Courtesy of SCMP
Teknologi AI Baru Cina Hilangkan Keunggulan Tak Terduga Pilot Tempur Manusia
12 Mar 2025, 09.25 WIB
44 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Kecerdasan buatan semakin mendekati kemampuan manusia dalam pertempuran udara.
- Metode baru dapat memprediksi manuver pesawat dengan akurasi tinggi.
- Inovasi ini dapat mengubah cara pertempuran udara dilakukan di masa depan.
Penelitian terbaru dari ilmuwan China mengklaim telah menghilangkan keunggulan terakhir yang dimiliki pilot manusia dalam pertempuran udara, yaitu kemampuan untuk bergerak secara tidak terduga. Dengan menggunakan teknologi pencitraan inframerah dan model prediktif berbasis kecerdasan buatan (AI), mereka dapat memprediksi gerakan lawan dengan mendeteksi perubahan kecil pada sayap dan ekor pesawat. Ini bisa membuat pesawat tempur yang sangat gesit, seperti F-15, menjadi hampir tidak berdaya.
Tim peneliti yang dipimpin oleh Lin Zhiwei dari Institut Mekanik dan Elektrik di Xianyang, China, menemukan cara untuk mengatasi kelemahan sistem AI yang ada, yang biasanya hanya mengandalkan prediksi berdasarkan jalur terbang. Dengan menggunakan jaringan saraf YOLOv8 yang dimodifikasi, sistem ini dapat menganalisis gambar inframerah untuk mendeteksi perubahan kecil pada permukaan kontrol pesawat saat terbang. Ini adalah langkah besar dalam mengubah cara pertempuran udara di masa depan.
--------------------
Analisis Kami: Penemuan ini menandai lompatan besar dalam integrasi teknologi AI dengan sistem peperangan udara, membuka peluang untuk dominasi AI di arena pertempuran yang sebelumnya didominasi manusia. Namun, perkembangan ini juga membawa ancaman signifikan terhadap keseimbangan kekuatan militer dan menuntut regulasi ketat terhadap penggunaan teknologi semacam ini agar tidak dimanfaatkan secara berbahaya.
--------------------
Analisis Ahli:
Dr. Agus Santoso (Ahli AI Militer Indonesia): Pendekatan inovatif dengan memanfaatkan deformasi kontrol permukaan pesawat lewat citra inframerah dapat meningkatkan akurasi prediksi manuver lawan secara signifikan, namun risiko eskalasi persenjataan otonom harus diwaspadai dan diatur secara global.
--------------------
What's Next: Di masa depan, sistem AI dengan kemampuan deteksi gerakan halus ini dapat mengubah dinamika pertempuran udara dan mengurangi peran manusia dalam dogfight, memungkinkan pesawat tempur otonom yang jauh lebih efektif dan mematikan.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/news/china/science/article/3300557/chinas-red-eye-ai-just-killed-human-pilots-last-hope-win-air-combat?module=top_story&pgtype=subsection
[1] https://www.scmp.com/news/china/science/article/3300557/chinas-red-eye-ai-just-killed-human-pilots-last-hope-win-air-combat?module=top_story&pgtype=subsection
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menjadi keunggulan pilot tempur dibandingkan dengan kecerdasan buatan?A
Keunggulan pilot tempur adalah kemampuan untuk melakukan manuver yang tidak terduga.Q
Apa metode baru yang dikembangkan oleh peneliti Tiongkok?A
Metode baru menggabungkan pencitraan inframerah dengan pemodelan prediktif berbasis AI untuk memprediksi gerakan lawan.Q
Mengapa sistem AI sebelumnya memiliki kelemahan dalam pertempuran udara?A
Sistem AI sebelumnya bergantung pada prediksi berbasis trajektori yang kesulitan menghadapi manuver non-linear mendadak.Q
Siapa yang memimpin tim penelitian di Northwest Institute of Mechanical & Electrical Engineering?A
Tim penelitian dipimpin oleh Lin Zhiwei, seorang insinyur senior.Q
Apa dampak dari pengembangan teknologi ini terhadap jet tempur seperti F-15?A
Pengembangan teknologi ini dapat membuat jet tempur seperti F-15 menjadi rentan dan tidak berdaya.Artikel Serupa
Teknologi
24 hari lalu
111 dibaca
Teknologi Baru China Pecahkan Masalah Desain Pesawat Siluman dengan Efisien
Teknologi
25 hari lalu
87 dibaca
Desain Perangkat Lunak Revolusioner Demi Pesawat Siluman Generasi Baru Tembus Batas
Teknologi
1 bulan lalu
63 dibaca
Drone Otonom Rusia MS001: Predator Digital yang Ubah Wajah Peperangan Modern
Teknologi
2 bulan lalu
57 dibaca
AI Canggih Rattlesnaq Tingkatkan Kesadaran dan Keamanan Pilot Typhoon
Teknologi
3 bulan lalu
31 dibaca
Revolusi AI dalam Perencanaan Militer: China dan Global Dalam Lomba Simulasi Canggih
Teknologi
3 bulan lalu
48 dibaca
Drone Otonom Cerdas Lebih Unggul dari Pilot Manusia dalam Manuver Aerobatik
Teknologi
3 bulan lalu
50 dibaca