Courtesy of SCMP

Langkah China Terlambat, Harga Panel Surya Dunia Diperkirakan Tetap Rendah Hingga 2025

03 Apr 2025, 06.00 WIB

85 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Harga panel surya diperkirakan akan tetap rendah hingga 2025.
Tindakan pemerintah Tiongkok untuk mengatasi oversupply dianggap tidak cukup efektif.
Kenaikan harga panel surya dipicu oleh kebijakan baru yang mendorong instalasi panel surya.

Menurut laporan dari Clean Energy Associates, harga panel surya diperkirakan akan tetap rendah hingga tahun 2025. Hal ini disebabkan oleh tindakan pemerintah China untuk mengatasi kelebihan pasokan di industri fotovoltaik (PV) yang dianggap tidak cukup efektif. Joseph Johnson, seorang direktur di Clean Energy Associates, mengatakan bahwa langkah-langkah yang diambil saat ini tidak cukup kuat untuk mempengaruhi kapasitas produksi yang sudah ada, sehingga harga panel surya tetap rendah.

Pemerintah China baru-baru ini mengumumkan rencana untuk mengatasi masalah kelebihan pasokan dengan membatasi ekspansi kapasitas produksi yang berkualitas rendah. Mereka juga akan memperkenalkan kebijakan yang fokus pada pengembangan teknologi dan standar industri. Meskipun ada upaya untuk mengurangi investasi dalam kapasitas produksi baru, Johnson memperkirakan bahwa tidak akan ada perubahan harga yang tajam, melainkan pemulihan harga secara bertahap.

Di China, harga sel surya, modul, dan polisilicon telah mengalami kenaikan moderat sejak awal tahun. Kenaikan ini sebagian besar disebabkan oleh meningkatnya permintaan untuk instalasi panel surya setelah pemerintah mengeluarkan kebijakan baru mengenai pembangkit listrik tenaga surya yang terdistribusi. Kebijakan ini berlaku untuk proyek yang mulai beroperasi setelah bulan Mei.

--------------------

Analisis Kami: Kebijakan pemerintah China bisa dianggap terlambat karena kapasitas produksi teknologi PV sudah terlalu besar dan mapan, sehingga dampak langsung terhadap harga sangat terbatas. Ini memperlihatkan bahwa pasar panel surya sudah memasuki fase kejenuhan, sehingga penyesuaian pasar lebih bergantung pada permintaan daripada pasokan baru.

--------------------

Analisis Ahli:

Joseph Johnson: Langkah-langkah saat ini tidak cukup untuk mengurangi kapasitas produksi yang ada, sehingga harga pasar tetap rendah dan pemulihan harga akan berlangsung secara bertahap.

--------------------

What's Next: Harga panel surya global akan mengalami pemulihan harga yang perlahan dan bertahap, namun pengurangan kapasitas produksi secara signifikan tidak akan terjadi dalam waktu dekat.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/business/china-business/article/3304940/beijings-crackdown-solar-panel-oversupply-too-little-too-late-us-advisory-firm?module=top_story&pgtype=section

Pertanyaan Terkait

Apa yang dikatakan Clean Energy Associates tentang harga panel surya?

Clean Energy Associates memperkirakan bahwa harga panel surya akan tetap rendah hingga 2025 karena tindakan Beijing dianggap 'terlalu sedikit, terlalu terlambat'.

Apa langkah yang diambil pemerintah Tiongkok untuk mengatasi oversupply di industri PV?

Pemerintah Tiongkok mengumumkan akan membatasi ekspansi kapasitas produksi berkualitas rendah dan akan mengeluarkan kebijakan terkait pengembangan teknologi dan standar industri.

Mengapa Clean Energy Associates berpendapat bahwa langkah pemerintah tidak cukup substansial?

Clean Energy Associates berpendapat bahwa langkah-langkah tersebut tidak cukup substansial untuk mempengaruhi kapasitas produksi yang sudah ada, yang menjadi alasan utama harga tetap rendah.

Apa yang terjadi dengan harga solar cells, modul, dan polysilicon di Tiongkok sejak awal tahun?

Harga solar cells, modul, dan polysilicon di Tiongkok mengalami kenaikan moderat karena adanya lonjakan instalasi panel surya setelah kebijakan baru dari NEA.

Apa kebijakan baru yang dikeluarkan oleh National Energy Administration?

Kebijakan baru dari National Energy Administration mendorong proyek pembangkit listrik tenaga surya yang mulai beroperasi setelah bulan Mei.