Courtesy of YahooFinance
Trump Tunda Tarif Mobil AS, Pasar Saham Asia Menguat di Tengah Ketidakpastian
06 Mar 2025, 12.29 WIB
325 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Keputusan tarif Trump dapat mempengaruhi pasar saham dan ekonomi global.
- Reaksi positif pasar terhadap pengecualian tarif menunjukkan harapan untuk stabilitas ekonomi.
- Kekhawatiran tentang inflasi dan dampak tarif terus mempengaruhi kepercayaan konsumen dan bisnis.
Pada hari Kamis, pasar saham Asia sebagian besar mengalami kenaikan setelah Wall Street pulih setelah Presiden Donald Trump memberikan pengecualian satu bulan untuk produsen mobil AS dari tarif 25% untuk impor dari Meksiko dan Kanada. Keputusan ini meningkatkan harapan bahwa Trump mungkin dapat menghindari perang dagang yang dapat merugikan ekonomi dan meningkatkan inflasi. Indeks Nikkei 225 di Tokyo naik 0,9%, sementara indeks Hang Seng di Hong Kong melonjak 2,6%. Namun, beberapa pasar seperti SET di Bangkok dan Taiex di Taiwan mengalami penurunan.
Di Wall Street, saham Ford dan GM naik lebih dari 5%, membantu pasar secara keseluruhan naik. Meskipun Trump tidak membatalkan semua tarif yang diumumkannya, ada harapan bahwa ia menggunakan ancaman tarif sebagai alat negosiasi. Namun, ketidakpastian masih ada, dan laporan ekonomi menunjukkan bahwa kepercayaan konsumen menurun karena kekhawatiran tentang inflasi. Jika ekonomi AS melemah, Federal Reserve mungkin akan menurunkan suku bunga, tetapi ini juga dapat meningkatkan inflasi.
--------------------
Analisis Kami: Langkah Trump untuk menunda tarif bagi produsen mobil AS sebenarnya adalah upaya strategis untuk meredam ketegangan pasar sementara, namun risiko perang dagang yang lebih luas masih besar mengingat tarif pada China tetap berlanjut. Kondisi ini menciptakan ketidakpastian yang menghambat investasi dan kepercayaan konsumen secara luas, berpotensi menahan pemulihan ekonomi dalam jangka menengah.
--------------------
Analisis Ahli:
Janet Yellen: Penerapan tarif yang berkelanjutan tanpa penyelesaian masalah perdagangan dapat memperpanjang periode pertumbuhan ekonomi yang lambat sekaligus mengangkat tekanan inflasi, yang akan menyulitkan kebijakan moneter Federal Reserve.
Kenneth Rogoff: Kebijakan tarif yang fluktuatif meningkatkan risiko resesi global karena gangguan rantai pasokan dan potensi kenaikan biaya produksi yang pada akhirnya dibebankan kepada konsumen.
--------------------
What's Next: Ketegangan perdagangan kemungkinan akan terus berfluktuasi hingga terjadi negosiasi yang lebih jelas, namun pasar tetap waspada terhadap potensi dampak negatif tarif yang berkelanjutan terutama terhadap inflasi dan pertumbuhan ekonomi AS.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/stock-market-today-asian-shares-052908793.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/stock-market-today-asian-shares-052908793.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan kenaikan saham di Asia pada hari Kamis?A
Kenaikan saham di Asia disebabkan oleh rebound di Wall Street setelah Donald Trump menarik kembali beberapa kenaikan tarif.Q
Apa keputusan yang diambil oleh Donald Trump terkait tarif?A
Donald Trump memberikan pengecualian satu bulan untuk produsen mobil AS dari tarif 25% untuk impor dari Meksiko dan Kanada.Q
Bagaimana reaksi pasar saham terhadap keputusan tarif ini?A
Pasar saham merespons positif dengan kenaikan yang signifikan, terutama untuk saham Ford dan GM.Q
Apa dampak dari tarif terhadap ekonomi AS dan inflasi?A
Tarif dapat merugikan keuntungan perusahaan dan meningkatkan harga barang, yang dapat memperburuk inflasi di AS.Q
Apa yang diharapkan oleh pasar terkait kebijakan perdagangan Trump?A
Pasar berharap bahwa Trump menggunakan ancaman tarif sebagai alat negosiasi untuk mencapai kesepakatan yang lebih baik.