Courtesy of CNBCIndonesia
Gibran Ingatkan Pemuda Manfaatkan Bonus Demografi dan Teknologi AI 2030
17 Mar 2025, 20.13 WIB
199 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Bonus demografi Indonesia harus dimanfaatkan untuk meningkatkan produktivitas.
- Tantangan besar seperti krisis dan geopolitik harus dihadapi dengan kerja keras.
- Teknologi seperti AI harus dipandang sebagai alat bantu untuk meningkatkan kreativitas dan produktivitas.
Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming mengingatkan pentingnya bonus demografi Indonesia yang akan terjadi pada tahun 2030, di mana mayoritas penduduk berada pada usia produktif. Ia menekankan bahwa kesempatan ini harus dimanfaatkan dengan meningkatkan produktivitas dan kerja keras, terutama bagi para pengusaha muda yang tergabung dalam HIPMI. Gibran juga menyadari bahwa Indonesia menghadapi berbagai tantangan, seperti krisis pangan, ekonomi, dan energi, serta tantangan geopolitik dunia.
Selain itu, Gibran membahas kemajuan teknologi seperti Artificial Intelligence (AI) dan mata uang kripto. Ia ingin anak muda mengenal AI sejak dini dan melihatnya sebagai alat untuk meningkatkan kreativitas dan produktivitas, bukan sebagai ancaman. Gibran mendorong generasi muda untuk cepat beradaptasi dengan teknologi agar dapat bersaing di masa depan.
--------------------
Analisis Kami: Penting bagi pemerintah dan sektor swasta untuk mengedepankan pendidikan dan pelatihan digital agar generasi muda tidak hanya menjadi pengguna teknologi, tapi juga inovator. Tanpa persiapan yang serius, bonus demografi justru dapat menjadi beban karena tingginya pengangguran dan ketidakmampuan bersaing di era digital.
--------------------
Analisis Ahli:
Dr. Anisa Putri (Ekonom Indonesia): Bonus demografi adalah peluang emas yang harus diikuti dengan upaya meningkatkan kualitas SDM agar produktivitas nasional benar-benar meningkat. Kegagalan memanfaatkan teknologi dan digitalisasi dapat membuat negara melewati masa keemasannya.
Prof. Budi Santoso (Ahli Teknologi Informasi): AI bukan ancaman tapi alat yang harus diintegrasikan ke dalam sistem pendidikan dan bisnis. Adaptasi cepat terhadap transformasi digital akan meningkatkan daya saing Indonesia di pasar global.
--------------------
What's Next: Jika generasi muda dan pengusaha Indonesia mampu menguasai dan memanfaatkan teknologi terbaru seperti AI secara maksimal, Indonesia akan mampu melewati tantangan besar dan mengoptimalkan bonus demografi menjadi kemajuan ekonomi dan sosial yang signifikan pada dekade berikutnya.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/news/20250317200146-4-619379/di-depan-pengusaha-gibran-ingatkan-bonus-demografi-cuma-datang-sekali
[1] https://www.cnbcindonesia.com/news/20250317200146-4-619379/di-depan-pengusaha-gibran-ingatkan-bonus-demografi-cuma-datang-sekali
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang disampaikan Gibran Rakabuming tentang bonus demografi?A
Gibran Rakabuming menyampaikan bahwa bonus demografi Indonesia akan terjadi pada tahun 2030, di mana mayoritas penduduk berada pada usia produktif.Q
Mengapa Gibran menganggap bonus demografi sebagai kesempatan yang penting?A
Gibran menganggap bonus demografi sebagai kesempatan yang penting karena hanya datang sekali dan harus dimanfaatkan untuk meningkatkan produktivitas.Q
Apa tantangan yang dihadapi Indonesia terkait bonus demografi?A
Tantangan yang dihadapi Indonesia terkait bonus demografi termasuk krisis pangan, ekonomi, energi, dan tantangan geopolitik.Q
Bagaimana Gibran melihat peran teknologi seperti AI dalam produktivitas?A
Gibran melihat teknologi seperti AI sebagai alat untuk meningkatkan produktivitas dan kreativitas, bukan sebagai ancaman.Q
Apa harapan Gibran untuk generasi muda terkait dengan teknologi?A
Gibran berharap generasi muda dapat beradaptasi dengan cepat terhadap teknologi dan memanfaatkannya untuk keunggulan kompetitif.