Courtesy of CNBCIndonesia
Indonesia Tahan Guncangan Global, Tapi Daya Beli Masyarakat Mulai Melemah
24 Mar 2025, 08.10 WIB
149 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Kondisi ekonomi Indonesia masih terbilang stabil meskipun ada tantangan global.
- Deflasi yang terjadi bukanlah indikasi krisis, melainkan hasil dari kebijakan pemerintah.
- Rendahnya daya beli masyarakat menjadi perhatian utama yang perlu ditangani untuk menjaga pertumbuhan ekonomi.
Situasi ekonomi Indonesia saat ini masih dianggap stabil meskipun ada tantangan dari ekonomi global, seperti perang tarif yang dipicu oleh kebijakan Presiden AS, Donald Trump. Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyatakan bahwa probabilitas resesi di Indonesia sangat rendah, hanya 5%, dibandingkan dengan negara lain yang lebih tinggi. Namun, ada kekhawatiran tentang daya beli masyarakat yang menurun, terlihat dari deflasi dan penurunan impor barang konsumsi menjelang Ramadan.
Beberapa ekonom mengkhawatirkan bahwa rendahnya daya beli masyarakat disebabkan oleh pemutusan hubungan kerja (PHK) di berbagai sektor. Meski demikian, Menteri Keuangan Sri Mulyani menegaskan bahwa deflasi yang terjadi bukan karena krisis, melainkan karena kebijakan pemerintah untuk menurunkan harga barang. Sementara itu, survei oleh LPEM UI menunjukkan bahwa banyak ahli ekonomi merasa kondisi ekonomi Indonesia memburuk, tetapi Ketua DPR Komisi XI, Misbakhun, percaya bahwa fundamental ekonomi Indonesia masih kuat dan berharap pertumbuhan ekonomi dapat meningkat.
--------------------
Analisis Kami: Meskipun data menunjukkan Indonesia relatif tahan terhadap guncangan eksternal, indikasi melemahnya daya beli warga sejatinya mengisyaratkan adanya risiko yang harus segera mendapat perhatian serius dari pemerintah. Kebijakan menurunkan harga barang secara artifisial memang membantu menghambat inflasi, namun bukan solusi efektif untuk memulihkan kesejahteraan masyarakat yang berujung pada permintaan domestik melemah.
--------------------
Analisis Ahli:
Bhima Yudhistira: Penurunan impor barang konsumsi dan deflasi bahan makanan menandakan daya beli masyarakat rendah sehingga permintaan impor juga menurun.
Esther Sri Astuti: Merosotnya impor di momen musiman besar karena pendapatan riil menurun akibat PHK yang masif, memperburuk daya beli dan membutuhkan perhatian stok pangan dan distribusi.
Sri Mulyani Indrawati: Deflasi yang terjadi disebabkan oleh kebijakan menurunkan harga yang diatur pemerintah, bukan menandakan krisis daya beli.
Airlangga Hartarto: Indonesia berpeluang besar menjaga stabilitas ekonomi dengan fondasi yang solid, diversifikasi mitra dagang, dan hilirisasi yang diperkuat.
--------------------
What's Next: Jika daya beli masyarakat tidak segera diperbaiki melalui kebijakan efektif dan pemulihan pasar tenaga kerja, perlambatan ekonomi domestik bisa berlanjut dan menghambat pencapaian target pertumbuhan ekonomi 8% ke depan.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/news/20250324074954-4-621049/banyak-yang-was-was-begini-kondisi-terkini-ekonomi-indonesia
[1] https://www.cnbcindonesia.com/news/20250324074954-4-621049/banyak-yang-was-was-begini-kondisi-terkini-ekonomi-indonesia
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menjadi tantangan utama bagi ekonomi Indonesia saat ini?A
Tantangan utama bagi ekonomi Indonesia saat ini adalah ketidakpastian ekonomi global dan risiko resesi yang tinggi di berbagai negara.Q
Bagaimana kondisi daya beli masyarakat menjelang Ramadan dan Lebaran?A
Daya beli masyarakat mengalami penurunan, yang terlihat dari terjadinya deflasi dan penurunan impor barang konsumsi.Q
Apa yang dikatakan Menteri Koordinator bidang Perekonomian tentang probabilitas resesi Indonesia?A
Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyatakan bahwa probabilitas resesi Indonesia kurang dari 5%, jauh lebih rendah dibandingkan negara lain.Q
Mengapa deflasi yang terjadi tidak dianggap sebagai tanda krisis?A
Deflasi yang terjadi tidak dianggap sebagai tanda krisis karena disebabkan oleh kebijakan pemerintah untuk menurunkan harga barang yang diatur, bukan karena melemahnya daya beli masyarakat.Q
Apa hasil survei yang dilakukan oleh LPEM FEB UI mengenai kondisi ekonomi?A
Hasil survei LPEM FEB UI menunjukkan bahwa mayoritas ahli ekonomi berpendapat bahwa kondisi ekonomi saat ini telah memburuk dibandingkan dengan tiga bulan yang lalu.