Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Sektor Tekstil dan Kimia Indonesia Terus Bertumbuh Meski Ada Penutupan Pabrik
Courtesy of CNBCIndonesia
Bisnis
Ekonomi Makro

Sektor Tekstil dan Kimia Indonesia Terus Bertumbuh Meski Ada Penutupan Pabrik

17 Mar 2025, 13.40 WIB
79 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Industri tekstil di Indonesia mengalami tantangan, tetapi investasi masih meningkat.
  • Relokasi pabrik sering disalahartikan sebagai penutupan pabrik.
  • Industri kimia berperan penting dalam pertumbuhan ekonomi dan penyediaan bahan baku.
Industri tekstil dan produk tekstil (TPT) di Indonesia saat ini menghadapi tantangan, dengan banyak pabrik yang tutup dan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) massal. Namun, Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi, dan Tekstil, Taufiek Bawazier, menyatakan bahwa sektor TPT sebenarnya masih tumbuh dan investasi di bidang ini meningkat. Beberapa pabrik yang dikabarkan tutup sebenarnya hanya pindah lokasi ke daerah lain, seperti Jawa Tengah, untuk mengatasi masalah upah minimum.
Baca juga: PHK Melonjak di Indonesia Tahun 2025 Karena Daya Beli dan Perang Tarif
Industri kimia juga dianggap penting bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Pada tahun 2024, sektor ini tumbuh lebih cepat dibandingkan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan. Taufiek menekankan bahwa industri kimia perlu didorong agar dapat memenuhi kebutuhan bahan baku dan meningkatkan daya saing, yang pada gilirannya akan menciptakan lebih banyak lapangan kerja dan mendukung target pemerintah untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dalam lima tahun ke depan.
--------------------
Analisis Kami: Meskipun isu penutupan pabrik tekstil sering terdengar, relokasi dan investasi baru justru menunjukkan bahwa industri ini masih adaptif dan memiliki potensi untuk berkembang. Pendekatan pemerintah yang mendorong produksi bahan baku kimia dalam negeri adalah langkah strategis untuk meningkatkan daya saing dan nilai tambah industri secara menyeluruh.
--------------------
Analisis Ahli:
Taufiek Bawazier: Menegaskan bahwa tantangan yang ada harus dilihat dari perspektif relokasi dan investasi yang meningkat, serta pentingnya pembangunan ekosistem petrokimia dan energi yang terintegrasi.
Kementerian Perindustrian Indonesia: Memastikan sektor industri kimia dan tekstil menjadi prioritas pengembangan nasional untuk menopang pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi.
--------------------
Baca juga: PHK Besar-besaran Melanda Dunia dan Indonesia Karena Ekonomi dan AI
What's Next: Sektor tekstil dan industri kimia diperkirakan akan terus bertumbuh dan semakin terintegrasi dalam ekosistem manufaktur nasional, memberi dampak positif pada investasi, penyerapan tenaga kerja, dan kontribusi ekonomi Indonesia hingga tahun 2029.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/news/20250317112621-4-619159/kemenperin-bantah-industri-tekstil-ri-merana-bilang-ini-yang-terjadi

Pertanyaan Terkait

Q
Apa kondisi terkini industri tekstil di Indonesia?
A
Industri tekstil di Indonesia sedang mengalami kesulitan, dengan banyak pabrik yang tutup dan PHK massal.
Q
Mengapa beberapa pabrik tekstil dikatakan tutup?
A
Beberapa pabrik dikatakan tutup karena melakukan relokasi ke daerah lain, bukan benar-benar tutup.
Q
Apa yang dikatakan Taufiek Bawazier tentang investasi di sektor tekstil?
A
Taufiek Bawazier menyatakan bahwa investasi di sektor tekstil masih mengalami kenaikan dan ada ekspansi dari luar negeri.
Q
Bagaimana kontribusi industri kimia terhadap pertumbuhan ekonomi nasional?
A
Industri kimia memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional dan nilai ekspor.
Q
Apa tantangan yang dihadapi sektor petrokimia di Indonesia?
A
Tantangan yang dihadapi sektor petrokimia adalah perlunya menumbuhkan ekosistem yang terintegrasi untuk meningkatkan daya saing.

