Courtesy of SCMP

SenseTime Hadapi Kerugian Besar dan Persaingan Ketat di Pasar AI Global

27 Mar 2025, 15.47 WIB

131 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

SenseTime mengalami kerugian yang lebih besar dari yang diperkirakan meskipun pendapatannya meningkat.
Perusahaan berusaha mengurangi biaya untuk mempersiapkan pertumbuhan aplikasi model besar.
Kompetisi di pasar AI semakin ketat, mempengaruhi rencana ekspansi perusahaan.

SenseTime Group melaporkan kerugian bersih sebesar 4,3 miliar yuan (sekitar 592 juta dolar AS) pada tahun 2024, lebih besar dari perkiraan kerugian sebesar 4 miliar yuan. Meskipun demikian, kerugian ini lebih kecil dibandingkan tahun sebelumnya karena perusahaan mengurangi biaya staf, pemasaran, dan perjalanan. Pendapatan mereka tumbuh sekitar 11 persen menjadi 3,8 miliar yuan, didorong oleh penjualan di segmen kecerdasan buatan generatif, tetapi masih di bawah perkiraan analis sebesar 4,5 miliar yuan.

Perusahaan ini juga menghadapi persaingan yang ketat di pasar AI dan telah mengurangi rencana ekspansi di Singapura. Pada bulan Januari, SenseTime dimasukkan dalam daftar perusahaan yang diblacklist oleh AS karena dugaan hubungan dengan militer China, tetapi mereka menyatakan bahwa hal itu tidak berdampak pada bisnis mereka. Selain itu, mereka bekerja sama dengan DeepSeek, sebuah startup China lainnya yang menarik perhatian setelah diluncurkan secara global.

--------------------

Analisis Kami: SenseTime menunjukkan ketangguhan dengan mengurangi kerugian dan memanfaatkan pertumbuhan di AI generatif, tetapi ketergantungan pada pasar China dan tekanan dari pembatasan AS berpotensi menghambat perkembangan mereka secara global. Adaptasi strategi dan kolaborasi inovatif seperti dengan DeepSeek menjadi kunci bertahan sekaligus memperkuat posisi di pasar AI yang sangat kompetitif.

--------------------

Analisis Ahli:

Andrew Ng: Industri AI berkembang sangat cepat, dan perusahaan seperti SenseTime harus fokus pada inovasi yang berkelanjutan serta efisiensi biaya agar dapat bersaing dengan raksasa global sambil menangani risiko geopolitik.

Kai-Fu Lee: Tantangan utama pemain AI di China adalah mengatasi hambatan regulasi dan integrasi teknologi canggih secara komersial, tetapi peluang tetap besar jika mereka berhasil berinovasi dan mengakuisisi talenta terbaik.

--------------------

What's Next: SenseTime kemungkinan akan terus fokus memperkuat segmen AI generatif sambil menekan biaya operasional, namun persaingan ketat dan tekanan regulasi global dapat membatasi ekspansi internasional mereka dalam beberapa tahun ke depan.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/business/article/3304111/sensetimes-2024-net-loss-narrows-even-if-it-misses-analysts-target-amid-ai-competition?module=top_story&pgtype=section