Courtesy of YahooFinance

Masa Sulit Nvidia: Saham Turun Usai Laporan Keuangan, Apa Selanjutnya?

06 Mar 2025, 22.44 WIB

225 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Penurunan harga saham Nvidia setelah laporan keuangan menunjukkan sentimen negatif di pasar.
Meskipun ada penurunan, beberapa investor tetap optimis terhadap potensi jangka panjang Nvidia.
Nvidia menghadapi tantangan dalam memenuhi permintaan tinggi untuk chip baru mereka.

Harga saham Nvidia (NVDA) saat ini sedang turun setelah laporan pendapatan kuartal keempat pada 26 Februari, dengan penurunan mencapai 9,8% dan total 24% sejak mencapai puncak 52 minggu pada pertengahan Januari. Saham Nvidia telah jatuh di bawah rata-rata pergerakan 50-hari, 100-hari, dan 200-hari, yang menunjukkan bahwa sentimen terhadap saham ini mulai memburuk. Meskipun demikian, beberapa analis, seperti Rich Ross dari Evercore ISI, tetap optimis dan percaya bahwa saham Nvidia masih memiliki potensi, asalkan tidak jatuh di bawah level rendah sebelumnya sekitar Rp 1.87 juta ($114) .

Nvidia mengharapkan margin laba kotor antara 70,6% hingga 71% untuk kuartal pertama, tetapi ini lebih rendah dari yang diharapkan oleh beberapa investor. CEO Nvidia, Jensen Huang, menyatakan bahwa permintaan untuk sistem chip baru mereka sangat tinggi, dan mereka akan terus meningkatkan produksi. Beberapa investor jangka panjang, termasuk Cathie Wood dari ARK Invest, tetap percaya pada potensi Nvidia meskipun ada penurunan harga saham saat ini.

--------------------

Analisis Kami: Penurunan saham Nvidia saat ini merupakan koreksi wajar setelah reli panjang yang sangat kuat, terutama karena kekhawatiran marjin yang berpotensi menurun akibat biaya produksi chip terbaru. Namun, kekuatan inovasi dan permintaan teknologi AI yang terus berkembang memberi peluang bagi saham ini untuk bangkit kembali dalam jangka menengah hingga panjang.

--------------------

Analisis Ahli:

Rich Ross: Saham Nvidia belum rusak secara teknis, masih ada potensi pembeli aktif selama level terendah DeepSeek bertahan.

Eric Jackson: Proyeksi margin yang lebih rendah mungkin mengecewakan pasar, memicu tekanan jual jangka pendek.

Jensen Huang: Permintaan produk chip Blackwell sangat tinggi dan peluncuran produk baru akan terus mendorong pertumbuhan.

Anjney Midha: Investasi infrastruktur dari negara-negara maju kemungkinan akan menjadi faktor pendorong signifikan di masa depan.

Cathie Wood: Masih optimis mempertahankan saham Nvidia sebagai bagian dari investasi jangka panjang meski ada penurunan harga.

--------------------

What's Next: Jika harga saham Nvidia menembus level terendah DeepSeek sekitar $114, kepercayaan pasar dapat menurun signifikan, namun dukungan jangka panjang dari investor besar dan prospek teknologi baru dapat membantu pemulihan secara bertahap.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/what-does-nvidia-stock-chart-say-as-sell-off-continues-154408223.html