Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Inovasi Genetik Ubah Ukuran dan Rasa Buah Tomat serta Terong
Courtesy of InterestingEngineering
Sains
Kesehatan dan Obat-obatan

Inovasi Genetik Ubah Ukuran dan Rasa Buah Tomat serta Terong

06 Mar 2025, 21.43 WIB
159 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Penelitian ini menunjukkan potensi besar dari pengeditan gen untuk meningkatkan hasil pertanian.
  • Kolaborasi antara berbagai institusi penelitian dapat mempercepat inovasi dalam bidang pertanian.
  • Pendekatan pan-genetika membuka peluang baru untuk menemukan gen yang dapat meningkatkan kualitas dan rasa buah.
Penelitian terbaru dari ilmuwan di Universitas Johns Hopkins menunjukkan bahwa ukuran dan rasa buah seperti tomat dan terong dapat ditingkatkan melalui perubahan kecil pada DNA mereka. Dengan menggunakan teknologi pengeditan gen CRISPR-Cas9, para peneliti berhasil mengubah gen tertentu yang mempengaruhi ukuran dan bentuk buah. Hasilnya, mereka menemukan bahwa dengan mematikan salah satu salinan gen CLV3, buah yang dihasilkan menjadi lebih besar dan lebih layak untuk dijual.
Baca juga: Pabrik Gene Editing AI Percepat Pengembangan Tanaman Tahan Penyakit dan Berasa Lezat
Penelitian ini juga menunjukkan pentingnya mempelajari berbagai spesies tanaman secara bersamaan. Dengan memanfaatkan pengetahuan tentang genetik tomat, para peneliti dapat mempercepat pengembangan terong Afrika dan menemukan gen baru yang juga dapat meningkatkan tomat. Temuan ini membuka peluang besar untuk menciptakan berbagai jenis buah dan makanan baru yang lebih lezat di seluruh dunia. Penelitian ini telah dipublikasikan di jurnal Nature.
--------------------
Analisis Kami: Penemuan ini sangat menjanjikan karena menunjukkan bahwa perubahan kecil pada gen tertentu bisa membawa perubahan besar pada agronomi dan rasa buah. Namun, tantangan regulasi dan penerimaan publik terhadap tanaman hasil edit gen akan sangat menentukan keberhasilan penerapan teknologi ini secara luas.
--------------------
Analisis Ahli:
Michael Schatz: Pendekatan pan-genetik membuka peluang besar untuk inovasi pertanian dengan memanfaatkan hubungan genetik antar spesies untuk mempercepat proses pengembangan varietas baru.
--------------------
Baca juga: Inovasi Sistem PCE Memudahkan Pengeditan Jutaan Pasang Basa DNA
What's Next: Dalam beberapa tahun ke depan, kita kemungkinan akan melihat pengembangan berbagai varietas tomat dan terong hasil editan gen yang lebih besar, lebih enak, dan lebih tahan terhadap kondisi lingkungan, yang dapat merevolusi industri pertanian global.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/science/gene-editing-in-tomatoes-eggplant

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan oleh para peneliti di Johns Hopkins University?
A
Para peneliti menemukan bahwa perubahan kecil dalam DNA dapat mempengaruhi ukuran dan rasa buah seperti tomat dan terong.
Q
Bagaimana teknologi CRISPR-Cas9 digunakan dalam penelitian ini?
A
Teknologi CRISPR-Cas9 digunakan untuk mengedit gen dengan menyesuaikan satu atau kedua salinan gen untuk melihat dampaknya pada tanaman.
Q
Apa yang dimaksud dengan 'pan-genetika' dalam konteks penelitian ini?
A
Pan-genetika adalah pendekatan yang mempelajari banyak spesies bersama-sama untuk menemukan gen baru yang dapat meningkatkan hasil pertanian.
Q
Mengapa penelitian ini penting untuk inovasi pertanian?
A
Penelitian ini penting karena dapat menghasilkan varietas baru dari tanaman yang lebih besar dan lebih lezat, yang dapat mengubah cara kita menanam dan mengonsumsi makanan.
Q
Di mana hasil penelitian ini dipublikasikan?
A
Hasil penelitian ini dipublikasikan di jurnal Nature.

