Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Kejaksaan Agung Jual Aset Jiwasraya Pulihkan Kerugian Negara Rp5,56 Triliun
Courtesy of CNBCIndonesia
Finansial
Kebijakan Fiskal

Kejaksaan Agung Jual Aset Jiwasraya Pulihkan Kerugian Negara Rp5,56 Triliun

15 Mar 2025, 09.15 WIB
77 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Badan Pemulihan Aset berhasil menjual barang rampasan negara dengan total hasil yang signifikan.
  • Kasus PT Asuransi Jiwasraya menunjukkan dampak serius dari tindak pidana korupsi terhadap keuangan negara.
  • Pemeriksaan oleh BPK mengungkapkan kerugian besar yang dialami oleh negara akibat pengelolaan investasi yang buruk.
Badan Pemulihan Aset Kejaksaan Agung telah berhasil menjual sebagian barang rampasan negara dari kasus korupsi dan pencucian uang yang melibatkan PT Asuransi Jiwasraya. Total hasil penjualan aset mencapai lebih dari Rp5,5 triliun, yang terdiri dari berbagai barang seperti tanah, bangunan, kendaraan, dan barang berharga lainnya. Penjualan ini dilakukan melalui lelang yang terbuka untuk umum, dan hasilnya disetorkan ke kas negara.
Baca juga: WIKA Catat Kinerja Keuangan Membaik Berkat Transformasi Bisnis 2024
Kasus Jiwasraya menyebabkan kerugian negara sebesar Rp16,81 triliun, yang terdiri dari kerugian investasi saham dan reksa dana. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) melakukan pemeriksaan untuk menghitung kerugian ini, yang terjadi antara tahun 2008 hingga 2018.
--------------------
Analisis Kami: Upaya pemulihan aset rampasan Jiwasraya ini adalah langkah konkret yang sangat penting dalam memberantas korupsi dan menjaga keuangan negara. Namun, tantangan terbesar adalah memastikan seluruh proses berjalan transparan dan hasilnya benar-benar dapat mengembalikan kerugian negara secara maksimal.
--------------------
Analisis Ahli:
Ekonom senior: Penjualan aset rampasan seperti ini memang kunci untuk memulihkan negara dari kerugian besar, tetapi harus disertai dengan reformasi tata kelola dana perusahaan negara agar kasus serupa tidak terulang.
Ahli Hukum Pidana: Proses pelelangan yang terbuka dan disetorkan ke kas negara menunjukkan transparansi, namun pengawalan hukum ketat wajib dilakukan agar aset tidak diselewengkan kembali.
--------------------
Baca juga: Direktur PT GBP Divonis Penjara dan Denda Rp1,48 Miliar Karena Pengemplangan Pajak
What's Next: Penjualan aset rampasan dapat mendorong pemulihan kerugian negara, namun proses hukum dan penanganan kasus Jiwasraya kemungkinan masih akan berlanjut dengan pemeriksaan dan pengawasan lebih lanjut.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/news/20250315090053-4-618845/penjualan-aset-sitaan-kasus-jiwasraya-tembus-rp55-t-ini-rinciannya

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan Badan Pemulihan Aset terkait barang rampasan negara?
A
Badan Pemulihan Aset menyelesaikan penjualan sebagian barang rampasan negara dan barang sita eksekusi dari perkara tindak pidana korupsi dan pencucian uang.
Q
Berapa total hasil penjualan aset dari PT Asuransi Jiwasraya?
A
Total hasil penjualan aset dari PT Asuransi Jiwasraya adalah sebesar Rp5.560.997.227.551,07.
Q
Apa penyebab kerugian negara yang dialami oleh PT Asuransi Jiwasraya?
A
Kerugian negara yang dialami oleh PT Asuransi Jiwasraya disebabkan oleh investasi yang tidak transparan, dengan total kerugian mencapai Rp16,81 triliun.
Q
Siapa yang melakukan pemeriksaan terhadap pengelolaan keuangan Jiwasraya?
A
Pemeriksaan terhadap pengelolaan keuangan Jiwasraya dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Q
Apa saja jenis aset yang dijual dalam lelang tersebut?
A
Jenis aset yang dijual dalam lelang termasuk tanah, bangunan, kendaraan, dan surat berharga.

