PHK Melonjak di Indonesia Tahun 2025 Karena Daya Beli dan Perang Tarif
Courtesy of CNBCIndonesia

PHK Melonjak di Indonesia Tahun 2025 Karena Daya Beli dan Perang Tarif

Menyampaikan kondisi terkini tentang meningkatnya PHK di berbagai sektor industri di Indonesia akibat menurunnya permintaan, daya beli yang belum membaik, dan dampak perang tarif global serta perkembangan teknologi AI.

16 Jun 2025, 11.05 WIB
5 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • PHK di Indonesia meningkat akibat berkurangnya daya beli dan permintaan.
  • Data PMI menunjukkan kinerja industri manufaktur yang memburuk.
  • Perkembangan teknologi seperti AI mempengaruhi berbagai sektor, termasuk sektor jasa.
Sejak pandemi Covid-19, pemutusan hubungan kerja (PHK) menjadi masalah besar di Indonesia. Di awal tahun 2025, banyak perusahaan terutama di sektor tekstil dan pariwisata merencanakan PHK besar-besaran karena kondisi ekonomi yang sulit. Permintaan barang di industri manufaktur turun signifikan, yang terlihat dari angka Purchasing Managers Indonesia (PMI) yang turun di bawah 50, menandakan tidak ada ekspansi industri dan menurunnya produksi. Penurunan produksi dan permintaan disebabkan oleh dua faktor utama; perang tarif Amerika Serikat yang menurunkan permintaan global produk Indonesia, serta daya beli masyarakat kelas menengah ke bawah yang masih sangat terbatas. Perkembangan teknologi AI juga berdampak pada PHK, terutama di sektor jasa seperti keuangan, namun pengaruhnya dinilai tidak signifikan di sektor lainnya. Bahkan pekerja dengan skill teknologi pun tidak kebal dari PHK. Secara keseluruhan, PHK diperkirakan meningkat tajam hingga lebih dari satu juta orang, dan kondisi ini menjadi peringatan bahwa tidak ada pekerjaan yang benar-benar aman dari dampak ekonomi yang sedang terjadi.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menjadi penyebab utama terjadinya PHK di Indonesia?
A
Penyebab utama terjadinya PHK di Indonesia adalah berkurangnya daya beli dan permintaan barang, serta dampak perang tarif Amerika Serikat.
Q
Berapa banyak pekerja di industri tekstil yang terancam kehilangan pekerjaan?
A
Sebanyak 3 juta pekerja di industri tekstil terancam kehilangan pekerjaan.
Q
Apa dampak dari penurunan angka PMI di Indonesia?
A
Penurunan angka PMI di Indonesia menunjukkan bahwa kinerja industri manufaktur memburuk dan tidak ada ekspansi dalam produksi.
Q
Bagaimana perkembangan AI mempengaruhi lapangan pekerjaan?
A
Perkembangan AI dapat mengancam pekerjaan yang sebelumnya diandalkan oleh tenaga manusia, terutama di sektor jasa seperti keuangan.
Q
Apakah ada sektor yang aman dari PHK?
A
Tidak ada sektor yang benar-benar aman dari PHK, termasuk sektor teknologi yang sebelumnya dianggap memiliki skill yang paling dibutuhkan.

Artikel Serupa

Gara-Gara Perang Tarif, Manufaktur RI Terancam BahayaCNBCIndonesia
Bisnis
2 bulan lalu
102 dibaca

Gara-Gara Perang Tarif, Manufaktur RI Terancam Bahaya

Diam-Diam Buruh Harian Hotel Sudah Dirumahkan, Pegawai Tetap Nyusul?CNBCIndonesia
Finansial
2 bulan lalu
112 dibaca

Diam-Diam Buruh Harian Hotel Sudah Dirumahkan, Pegawai Tetap Nyusul?

Nasib Bisnis Hotel di RI Terancam, Tanda-Tanda Negatif BermunculanCNBCIndonesia
Bisnis
2 bulan lalu
59 dibaca

Nasib Bisnis Hotel di RI Terancam, Tanda-Tanda Negatif Bermunculan

2025 Bisa Jadi Tahun yang Buruk Bagi Industri Hotel RI, Ini AlasannyaCNBCIndonesia
Finansial
2 bulan lalu
48 dibaca

2025 Bisa Jadi Tahun yang Buruk Bagi Industri Hotel RI, Ini Alasannya

Orang Booking Hotel di RI Anjlok-Bikin Sepi Parah, Ini Biang KeroknyaCNBCIndonesia
Bisnis
2 bulan lalu
147 dibaca

Orang Booking Hotel di RI Anjlok-Bikin Sepi Parah, Ini Biang Keroknya

Banyak yang Was-was, Begini Kondisi Terkini Ekonomi IndonesiaCNBCIndonesia
Bisnis
2 bulan lalu
130 dibaca

Banyak yang Was-was, Begini Kondisi Terkini Ekonomi Indonesia