Courtesy of YahooFinance

CK Hutchison Dikritik Tajam atas Penjualan Pelabuhan Panama, Simbol Tekanan Politik China-AS

14 Mar 2025, 07.25 WIB

179 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

CK Hutchison menghadapi kritik dari Beijing atas keputusan bisnisnya.
Penjualan pelabuhan Panama menjadi simbol persaingan antara China dan AS.
Perusahaan harus berhati-hati dalam mengambil posisi di tengah ketegangan geopolitik.

China baru-baru ini mengkritik CK Hutchison Holdings Ltd. karena setuju untuk menjual sebagian besar saham di pelabuhan Panama. Dalam sebuah artikel di surat kabar Ta Kung Pao, yang mendukung kebijakan Beijing, mereka memperingatkan perusahaan-perusahaan agar berhati-hati dalam memilih posisi mereka terkait isu ini. Mereka menyebut CK Hutchison sebagai "pengecut" karena dianggap mengabaikan kepentingan China dan "menjual" orang-orang China.

Penjualan ini menjadi perhatian karena pelabuhan tersebut dekat dengan Terusan Panama, yang dianggap penting oleh Amerika Serikat. Mantan Presiden Donald Trump sebelumnya mengklaim bahwa China telah mengambil alih terusan tersebut dan mengkhawatirkan kontrol atas pelabuhan-pelabuhan itu. Artikel tersebut juga menyatakan bahwa Amerika Serikat berusaha untuk menghambat perkembangan China melalui kesepakatan ini.

--------------------

Analisis Kami: Keputusan CK Hutchison untuk menjual saham pelabuhan strategis ini menunjukkan betapa rumitnya keseimbangan antara dinamika bisnis dan politik dalam era persaingan global antara China dan Amerika Serikat. Perusahaan harus lebih berhati-hati dan mempertimbangkan dampak geopolitik agar tidak menjadi korban dari ketegangan diplomatik yang berpotensi merugikan reputasi dan operasi bisnis mereka.

--------------------

Analisis Ahli:

--------------------

What's Next: Tekanan politik dan tekanan dari pemerintah China terhadap perusahaan-perusahaan besar akan meningkat, di mana perusahaan harus mempertimbangkan implikasi geopolitik dari keputusan bisnis berskala internasional yang mereka ambil.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/china-amplifies-newspapers-attack-ck-002506039.html