Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Pendiri Gotbit Mengaku Bersalah Atas Manipulasi Pasar Token Kripto
Courtesy of Reuters
Finansial
Mata Uang Kripto

Pendiri Gotbit Mengaku Bersalah Atas Manipulasi Pasar Token Kripto

22 Mar 2025, 02.30 WIB
61 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Aleksei Andriunin dan Gotbit terlibat dalam skema manipulasi pasar cryptocurrency.
  • FBI meluncurkan 'Operation Token Mirrors' untuk menangkap penipu di sektor cryptocurrency.
  • Gotbit setuju untuk menyerahkan $23 juta sebagai bagian dari kesepakatan pengakuan bersalah.
Aleksei Andriunin, pendiri dan CEO perusahaan layanan keuangan cryptocurrency Gotbit, mengaku bersalah di pengadilan federal di Boston atas tuduhan terlibat dalam skema manipulasi pasar untuk token digital. Ia dan perusahaannya dituduh melakukan "wash trading," yaitu praktik perdagangan palsu untuk meningkatkan volume perdagangan token klien mereka secara tidak sah. Andriunin, yang berusia 26 tahun, diekstradisi dari Portugal setelah ditangkap pada bulan Oktober sebagai bagian dari penyelidikan FBI yang disebut "Operation Token Mirrors."
Baca juga: Mantan Tentara AS Mengaku Bersalah Atas Peretasan dan Pemerasan Data Telekomunikasi
Dalam kesepakatan pengakuan bersalahnya, Andriunin mungkin akan dijatuhi hukuman penjara selama dua tahun dan Gotbit setuju untuk menyerahkan sekitar Rp 378.24 miliar ($23 juta) dalam bentuk cryptocurrency. Dari tahun 2018 hingga 2024, Gotbit melakukan perdagangan palsu senilai jutaan dolar dan menerima pembayaran besar untuk layanan mereka, termasuk untuk cryptocurrency seperti Saitama dan Robo Inu.
--------------------
Analisis Kami: Kasus ini menyoroti betapa rentannya pasar cryptocurrency terhadap manipulasi dan penipuan jika tidak ada sistem pengawasan yang memadai. Penegakan hukum yang tegas seperti ini sangat penting untuk menjaga kepercayaan investor dan stabilitas pasar digital yang terus berkembang.
--------------------
Analisis Ahli:
Andreas M. Antonopoulos: Kasus manipulasi pasar seperti ini adalah pengingat penting bahwa kontrol dan transparansi sangat diperlukan untuk menghindari penyalahgunaan teknologi blockchain dalam perdagangan kripto.
Laura Shin: Operasi FBI ini menunjukkan kemajuan penting dalam metode investigasi, sekaligus mengingatkan bahwa pengawasan ketat perlu terus-menerus untuk mencegah kejahatan finansial di dunia kripto.
--------------------
Baca juga: Dechert LLP dan Tuduhan Peretasan Email Diselesaikan Tanpa Pengakuan Salah
What's Next: Kasus ini dapat memicu peningkatan regulasi dan pengawasan ketat terhadap aktivitas perdagangan cryptocurrency serta mendorong penegakan hukum lebih agresif terhadap praktik manipulasi pasar di masa depan.
Referensi:
[1] https://www.reuters.com/technology/cryptocurrency-firm-founder-pleads-guilty-us-market-manipulation-scheme-2025-03-21/

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa yang mengaku bersalah dalam kasus manipulasi pasar cryptocurrency?
A
Aleksei Andriunin mengaku bersalah dalam kasus manipulasi pasar cryptocurrency.
Q
Apa nama perusahaan yang didirikan oleh Aleksei Andriunin?
A
Perusahaan yang didirikan oleh Aleksei Andriunin adalah Gotbit.
Q
Apa yang dimaksud dengan 'wash trading'?
A
'Wash trading' adalah bentuk perdagangan palsu yang digunakan untuk meningkatkan volume perdagangan secara artifisial.
Q
Berapa jumlah cryptocurrency yang disetujui untuk diserahkan oleh Gotbit?
A
Gotbit setuju untuk menyerahkan sekitar $23 juta dalam cryptocurrency.
Q
Apa tujuan dari 'Operation Token Mirrors' yang diluncurkan oleh FBI?
A
Tujuan dari 'Operation Token Mirrors' adalah untuk menangkap penipu di pasar cryptocurrency.

Artikel Serupa

Demokrat Soroti Konflik Kepentingan Keluarga Trump dalam Regulasi Kripto SEC
Demokrat Soroti Konflik Kepentingan Keluarga Trump dalam Regulasi Kripto SEC
Dari Reuters
Charlie Javice Divonis Bersalah dalam Kasus Penipuan Startup Frank Senilai Rp 2.88 triliun ($175 Juta)
Charlie Javice Divonis Bersalah dalam Kasus Penipuan Startup Frank Senilai Rp 2.88 triliun ($175 Juta)
Dari Reuters
Anggota Tim Elon Musk Terkait Dukungan pada Kelompok Cybercrime Berbahaya
Anggota Tim Elon Musk Terkait Dukungan pada Kelompok Cybercrime Berbahaya
Dari Reuters
SEC Mulai Ulang Regulasi Kripto di AS Saat Trump Dorong Aturan Baru
SEC Mulai Ulang Regulasi Kripto di AS Saat Trump Dorong Aturan Baru
Dari Reuters
Pendiri Startup Crypto Gotbit Mengaku Bersalah dalam Skema Manipulasi Pasar Digital
Pendiri Startup Crypto Gotbit Mengaku Bersalah dalam Skema Manipulasi Pasar Digital
Dari YahooFinance
Administrator Pertukaran Cryptocurrency Garantex Ditangkap di India Atas Perintah AS
Administrator Pertukaran Cryptocurrency Garantex Ditangkap di India Atas Perintah AS
Dari Reuters
Demokrat Soroti Konflik Kepentingan Keluarga Trump dalam Regulasi Kripto SECReuters
Finansial
4 bulan lalu
78 dibaca

Demokrat Soroti Konflik Kepentingan Keluarga Trump dalam Regulasi Kripto SEC

Charlie Javice Divonis Bersalah dalam Kasus Penipuan Startup Frank Senilai Rp 2.88 triliun ($175 Juta) Reuters
Bisnis
4 bulan lalu
146 dibaca

Charlie Javice Divonis Bersalah dalam Kasus Penipuan Startup Frank Senilai Rp 2.88 triliun ($175 Juta)

Anggota Tim Elon Musk Terkait Dukungan pada Kelompok Cybercrime BerbahayaReuters
Teknologi
4 bulan lalu
49 dibaca

Anggota Tim Elon Musk Terkait Dukungan pada Kelompok Cybercrime Berbahaya

SEC Mulai Ulang Regulasi Kripto di AS Saat Trump Dorong Aturan BaruReuters
Finansial
4 bulan lalu
134 dibaca

SEC Mulai Ulang Regulasi Kripto di AS Saat Trump Dorong Aturan Baru

Pendiri Startup Crypto Gotbit Mengaku Bersalah dalam Skema Manipulasi Pasar DigitalYahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
65 dibaca

Pendiri Startup Crypto Gotbit Mengaku Bersalah dalam Skema Manipulasi Pasar Digital

Administrator Pertukaran Cryptocurrency Garantex Ditangkap di India Atas Perintah ASReuters
Finansial
5 bulan lalu
120 dibaca

Administrator Pertukaran Cryptocurrency Garantex Ditangkap di India Atas Perintah AS