Courtesy of YahooFinance
EPA Akan Tinjau Ulang Aturan Penting untuk Atasi Polusi Gas Rumah Kaca
13 Mar 2025, 01.01 WIB
111 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- EPA sedang mempertimbangkan untuk meninjau kembali temuan bahaya yang dapat mempengaruhi regulasi iklim.
- Peninjauan ini dapat mengarah pada pengurangan regulasi polusi yang ada.
- Industri energi terpecah mengenai dampak dari penghapusan temuan bahaya dan kekhawatiran akan gugatan publik.
EPA (Badan Perlindungan Lingkungan) Amerika Serikat mengumumkan bahwa mereka akan mempertimbangkan kembali temuan yang dibuat pada masa pemerintahan Obama, yang menyatakan bahwa gas rumah kaca seperti karbon dioksida dan metana membahayakan kesehatan masyarakat. Jika temuan ini diubah, hal ini bisa mengakibatkan pengurangan peraturan yang membatasi polusi dari pabrik, mobil, dan sumur minyak. Kepala EPA, Lee Zeldin, telah meminta Presiden Donald Trump untuk membiarkan perubahan ini dilakukan.
Namun, mengubah temuan ini tidak akan mudah dan mungkin akan menghadapi tantangan hukum. Mahkamah Agung sebelumnya telah mengonfirmasi bahwa EPA memiliki wewenang untuk mengatur gas rumah kaca. Beberapa perusahaan energi dan sekutu Trump khawatir bahwa perubahan ini bisa mengalihkan perhatian dari prioritas regulasi lainnya dan dapat membuka jalan bagi gugatan hukum terhadap produsen minyak dan operator pabrik.
--------------------
Analisis Kami: Revisi ini berpotensi merusak kemajuan penting dalam melindungi lingkungan dari polusi gas rumah kaca yang berbahaya. Mempertimbangkan tantangan hukum dan resistensi publik, langkah ini tampaknya lebih didorong oleh kepentingan politik jangka pendek daripada upaya serius untuk menangani perubahan iklim.
--------------------
Analisis Ahli:
Jane Fonda (Aktivis Lingkungan): Meninjau ulang keputusan ini akan menghambat upaya AS dalam mengatasi krisis iklim dan merusak kepercayaan publik pada komitmen negara terhadap lingkungan.
Michael Gerrard (Profesor Hukum Lingkungan): Meskipun proses revisi bisa dilakukan secara legal, melemahkan dasar hukum endangerment finding akan melemahkan kontrol atas emisi berbahaya dan menyulitkan kemajuan regulasi masa depan.
--------------------
What's Next: Proses revisi ini kemungkinan akan memakan waktu bertahun-tahun dan menghadapi banyak tantangan hukum, namun jika berhasil, regulasi iklim di AS akan melemah dan mengubah arah kebijakan energi nasional.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/epa-reconsider-legal-basis-us-180117657.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/epa-reconsider-legal-basis-us-180117657.html