Courtesy of YahooFinance
Pasar Saham Naik Saat Shutdown Pemerintah AS Dijauhkan dan Ketegangan Perdagangan Memanas
14 Mar 2025, 11.45 WIB
169 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Pasar saham global menunjukkan tanda-tanda pemulihan setelah menghindari penutupan pemerintah AS.
- Kebijakan perdagangan yang agresif dapat mempengaruhi sentimen pasar dan menyebabkan ketidakpastian ekonomi.
- Optimisme terhadap pertumbuhan laba di pasar saham China dapat menarik investasi dari AS.
Pasar saham Asia dan futures indeks saham AS serta Eropa mengalami kenaikan pada hari Jumat setelah ada tanda-tanda bahwa pemerintah AS akan menghindari penutupan. Saham di Jepang dan Australia naik, sementara indeks CSI 300 yang mencakup saham China daratan mencapai level tertinggi tahun ini. Kenaikan ini dipicu oleh harapan akan dukungan kebijakan baru untuk meningkatkan konsumsi. Futures saham AS juga meningkat karena RUU pendanaan sementara tampaknya akan disetujui, mengurangi ketidakpastian di pasar yang sebelumnya mengalami penurunan.
Meskipun ada kekhawatiran tentang pertumbuhan ekonomi AS akibat perang tarif yang dipimpin oleh mantan Presiden Donald Trump, beberapa analis percaya bahwa pasar saham akan mengalami rebound jangka pendek. Mereka mencatat bahwa penurunan yang ekstrem sering kali diikuti oleh pemulihan. Sementara itu, mantan Menteri Keuangan Steven Mnuchin menilai risiko resesi di AS tidak terlalu besar dan menyarankan investor untuk tidak terlalu panik terhadap kebijakan perdagangan yang agresif.
--------------------
Analisis Kami: Menghindari shutdown pemerintah adalah langkah positif yang sementara meredakan ketegangan pasar, tetapi kebijakan perdagangan yang terus agresif dari pemerintah AS bisa memicu ketidakpastian berkepanjangan. Investor harus waspada karena koreksi pasar ini mungkin belum mencapai titik terendahnya, terutama jika risiko resesi global nyata semakin besar.
--------------------
Analisis Ahli:
Steven Mnuchin: Pasar sedang mengalami koreksi sehat dan tidak perlu bereaksi berlebihan terhadap kebijakan perdagangan Trump yang agresif.
Thomas Taw: Lingkungan pasar sangat volatile dan kesempatan investasi terbaik saat ini ada di pasar Eropa dan China.
JPMorgan Strategists: Pasar kredit lebih optimis dibanding pasar saham dalam menyikapi risiko resesi, menyediakan ruang untuk kejutan positif.
--------------------
What's Next: Jika ketegangan perdagangan berlanjut dan kebijakan perdagangan tetap agresif, pasar AS kemungkinan akan menghadapi volatilitas lebih lanjut dan risiko resesi akan meningkat, sedangkan pasar Asia dapat terus menunjukkan pertumbuhan sebagai alternatif investasi.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/asian-stocks-fall-p-slides-223431462.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/asian-stocks-fall-p-slides-223431462.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan kenaikan saham di Asia dan pasar AS?A
Kenaikan saham di Asia dan pasar AS disebabkan oleh harapan bahwa pemerintah AS akan menghindari penutupan dan adanya dukungan kebijakan untuk meningkatkan konsumsi.Q
Siapa yang terlibat dalam permainan politik terkait anggaran pemerintah AS?A
Demokrat dan Republik terlibat dalam permainan politik terkait anggaran pemerintah AS, dengan Demokrat menginginkan pembatasan tertentu dalam paket belanja.Q
Apa dampak dari kebijakan tarif yang diterapkan oleh Donald Trump?A
Kebijakan tarif yang diterapkan oleh Donald Trump dapat menyebabkan ketidakpastian ekonomi dan mempengaruhi pasar saham secara negatif.Q
Bagaimana pasar saham di China bereaksi terhadap harapan dukungan kebijakan?A
Pasar saham di China naik karena harapan akan dukungan kebijakan yang dapat meningkatkan konsumsi dan pertumbuhan ekonomi.Q
Apa yang dikatakan Steven Mnuchin tentang risiko resesi di AS?A
Steven Mnuchin meremehkan risiko resesi di AS dan menyarankan investor untuk tidak bereaksi berlebihan terhadap kebijakan perdagangan yang agresif.