Artikel Serupa

BRI Bagikan Dividen Rp51,74 Triliun, Bukti Kinerja Kuat 2024
BRI Bagikan Dividen Rp51,74 Triliun, Bukti Kinerja Kuat 2024
Dari CNBCIndonesia
BRI Bagikan Dividen 85% dari Laba Bersih 2024, Tunjukkan Kinerja Stabil
BRI Bagikan Dividen 85% dari Laba Bersih 2024, Tunjukkan Kinerja Stabil
Dari CNBCIndonesia
Peran Industri Asuransi dan Dana Pensiun dalam Menstabilkan Pasar Saham Indonesia
Peran Industri Asuransi dan Dana Pensiun dalam Menstabilkan Pasar Saham Indonesia
Dari CNBCIndonesia
Tugure Fokus Pada Investasi Pendapatan Tetap Hadapi Volatilitas Pasar Saham 2025
Tugure Fokus Pada Investasi Pendapatan Tetap Hadapi Volatilitas Pasar Saham 2025
Dari CNBCIndonesia
RAJA Jual Saham RATU untuk Dukung Ekspansi dan Penguatan Modal
RAJA Jual Saham RATU untuk Dukung Ekspansi dan Penguatan Modal
Dari CNBCIndonesia
Pemerintah Salurkan THR Rp20,86 Triliun untuk ASN dan Pensiunan 2025
Pemerintah Salurkan THR Rp20,86 Triliun untuk ASN dan Pensiunan 2025
Dari CNBCIndonesia
IHSG Anjlok 1,98% Akibat Penjualan Besar Saham oleh Investor Asing
IHSG Anjlok 1,98% Akibat Penjualan Besar Saham oleh Investor Asing
Dari CNBCIndonesia
BRI Bagikan Dividen Rp51,74 Triliun, Bukti Kinerja Kuat 2024CNBCIndonesia
Finansial
4 bulan lalu
111 dibaca

BRI Bagikan Dividen Rp51,74 Triliun, Bukti Kinerja Kuat 2024

BRI Bagikan Dividen 85% dari Laba Bersih 2024, Tunjukkan Kinerja StabilCNBCIndonesia
Finansial
4 bulan lalu
160 dibaca

BRI Bagikan Dividen 85% dari Laba Bersih 2024, Tunjukkan Kinerja Stabil

Peran Industri Asuransi dan Dana Pensiun dalam Menstabilkan Pasar Saham IndonesiaCNBCIndonesia
Finansial
5 bulan lalu
75 dibaca

Peran Industri Asuransi dan Dana Pensiun dalam Menstabilkan Pasar Saham Indonesia

Tugure Fokus Pada Investasi Pendapatan Tetap Hadapi Volatilitas Pasar Saham 2025CNBCIndonesia
Finansial
5 bulan lalu
130 dibaca

Tugure Fokus Pada Investasi Pendapatan Tetap Hadapi Volatilitas Pasar Saham 2025

RAJA Jual Saham RATU untuk Dukung Ekspansi dan Penguatan ModalCNBCIndonesia
Finansial
5 bulan lalu
98 dibaca

RAJA Jual Saham RATU untuk Dukung Ekspansi dan Penguatan Modal

Pemerintah Salurkan THR Rp20,86 Triliun untuk ASN dan Pensiunan 2025CNBCIndonesia
Finansial
5 bulan lalu
135 dibaca

Pemerintah Salurkan THR Rp20,86 Triliun untuk ASN dan Pensiunan 2025

IHSG Anjlok 1,98% Akibat Penjualan Besar Saham oleh Investor AsingCNBCIndonesia
Finansial
5 bulan lalu
146 dibaca

IHSG Anjlok 1,98% Akibat Penjualan Besar Saham oleh Investor Asing