Artikel Serupa

Asal Usul Kentang Terungkap: Hibridisasi Nenek Moyang Tomat dan Tanaman Andes
Asal Usul Kentang Terungkap: Hibridisasi Nenek Moyang Tomat dan Tanaman Andes
Dari Wired
Penelitian Ungkap Asal Usul Umur Kentang dari Hibridisasi Kuno dengan Nenek Moyang Tomat
Penelitian Ungkap Asal Usul Umur Kentang dari Hibridisasi Kuno dengan Nenek Moyang Tomat
Dari SCMP
Misteri Asal Usul Kentang Terpecahkan Melalui Studi Hibridisasi Genetik Kuno
Misteri Asal Usul Kentang Terpecahkan Melalui Studi Hibridisasi Genetik Kuno
Dari InterestingEngineering
Penelitian Padi Tahan Dingin Tunjukkan Teori Lamarck Kembali Hidup
Penelitian Padi Tahan Dingin Tunjukkan Teori Lamarck Kembali Hidup
Dari SCMP
Tanaman Padi Bisa Turun Wariskan Ketahanan Dingin Tanpa Ubah DNA
Tanaman Padi Bisa Turun Wariskan Ketahanan Dingin Tanpa Ubah DNA
Dari NatureMagazine
Teknologi Baru evoCAST Memungkinkan Penyisipan Gen Utuh Tanpa Merusak DNA
Teknologi Baru evoCAST Memungkinkan Penyisipan Gen Utuh Tanpa Merusak DNA
Dari NatureMagazine
Kode Genetik Manusia yang Memperbesar Otak Tikus Sebesar 6,5%
Kode Genetik Manusia yang Memperbesar Otak Tikus Sebesar 6,5%
Dari NatureMagazine
Asal Usul Kentang Terungkap: Hibridisasi Nenek Moyang Tomat dan Tanaman AndesWired
Sains
14 hari lalu
67 dibaca

Asal Usul Kentang Terungkap: Hibridisasi Nenek Moyang Tomat dan Tanaman Andes

Penelitian Ungkap Asal Usul Umur Kentang dari Hibridisasi Kuno dengan Nenek Moyang TomatSCMP
Sains
16 hari lalu
94 dibaca

Penelitian Ungkap Asal Usul Umur Kentang dari Hibridisasi Kuno dengan Nenek Moyang Tomat

Misteri Asal Usul Kentang Terpecahkan Melalui Studi Hibridisasi Genetik KunoInterestingEngineering
Sains
18 hari lalu
116 dibaca

Misteri Asal Usul Kentang Terpecahkan Melalui Studi Hibridisasi Genetik Kuno

Penelitian Padi Tahan Dingin Tunjukkan Teori Lamarck Kembali HidupSCMP
Sains
2 bulan lalu
40 dibaca

Penelitian Padi Tahan Dingin Tunjukkan Teori Lamarck Kembali Hidup

Tanaman Padi Bisa Turun Wariskan Ketahanan Dingin Tanpa Ubah DNANatureMagazine
Sains
2 bulan lalu
144 dibaca

Tanaman Padi Bisa Turun Wariskan Ketahanan Dingin Tanpa Ubah DNA

Teknologi Baru evoCAST Memungkinkan Penyisipan Gen Utuh Tanpa Merusak DNANatureMagazine
Sains
3 bulan lalu
103 dibaca

Teknologi Baru evoCAST Memungkinkan Penyisipan Gen Utuh Tanpa Merusak DNA

Kode Genetik Manusia yang Memperbesar Otak Tikus Sebesar 6,5%NatureMagazine
Sains
3 bulan lalu
127 dibaca

Kode Genetik Manusia yang Memperbesar Otak Tikus Sebesar 6,5%