Artikel - Drone induk monster seberat 10 ton milik China dapat melepaskan kawanan di udara.

Menjelang pameran udara Zhuhai di China, sebuah konsep "drone mothership" atau induk drone telah terlihat. Drone ini, yang disebut Jiu Tian yang berarti 'Langit Tinggi' dalam bahasa Mandarin, memiliki berat maksimum saat lepas landas sebesar 10 ton dan dapat meluncurkan kelompok drone di udara. Dirancang oleh perusahaan milik pemerintah, Aviation Industry Corporation of China (AVIC), drone ini dilengkapi dengan mesin jet dan memiliki kemampuan untuk mengelola operasi drone dari udara, yang bisa meningkatkan kemampuan militer China.

Pameran udara Zhuhai juga akan menampilkan pesawat tempur terbaru China, seperti J-15T dan J-35A, serta sistem rudal permukaan-ke-udara HQ-19. Konsep induk drone ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan Angkatan Bersenjata Pembebasan Rakyat (PLA) dalam melakukan pengintaian dan perang elektronik. Pameran ini akan berlangsung dari 12 hingga 17 November, dan Rusia juga akan memamerkan pesawat tempur siluman Su-57 di acara tersebut.

Drone induk monster seberat 10 ton milik China dapat melepaskan kawanan di udara.

Artikel Serupa

China mengklaim bahwa drone siluman mereka terbang 3x lebih lama dengan menggunakan 50% lebih sedikit energi dibandingkan pesaing AS.

'Truk pickup di langit': Drone raksasa China melewati uji kunci dengan muatan 2.200 pon

Drone yang diluncurkan dari kapal selam pertama di dunia yang dapat berenang dan terbang menimbulkan ancaman baru bagi AS.

Drone yang diluncurkan dari kapal selam pertama di dunia yang dapat berenang dan terbang menimbulkan ancaman baru bagi AS.

China merencanakan pesawat tempur siluman generasi keenam tanpa ekor untuk pertempuran udara dan laut.

China memperkenalkan drone 'Loyal Wingman' untuk jet tempur J-20 sebagai langkah untuk menghadapi Valkyrie milik AS.

China meluncurkan senjata mikrogelombang baru yang dapat menghanguskan drone musuh dari jarak 2 mil.