Courtesy of TheJakartaPost
Manufaktur China Mulai Pulih di Februari Meski Tekanan Perang Dagang dan Ekonomi Berat
01 Mar 2025, 07.00 WIB
22 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Aktivitas manufaktur Tiongkok menunjukkan tanda-tanda pemulihan meskipun ada tantangan ekonomi.
- Tarif tambahan yang diumumkan oleh AS dapat memperburuk situasi ekspor Tiongkok.
- Pertemuan 'Two Sessions' diharapkan menghasilkan langkah-langkah untuk mendukung ekonomi Tiongkok.
Aktivitas manufaktur di China meningkat pada bulan Februari setelah mengalami penurunan pada bulan Januari, menurut data resmi yang dirilis. Indeks Manajer Pembelian (PMI) untuk sektor industri mencapai 50,2, yang menunjukkan pertumbuhan, setelah sebelumnya berada di 49,1. Peningkatan ini disebabkan oleh kembalinya perusahaan-perusahaan beroperasi setelah libur Tahun Baru China. Namun, ekonomi China masih menghadapi tantangan besar, termasuk permintaan domestik yang lemah dan krisis sektor properti.
Presiden China, Xi Jinping, mengakui bahwa ekonomi negara tersebut masih menghadapi banyak kesulitan. Dalam konteks ini, pertemuan "Dua Sesi" akan diadakan untuk membahas rencana perlindungan ekonomi dari ancaman tarif dan perang dagang dengan Amerika Serikat. Baru-baru ini, Presiden AS Donald Trump mengumumkan tarif tambahan sebesar 10 persen untuk impor dari China, yang dapat berdampak pada pesanan ekspor China.
Referensi:
[1] https://www.thejakartapost.com/business/2025/03/01/china-manufacturing-activity-grows-in-february.html
[1] https://www.thejakartapost.com/business/2025/03/01/china-manufacturing-activity-grows-in-february.html
Analisis Ahli
Zhiwei Zhang
"Ketidakpastian seputar tingkat kenaikan tarif AS selanjutnya akan sangat menentukan dampaknya terhadap pesanan ekspor China, sehingga diperlukan kewaspadaan dan kesiapan dalam strategi ekonomi China."
Analisis Kami
"Pertumbuhan kecil dalam aktivitas manufaktur ini lebih merupakan hasil dari perbaikan musiman dan langkah-langkah jangka pendek daripada tanda pemulihan ekonomi yang kuat. Tanpa penanganan serius terhadap masalah struktural dan beban tarif Amerika, tekanan pada ekonomi China bisa terus berlanjut, bahkan memburuk."
Prediksi Kami
Ketegangan perang dagang antara AS dan China kemungkinan akan terus memperlambat pertumbuhan ekonomi China, dan kebijakan pemerintah China akan fokus pada perlindungan industri domestik dan mencari solusi untuk mengurangi dampak negatifnya.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan aktivitas manufaktur Tiongkok pada bulan Februari?A
Aktivitas manufaktur Tiongkok tumbuh pada bulan Februari setelah mengalami penurunan pada bulan Januari.Q
Apa yang diukur oleh Indeks Manajer Pembelian (PMI)?A
PMI mengukur output industri dan menunjukkan apakah ada pertumbuhan atau kontraksi dalam sektor manufaktur.Q
Siapa yang mengumumkan tarif tambahan terhadap impor Tiongkok?A
Donald Trump mengumumkan tarif tambahan terhadap impor Tiongkok.Q
Apa tantangan utama yang dihadapi ekonomi Tiongkok saat ini?A
Ekonomi Tiongkok menghadapi permintaan internal yang lemah, krisis sektor properti, dan ancaman perang dagang.Q
Apa yang diharapkan dari pertemuan 'Two Sessions' oleh pemimpin Tiongkok?A
Diharapkan pemimpin Tiongkok akan merumuskan rencana untuk melindungi ekonomi dari tarif dan ancaman perdagangan.