Courtesy of InterestingEngineering

Mercedes-Benz CLA Listrik Terbaru: Jangkauan Panjang dan AI Canggih untuk Era Baru

16 Mar 2025, 21.31 WIB

116 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Mercedes-Benz meluncurkan CLA sebagai sedan kompak listrik dengan teknologi mutakhir.
Model ini menawarkan jarak tempuh yang mengesankan dan pengisian cepat berkat baterai NMC baru.
Sistem infotainment baru mengintegrasikan AI untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan keselamatan.

Mercedes-Benz telah meluncurkan CLA baru yang sepenuhnya listrik dan canggih. Mobil ini menawarkan lebih banyak ruang, kemewahan, teknologi, dan gaya dibandingkan model sebelumnya. Terdapat dua pilihan tenaga listrik: model rear-drive ‘250+’ yang memiliki jangkauan hingga 791.80 km (492 mil) (792 km) dan model all-wheel-drive ‘350’ yang lebih cepat dengan jangkauan 479 mil. Mobil ini dilengkapi dengan baterai baru berkapasitas 85 kWh yang memungkinkan pengisian cepat, di mana hanya dalam 10 menit bisa menambah lebih dari 321.87 km (200 mil) jangkauan.

CLA baru ini juga memperkenalkan sistem operasi Mercedes-Benz yang canggih, yang menggunakan kecerdasan buatan dari Microsoft dan Google untuk navigasi. Sistem ini dapat merencanakan rute tercepat dan menunjukkan objek di sekitar mobil untuk meningkatkan kesadaran situasional. Selain itu, ada asisten virtual MBUX yang menggunakan teknologi terbaru untuk menjawab pertanyaan dengan cara yang lebih alami. Mobil ini juga dilengkapi dengan berbagai fitur keselamatan canggih. Harga untuk CLA baru ini akan diumumkan menjelang produksi yang dimulai akhir tahun ini.

--------------------

Analisis Kami: Mercedes-Benz menunjukkan bahwa mereka serius bersaing dalam era kendaraan listrik dengan menggabungkan teknologi baterai mutakhir dan sistem operasi AI yang canggih. Namun, keberhasilan komersial mereka akan bergantung pada harga dan kecepatan ketersediaan model ini di pasar global.

--------------------

Analisis Ahli:

Dr. Andreas Becker (Ahli kendaraan listrik dari Universitas Teknik Munich): Inovasi baterai NMC dengan peningkatan kepadatan energi akan menjadi terobosan penting bagi industri EV, memperpanjang jarak tempuh dan mengurangi waktu pengisian secara signifikan.

Prof. Martina Fischer (Spesialis AI dan otomotif, Fraunhofer Institute): Integrasi AI dari Microsoft dan Google dalam sistem infotainment akan meningkatkan pengalaman pengguna secara dramatis serta mempercepat adopsi teknologi bantuan pengemudi otonom.

--------------------

What's Next: Dengan teknologi baterai baru dan sistem operasi AI terintegrasi, Mercedes-Benz kemungkinan akan memperluas lini kendaraan listrik yang lebih ramah pengguna dan memiliki fitur otomatisasi mengemudi yang semakin canggih.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/transportation/mercedes-cla-ev-500-mile-range