Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Strategi China Pertahankan Stabilitas Yuan di Tengah Tekanan Tarif dan Deflasi
Courtesy of YahooFinance
Bisnis
Ekonomi Makro

Strategi China Pertahankan Stabilitas Yuan di Tengah Tekanan Tarif dan Deflasi

17 Feb 2025, 09.58 WIB
164 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Stabilitas yuan berkontribusi pada stabilitas ekonomi global.
  • Tiongkok berfokus pada kebijakan pro-konsumsi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.
  • Proteksionisme dan ketegangan geopolitik menjadi tantangan bagi ekonomi Tiongkok.
Gubernur bank sentral China, Pan Gongsheng, mengatakan bahwa stabilitas yuan telah berkontribusi pada kestabilan pasar keuangan global. Dalam sebuah konferensi di Arab Saudi, ia menjelaskan bahwa yuan yang stabil membantu menjaga kestabilan ekonomi dunia, terutama di tengah penguatan dolar AS akibat tarif yang diterapkan oleh Donald Trump. Meskipun banyak mata uang lain mengalami penurunan nilai, yuan tetap stabil dan berada dalam kisaran antara 7 dan 7,3 terhadap dolar selama setahun terakhir. China berusaha menjadikan yuan sebagai pesaing dolar AS dan telah mengambil langkah-langkah untuk mempertahankan nilai mata uangnya.
Baca juga: China Dorong Stablecoin Yuan untuk Hadapi Dominasi Dolar di Pasar Global
Namun, mempertahankan yuan yang kuat juga memiliki risiko bagi ekonomi domestik China, karena dapat membuat impor lebih mahal di saat permintaan konsumen sedang lemah. Pan juga mencatat bahwa China sedang berupaya meningkatkan konsumsi dengan memberikan subsidi dan memperkuat jaring pengaman sosial. Meskipun ada tantangan seperti proteksionisme perdagangan dan ketegangan geopolitik, China tetap berkomitmen untuk membuka ekonominya dan mendukung perdagangan bebas.
--------------------
Analisis Kami: Kebijakan Bank Sentral China yang menjaga yuan tetap stabil adalah langkah strategis yang cerdas untuk menghindari gejolak besar di pasar global, sekaligus menunjukkan kepercayaan diri Beijing dalam menghadapi tekanan eksternal. Namun, fokus utama harus tetap pada mendorong permintaan domestik agar ekonomi China tidak semakin terjebak dalam siklus deflasi yang berkepanjangan.
--------------------
Analisis Ahli:
Eswar Prasad: Stabilitas yuan penting bagi perekonomian global, tapi China harus berani menyesuaikan kebijakan jika deflasi dan tekanan eksternal memburuk untuk menghindari stagnasi jangka panjang.
--------------------
Baca juga: Melemahnya Dolar AS Bikin China Kurangi Intervensi Yuan Secara Perlahan
What's Next: China kemungkinan akan terus mempertahankan kebijakan stabilisasi yuan dan meningkatkan kebijakan ekonomi pro-konsumsi, namun tekanan dari deflasi dan ketegangan perdagangan berpotensi menahan pertumbuhan jangka pendek.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/china-says-stable-yuan-key-025854482.html

Pertanyaan Terkait

Q
Apa peran yuan dalam stabilitas ekonomi global?
A
Yuan berperan penting dalam menjaga stabilitas ekonomi global dengan tetap stabil meskipun banyak mata uang lain yang terdepresiasi.
Q
Siapa yang menyampaikan pidato tentang stabilitas yuan?
A
Pidato tentang stabilitas yuan disampaikan oleh Pan Gongsheng, Gubernur Bank Sentral Tiongkok.
Q
Apa dampak dari kebijakan tarif Donald Trump terhadap yuan?
A
Kebijakan tarif Donald Trump menyebabkan tekanan pada yuan, tetapi Tiongkok berusaha mempertahankan nilai tukar yuan agar tetap stabil.
Q
Bagaimana Tiongkok berencana untuk meningkatkan konsumsi domestik?
A
Tiongkok berencana untuk meningkatkan konsumsi domestik melalui kebijakan yang mendukung pendapatan rumah tangga dan memberikan subsidi konsumsi.
Q
Apa tantangan yang dihadapi Tiongkok terkait proteksionisme?
A
Tiongkok menghadapi tantangan dari proteksionisme yang dapat mempengaruhi perdagangan dan investasi, serta meningkatkan ekspektasi inflasi.

