarif baru dari AS, PBOC belum menunjukkan niat untuk melemahkan yuan. Mereka telah berusaha menjaga nilai yuan agar tidak jatuh terlalu jauh, dengan menetapkan batasan pada pergerakan nilai tukar dan menunda pemotongan suku bunga.
Meskipun ada spekulasi bahwa yuan bisa melemah karena tekanan tarif, beberapa analis percaya bahwa PBOC akan tetap mempertahankan kebijakan stabilitas mata uang. Mereka khawatir jika yuan melemah, bisa menyebabkan keluarnya modal besar-besaran dari China. Saat ini, pasar sedang menunggu hasil dari Kongres Rakyat Nasional China untuk melihat langkah-langkah yang akan diambil pemerintah dalam mendukung pertumbuhan ekonomi.
--------------------
Analisis Kami: Komentar Trump sebenarnya memberikan tekanan tersendiri pada PBOC, membuat mereka harus berhati-hati agar tidak memicu eskalasi yang lebih besar dalam perang dagang. Kebijakan stabilisasi yuan yang diambil PBOC mencerminkan kesadaran mereka bahwa mata uang yang terlalu lemah justru bisa memperparah ketidakpastian ekonomi dan memicu risiko finansial jangka panjang.
--------------------
Analisis Ahli:
Ken Cheung: PBOC kemungkinan besar akan tetap dengan kebijakan stabilisasi yuan karena peringatan langsung dari Trump dan pertimbangan stabilitas ekonomi China.
Craig Chan: Ada risiko besar keluar modal jika yuan dilemahkan dan tujuan pemerintah China adalah menjadikan yuan sebagai mata uang yang kuat dan global yang tidak sesuai dengan depresiasi valas.
--------------------
What's Next: Dalam beberapa bulan ke depan, kemungkinan tekanan untuk melemahkan yuan akan meningkat seiring memburuknya ketegangan perang dagang, tetapi PBOC akan berusaha keras menghindari depresiasi tajam demi mengendalikan risiko kapital keluar dan menjaga citra yuan sebagai mata uang kuat secara global.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/trump-draws-red-line-deter-062012941.html

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dikatakan Trump tentang kebijakan mata uang China?
A
Trump menyatakan bahwa China dan Jepang melemahkan mata uang mereka, yang merugikan AS.
Q
Bagaimana PBOC merespons tekanan depresiasi yuan?
A
PBOC telah berusaha menjaga stabilitas yuan dan tidak menunjukkan niat untuk melemahkannya.
Q
Apa dampak tarif yang dikenakan oleh AS terhadap yuan?
A
Tarif yang dikenakan oleh AS dapat memicu tekanan untuk melemahkan yuan sebagai respons terhadap dampak ekonomi.
Q
Mengapa PBOC tidak ingin melemahkan yuan?
A
PBOC khawatir akan risiko pelarian modal dan ingin mempertahankan citra yuan sebagai mata uang yang kuat.
Q
Apa yang diharapkan dari Kongres Rakyat Nasional China?
A
Dari Kongres Rakyat Nasional, diharapkan ada petunjuk tentang target pertumbuhan dan dukungan ekonomi China.

Artikel Serupa

Tiongkok Berjuang Jaga Pertumbuhan 5% di Tengah Perang Dagang ASYahooFinance
Bisnis
5 bulan lalu
89 dibaca

Tiongkok Berjuang Jaga Pertumbuhan 5% di Tengah Perang Dagang AS

Trump Salah Kritik, Yuan China Justru Tunjukkan Ketahanan dan StabilitasYahooFinance
Bisnis
5 bulan lalu
77 dibaca

Trump Salah Kritik, Yuan China Justru Tunjukkan Ketahanan dan Stabilitas

Stabilitas Yuan Jadi Bukti Salah Kritik Trump Terhadap ChinaReuters
Bisnis
5 bulan lalu
58 dibaca

Stabilitas Yuan Jadi Bukti Salah Kritik Trump Terhadap China

Respons Terukur Cina terhadap Tarif AS Meredakan Kekhawatiran Pasar SahamYahooFinance
Bisnis
5 bulan lalu
107 dibaca

Respons Terukur Cina terhadap Tarif AS Meredakan Kekhawatiran Pasar Saham

Dampak Pengetatan Likuiditas China: Bank Sempit dan Dana Obligasi TertekanYahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
229 dibaca

Dampak Pengetatan Likuiditas China: Bank Sempit dan Dana Obligasi Tertekan

Mengapa Bank Sentral China Enggan Potong Suku Bunga di Tengah Tekanan Ekonomi?YahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
146 dibaca

Mengapa Bank Sentral China Enggan Potong Suku Bunga di Tengah Tekanan Ekonomi?