Courtesy of TechCrunch

Amazon Hadirkan Fitur AI 'Interests' untuk Pengalaman Belanja Lebih Personal

26 Mar 2025, 21.09 WIB

295 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Amazon meluncurkan fitur 'Interests' untuk meningkatkan pengalaman belanja pengguna dengan AI.
Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mencari produk berdasarkan minat dan preferensi mereka.
Penggunaan AI dalam belanja online semakin meningkat, dengan perusahaan lain seperti Google juga mengembangkan alat serupa.

Amazon baru saja meluncurkan fitur baru bernama "Interests" untuk meningkatkan pengalaman belanja pelanggan. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk memasukkan permintaan yang lebih personal di kolom pencarian, seperti "kit model dan aksesori untuk insinyur hobi" atau "alat dan gadget untuk pecinta kopi." Dengan menggunakan model bahasa besar (LLM), fitur ini dapat mengubah bahasa sehari-hari menjadi pencarian yang lebih relevan, sehingga memberikan saran produk yang lebih sesuai dengan minat dan anggaran pengguna. Selain itu, fitur ini juga memberi tahu pengguna tentang barang baru yang sesuai dengan minat mereka, serta informasi tentang restock dan penawaran menarik.

Saat ini, fitur Interests hanya tersedia untuk sekelompok pengguna di AS melalui aplikasi Amazon di perangkat iOS dan Android, serta di situs web mobile. Amazon berencana untuk memperluas akses ke lebih banyak pelanggan di AS dalam beberapa bulan ke depan. Fitur ini merupakan bagian dari upaya Amazon untuk terus mengintegrasikan AI ke dalam aplikasinya, bersama dengan fitur-fitur lain seperti asisten belanja AI dan ringkasan ulasan. Perusahaan lain, seperti Google, juga mulai menggunakan teknologi AI untuk meningkatkan pengalaman belanja, seperti dengan alat "Vision Match" yang membantu pengguna menemukan pakaian berdasarkan deskripsi yang mereka berikan.

Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/03/26/amazon-launches-personalized-shopping-prompts-as-part-of-its-generative-ai-push/

Analisis Kami

"Integrasi AI lewat fitur 'Interests' merupakan langkah strategis Amazon untuk memperkuat dominasi mereka dalam e-commerce dengan memberikan pengalaman yang lebih personal dan praktis bagi penggunanya. Namun, keberhasilan fitur ini akan sangat bergantung pada bagaimana akurasi dan relevansi hasil pencarian dipertahankan agar tidak mengecewakan pengguna."

Analisis Ahli

Andrew Ng

"Penggunaan model bahasa besar untuk personalisasi e-commerce adalah terobosan besar yang memungkinkan interaksi pengguna menjadi lebih alami dan efektif, namun tantangannya ada pada penanganan data pribadi secara etis dan aman."

Prediksi Kami

Penggunaan AI dalam pengalaman belanja online akan semakin meluas, mendorong lebih banyak perusahaan mengikuti Amazon dan Google dalam memanfaatkan teknologi serupa untuk meningkatkan personalisasi dan interaksi dengan pelanggan.

Pertanyaan Terkait

Apa fitur baru yang diumumkan oleh Amazon?

Fitur baru yang diumumkan oleh Amazon adalah 'Interests'.

Bagaimana fitur 'Interests' bekerja?

Fitur 'Interests' bekerja dengan mengubah bahasa sehari-hari pengguna menjadi kueri yang dapat dipahami oleh mesin pencari tradisional, sehingga memberikan rekomendasi produk yang lebih relevan.

Siapa yang dapat mengakses fitur 'Interests' saat ini?

Saat ini, fitur 'Interests' dapat diakses oleh sekelompok pengguna terpilih di AS melalui aplikasi Amazon Shopping di perangkat iOS dan Android, serta di situs web mobile.

Apa tujuan dari penggunaan AI dalam fitur belanja Amazon?

Tujuan penggunaan AI dalam fitur belanja Amazon adalah untuk menciptakan pengalaman pencarian yang lebih personal dan konversasional bagi pengguna.

Fitur apa saja yang sudah ada sebelumnya di Amazon yang menggunakan AI?

Fitur-fitur lain yang sudah ada sebelumnya di Amazon yang menggunakan AI termasuk asisten belanja Rufus, panduan belanja AI, ringkasan ulasan, dan informasi produk yang dihasilkan oleh AI.