Artikel Serupa

Tiongkok Berjuang Jaga Pertumbuhan 5% di Tengah Perang Dagang AS
Tiongkok Berjuang Jaga Pertumbuhan 5% di Tengah Perang Dagang AS
Dari YahooFinance
Stabilitas Yuan Jadi Bukti Salah Kritik Trump Terhadap China
Stabilitas Yuan Jadi Bukti Salah Kritik Trump Terhadap China
Dari Reuters
Trump Salah Kritik, Yuan China Justru Tunjukkan Ketahanan dan Stabilitas
Trump Salah Kritik, Yuan China Justru Tunjukkan Ketahanan dan Stabilitas
Dari YahooFinance
Komentar Trump Perkuat Alasan China Pertahankan Yuan Stabil di Tengah Perang Dagang
Komentar Trump Perkuat Alasan China Pertahankan Yuan Stabil di Tengah Perang Dagang
Dari YahooFinance
China Siapkan Stimulus Besar Hadapi Perang Dagang AS dan Tekanan Ekonomi
China Siapkan Stimulus Besar Hadapi Perang Dagang AS dan Tekanan Ekonomi
Dari YahooFinance
Dampak Pengetatan Likuiditas China: Bank Sempit dan Dana Obligasi Tertekan
Dampak Pengetatan Likuiditas China: Bank Sempit dan Dana Obligasi Tertekan
Dari YahooFinance
Mengapa Bank Sentral China Enggan Potong Suku Bunga di Tengah Tekanan Ekonomi?
Mengapa Bank Sentral China Enggan Potong Suku Bunga di Tengah Tekanan Ekonomi?
Dari YahooFinance
Tiongkok Berjuang Jaga Pertumbuhan 5% di Tengah Perang Dagang ASYahooFinance
Bisnis
5 bulan lalu
91 dibaca

Tiongkok Berjuang Jaga Pertumbuhan 5% di Tengah Perang Dagang AS

Stabilitas Yuan Jadi Bukti Salah Kritik Trump Terhadap ChinaReuters
Bisnis
5 bulan lalu
60 dibaca

Stabilitas Yuan Jadi Bukti Salah Kritik Trump Terhadap China

Trump Salah Kritik, Yuan China Justru Tunjukkan Ketahanan dan StabilitasYahooFinance
Bisnis
5 bulan lalu
78 dibaca

Trump Salah Kritik, Yuan China Justru Tunjukkan Ketahanan dan Stabilitas

Komentar Trump Perkuat Alasan China Pertahankan Yuan Stabil di Tengah Perang DagangYahooFinance
Bisnis
5 bulan lalu
137 dibaca

Komentar Trump Perkuat Alasan China Pertahankan Yuan Stabil di Tengah Perang Dagang

China Siapkan Stimulus Besar Hadapi Perang Dagang AS dan Tekanan EkonomiYahooFinance
Bisnis
5 bulan lalu
195 dibaca

China Siapkan Stimulus Besar Hadapi Perang Dagang AS dan Tekanan Ekonomi

Dampak Pengetatan Likuiditas China: Bank Sempit dan Dana Obligasi TertekanYahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
231 dibaca

Dampak Pengetatan Likuiditas China: Bank Sempit dan Dana Obligasi Tertekan

Mengapa Bank Sentral China Enggan Potong Suku Bunga di Tengah Tekanan Ekonomi?YahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
148 dibaca

Mengapa Bank Sentral China Enggan Potong Suku Bunga di Tengah Tekanan Ekonomi?