Courtesy of CNBCIndonesia
Aturan Baru Pemerintah Dorong Investasi Triliunan Dollar di Sektor Listrik Hingga 2060
25 Mar 2025, 18.30 WIB
274 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Pemerintah Indonesia merencanakan investasi besar untuk ketenagalistrikan hingga tahun 2060.
- BUMN di bidang ketenagalistrikan akan memanfaatkan berbagai skema pembiayaan kreatif untuk pembangunan infrastruktur.
- Pemerintah berkomitmen untuk meningkatkan rasio elektrifikasi dan mendukung proyek listrik perdesaan.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Indonesia baru saja mengeluarkan aturan baru tentang sistem ketenagalistrikan nasional hingga tahun 2060. Dalam aturan ini, diperkirakan investasi yang dibutuhkan untuk pembangkit dan transmisi listrik mencapai sekitar US$ 1,092 triliun atau sekitar US$ 30,33 miliar per tahun. Pemerintah berusaha menarik investasi dengan memperbaiki regulasi, mempercepat proses perizinan, dan memberikan insentif kepada perusahaan, baik BUMN maupun swasta, untuk berpartisipasi dalam pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan.
Pemerintah juga mendorong BUMN untuk mencari cara pembiayaan kreatif selain pinjaman, seperti skema Kerjasama Pemerintah Badan Usaha (KPBU) dan skema Deferred Payment. Beberapa proyek prioritas yang akan dilakukan oleh PT PLN (Persero) termasuk pembangunan jaringan transmisi, gardu induk, dan pembangkit listrik di daerah terpencil. Dengan adanya dukungan pendanaan dari pemerintah, diharapkan target Rasio Elektrifikasi dapat tercapai lebih cepat.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/news/20250325173628-4-621666/rencana-umum-ketenagalistrikan-dirilis-ini-investasi-prioritas-pln
[1] https://www.cnbcindonesia.com/news/20250325173628-4-621666/rencana-umum-ketenagalistrikan-dirilis-ini-investasi-prioritas-pln
Analisis Ahli
Prof. Dr. Bambang Brodjonegoro
"Ini adalah langkah strategis yang sangat tepat untuk menjamin ketahanan energi nasional sekaligus mendorong investasi swasta masuk ke sektor ketenagalistrikan dengan skema yang lebih fleksibel dan aman bagi keuangan negara."
Ir. Agus Purnomo
"Skema pembiayaan kreatif seperti KPBU dan Build Lease Transfer akan sangat membantu mempercepat proyek ketenagalistrikan, asalkan ada transparansi dan pengelolaan risiko yang baik dari semua pihak terlibat."
Analisis Kami
"Aturan ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk menghadapi tantangan pendanaan jangka panjang di sektor ketenagalistrikan dengan pendekatan yang inovatif dan inklusif. Namun, keberhasilan implementasi sangat tergantung pada kesiapan BUMN dan kemitraan yang solid dengan swasta serta kemampuan mengelola risiko proyek besar yang kompleks."
Prediksi Kami
Dengan aturan baru dan skema pembiayaan kreatif, investasi di sektor ketenagalistrikan nasional akan meningkat secara signifikan, mempercepat pembangunan infrastruktur listrik dan mendukung target rasio elektrifikasi nasional hingga 2060.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan dari Keputusan Menteri ESDM No. 85.K/TL.01/MEM.L/2025?A
Tujuan dari Keputusan Menteri ESDM No. 85.K/TL.01/MEM.L/2025 adalah untuk merencanakan sistem ketenagalistrikan nasional hingga tahun 2060.Q
Berapa estimasi kebutuhan investasi untuk ketenagalistrikan hingga tahun 2060?A
Estimasi kebutuhan investasi untuk ketenagalistrikan hingga tahun 2060 mencapai US$ 1,092 triliun.Q
Apa saja skema pembiayaan kreatif yang dapat dimanfaatkan oleh BUMN di bidang ketenagalistrikan?A
Skema pembiayaan kreatif yang dapat dimanfaatkan oleh BUMN di bidang ketenagalistrikan antara lain Kerjasama Pemerintah Badan Usaha (KPBU), Deferred Payment, dan Build Lease Transfer.Q
Siapa yang diberikan kesempatan pertama dalam pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan?A
BUMN di bidang ketenagalistrikan diberikan kesempatan pertama dan prioritas dalam pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan.Q
Apa yang dilakukan pemerintah untuk mendukung program listrik perdesaan?A
Pemerintah memberikan dukungan pendanaan kepada PT PLN (Persero) melalui Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk mendukung program listrik perdesaan.