Courtesy of TheJakartaPost
Bank of Japan Tahan Suku Bunga, Yen dan Pasar Asia Terpengaruh Ketegangan Global
19 Mar 2025, 10.10 WIB
95 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Pasar saham Asia tetap tertekan oleh kekhawatiran ekonomi dan ketegangan geopolitik.
- Keputusan Bank of Japan untuk mempertahankan suku bunga dapat mempengaruhi nilai yen dan ekspektasi pasar.
- Kebijakan perdagangan AS di bawah Donald Trump terus menjadi faktor penting yang mempengaruhi sentimen investor global.
Saham Asia mengalami penurunan pada hari Rabu, sementara harga emas tetap tinggi karena kekhawatiran ekonomi dan situasi geopolitik yang tidak stabil. Yen Jepang stabil setelah Bank of Japan (BOJ) memutuskan untuk mempertahankan suku bunga tetap. Meskipun yen telah menguat 5 persen terhadap dolar AS tahun ini, para ekonom memperkirakan bahwa BOJ mungkin akan menaikkan suku bunga lagi, tetapi keputusan ini dipengaruhi oleh ketidakpastian perdagangan global.
Di sisi lain, ketegangan geopolitik meningkat dengan serangan udara Israel di Gaza dan situasi di Ukraina yang belum menunjukkan tanda-tanda perbaikan. Pasar saham di AS juga mengalami penurunan menjelang keputusan kebijakan moneter dari Federal Reserve. Sementara itu, harga minyak sedikit menurun, dan harga emas tetap tinggi karena banyak investor mencari tempat aman untuk berinvestasi di tengah ketidakpastian ini.
--------------------
Analisis Kami: Keputusan BOJ yang konservatif saat ini mencerminkan kehati-hatian dalam menghadapi risiko global yang belum jelas, terutama dari konflik perdagangan dan geopolitik. Jika tekanan eksternal tetap tinggi, yen akan mengalami volatilitas yang signifikan, dan kebijakan moneter Jepang harus sangat adaptif agar stabilitas ekonomi tetap terjaga.
--------------------
Analisis Ahli:
Fred Neumann: Meski kenaikan suku bunga BOJ adalah masalah waktu, faktor eksternal seperti ketidakpastian perdagangan global dapat menunda langkah tersebut hingga 2025.
Charu Chanana: Tanpa sinyal positif dari Gubernur Ueda, ekspektasi kenaikan suku bunga pada Mei mungkin melemah, menyebabkan pelemahan yen jangka pendek.
Chris Weston: Negosiasi gencatan senjata Rusia-Ukraina belum menunjukkan kemajuan nyata, sehingga pasar masih menghadapi ketidakpastian tinggi.
Julien Lafargue: The Fed perlu memberikan kejelasan tentang kebijakan tarif dan perdagangan agar pasar memiliki pandangan yang lebih stabil ke depan.
--------------------
What's Next: Bank of Japan kemungkinan akan menaikkan suku bunga kembali dalam beberapa bulan ke depan, namun ketidakpastian global dan risiko perdagangan dapat menunda keputusan tersebut hingga paruh kedua tahun 2025.
Referensi:
[1] https://www.thejakartapost.com/business/2025/03/19/asian-stocks-muted-yen-calms-as-boj-stands-pat-on-rates.html
[1] https://www.thejakartapost.com/business/2025/03/19/asian-stocks-muted-yen-calms-as-boj-stands-pat-on-rates.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi pada pasar saham Asia pada hari Rabu?A
Pasar saham Asia pada hari Rabu mengalami penurunan yang moderat karena kekhawatiran ekonomi dan perubahan geopolitik.Q
Mengapa yen stabil setelah keputusan Bank of Japan?A
Yen stabil setelah Bank of Japan memutuskan untuk mempertahankan suku bunga, meskipun ada kekhawatiran tentang dampak tarif AS.Q
Apa yang diharapkan dari pertemuan Federal Reserve mendatang?A
Dari pertemuan Federal Reserve mendatang, diharapkan akan ada proyeksi ekonomi baru dan komentar dari Ketua Jerome Powell.Q
Bagaimana situasi geopolitik mempengaruhi pasar saat ini?A
Situasi geopolitik, termasuk serangan udara Israel di Gaza dan ketegangan Rusia-Ukraina, membuat sentimen investor menjadi rapuh.Q
Apa dampak kebijakan tarif Donald Trump terhadap ekonomi Jepang?A
Kebijakan tarif Donald Trump dapat mempengaruhi pemulihan ekonomi Jepang yang sudah rapuh, meningkatkan ketidakpastian di pasar.