Artikel Serupa

Perang Tarif Global Tekan Industri Manufaktur Dalam Negeri, Kemenperin Beri Perlindungan
Perang Tarif Global Tekan Industri Manufaktur Dalam Negeri, Kemenperin Beri Perlindungan
Dari CNBCIndonesia
Indeks Kepercayaan Industri Manufaktur Melambat Jelang Lebaran 2025
Indeks Kepercayaan Industri Manufaktur Melambat Jelang Lebaran 2025
Dari CNBCIndonesia
Hambatan Perizinan dan Pasar Ilegal Gagalkan Investor Tekstil China Masuk Indonesia
Hambatan Perizinan dan Pasar Ilegal Gagalkan Investor Tekstil China Masuk Indonesia
Dari CNBCIndonesia
Indonesia Tahan Guncangan Global, Tapi Daya Beli Masyarakat Mulai Melemah
Indonesia Tahan Guncangan Global, Tapi Daya Beli Masyarakat Mulai Melemah
Dari CNBCIndonesia
BRI dan HKI Bersinergi Dorong Daya Saing Kawasan Industri Indonesia
BRI dan HKI Bersinergi Dorong Daya Saing Kawasan Industri Indonesia
Dari CNBCIndonesia
Sri Mulyani Tegaskan Deflasi Bukan Krisis, Industri Manufaktur Masih Tumbuh
Sri Mulyani Tegaskan Deflasi Bukan Krisis, Industri Manufaktur Masih Tumbuh
Dari CNBCIndonesia
Sri Mulyani Yakin Ekonomi Indonesia Tumbuh Positif di Tengah Perlambatan Global
Sri Mulyani Yakin Ekonomi Indonesia Tumbuh Positif di Tengah Perlambatan Global
Dari CNBCIndonesia
Perang Tarif Global Tekan Industri Manufaktur Dalam Negeri, Kemenperin Beri PerlindunganCNBCIndonesia
Bisnis
4 bulan lalu
114 dibaca

Perang Tarif Global Tekan Industri Manufaktur Dalam Negeri, Kemenperin Beri Perlindungan

Indeks Kepercayaan Industri Manufaktur Melambat Jelang Lebaran 2025CNBCIndonesia
Bisnis
4 bulan lalu
76 dibaca

Indeks Kepercayaan Industri Manufaktur Melambat Jelang Lebaran 2025

Hambatan Perizinan dan Pasar Ilegal Gagalkan Investor Tekstil China Masuk IndonesiaCNBCIndonesia
Finansial
4 bulan lalu
95 dibaca

Hambatan Perizinan dan Pasar Ilegal Gagalkan Investor Tekstil China Masuk Indonesia

Indonesia Tahan Guncangan Global, Tapi Daya Beli Masyarakat Mulai MelemahCNBCIndonesia
Bisnis
4 bulan lalu
150 dibaca

Indonesia Tahan Guncangan Global, Tapi Daya Beli Masyarakat Mulai Melemah

BRI dan HKI Bersinergi Dorong Daya Saing Kawasan Industri IndonesiaCNBCIndonesia
Finansial
4 bulan lalu
88 dibaca

BRI dan HKI Bersinergi Dorong Daya Saing Kawasan Industri Indonesia

Sri Mulyani Tegaskan Deflasi Bukan Krisis, Industri Manufaktur Masih TumbuhCNBCIndonesia
Bisnis
4 bulan lalu
79 dibaca

Sri Mulyani Tegaskan Deflasi Bukan Krisis, Industri Manufaktur Masih Tumbuh

Sri Mulyani Yakin Ekonomi Indonesia Tumbuh Positif di Tengah Perlambatan GlobalCNBCIndonesia
Bisnis
5 bulan lalu
175 dibaca

Sri Mulyani Yakin Ekonomi Indonesia Tumbuh Positif di Tengah Perlambatan Global