Courtesy of YahooFinance

Ketidakpastian Ekonomi AS Dorong Pasar Saham dan Obligasi Turun Tajam

10 Mar 2025, 11.35 WIB

122 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Kekhawatiran tentang kesehatan ekonomi AS mempengaruhi pasar saham dan imbal hasil Treasury.
Kebijakan tarif Trump dapat menyebabkan ketidakpastian dan volatilitas di pasar.
Data ekonomi dari China dan kebijakan Federal Reserve menjadi faktor penting dalam menentukan arah pasar.

Pada hari Senin, pasar saham dan imbal hasil Treasury turun karena kekhawatiran tentang kesehatan ekonomi AS membuat investor lebih berhati-hati. Data ekonomi yang lemah dari China dan kebijakan tarif yang diterapkan oleh pemerintah Trump menambah ketidakpastian, sehingga banyak investor beralih ke aset yang lebih aman seperti obligasi. Hal ini menyebabkan nilai tukar yen dan franc Swiss menguat, sementara harga minyak turun mendekati level terendah sejak September.

Beberapa analis memperingatkan bahwa kebijakan ekonomi Trump dapat mengganggu pertumbuhan jangka pendek, meskipun dia berfokus pada perubahan struktural yang lebih besar. Di Asia, saham China juga mengalami penurunan, dan pemerintah China mengumumkan tarif balasan terhadap impor dari Kanada. Para investor kini menunggu data ekonomi penting yang akan dirilis dalam minggu ini, termasuk laporan tentang inflasi dan lapangan kerja di AS.

--------------------

Analisis Kami: Kebijakan tarif Trump memang menciptakan ketidakpastian besar yang memicu ketakutan investor dan mempengaruhi pasar secara negatif. Situasi ini mengindikasikan bahwa tanpa strategi kebijakan ekonomi yang stabil dan jelas, investasi jangka panjang serta pertumbuhan ekonomi AS dapat terhambat signifikan.

--------------------

Analisis Ahli:

Ed Yardeni: Ketidakjelasan akibat kebijakan Trump menyebabkan pasar secara alami beralih ke posisi risk-off dan koreksi pada saham.

Mary Daly: Ketidakpastian bisnis yang meningkat dapat memperlambat permintaan tanpa perlu penyesuaian suku bunga saat ini.

Jerome Powell: Perkiraan inflasi tetap terjaga dan peningkatan harga akibat tarif diperkirakan bersifat sementara.

--------------------

What's Next: Jika ketidakpastian dan tekanan perdagangan terus berlanjut, ekonomi AS berpotensi memasuki masa perlambatan atau stagflasi dengan volatilitas pasar yang meningkat dan kemungkinan penyesuaian kebijakan moneter lebih lanjut oleh Federal Reserve.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/asian-stocks-gain-powell-allays-215421819.html