Courtesy of YahooFinance

Pasar Saham AS Menguat Menunggu Pengumuman Tarif Besar dari Trump

02 Apr 2025, 17.00 WIB

64 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Volatilitas pasar saham dipicu oleh ketidakpastian mengenai tarif baru.
Saham Tesla mengalami fluktuasi yang signifikan terkait dengan laporan pengiriman.
Investor menunggu data ekonomi penting untuk menentukan arah kebijakan moneter.

Indeks saham di AS mengalami pemulihan dari kerugian pagi dan mulai bergerak sedikit lebih tinggi pada hari Rabu, sementara investor menunggu pengumuman tarif besar dari Presiden AS, Donald Trump. Pasar saham mengalami volatilitas dalam beberapa minggu terakhir karena spekulasi tentang dampak tarif terhadap ekonomi global, inflasi, dan pendapatan perusahaan. Trump berencana untuk menerapkan tarif yang bertujuan untuk menyamakan tarif AS yang lebih rendah dengan tarif yang dikenakan oleh negara lain, meskipun rincian tarif tersebut masih belum jelas.

Saham Tesla naik 3% setelah sebelumnya mengalami penurunan, menyusul laporan bahwa Elon Musk, yang merupakan sekutu Trump, akan mundur dari perannya di pemerintah. Meskipun saham Tesla sempat turun 6,4% setelah laporan penurunan pengiriman mobil listrik, pasar secara keseluruhan menunjukkan tanda-tanda pemulihan. Indeks Dow Jones, S&P 500, dan Nasdaq semuanya mencatat kenaikan pada waktu tersebut.

Di sisi lain, pasar saham AS telah mengalami tekanan jual yang tajam tahun ini karena ketidakpastian mengenai tarif dan kekhawatiran tentang pengeluaran agresif di sektor teknologi. Data terbaru menunjukkan pertumbuhan lapangan kerja di AS meningkat, dan pesanan baru untuk barang-barang yang diproduksi di AS juga meningkat. Namun, perhatian utama saat ini adalah data penggajian bulanan dan pidato Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, yang dapat memberikan wawasan tentang kesehatan ekonomi AS dan arah suku bunga.

--------------------

Analisis Kami: Kebijakan tarif yang tidak jelas dan spekulatif ini memperparah ketidakpastian pasar yang sudah rentan, sehingga membuat investasi menjadi lebih berisiko. Meskipun ada sedikit optimisme di pasar, langkah Trump bisa berpotensi memicu perang dagang yang lebih luas dan menekan pertumbuhan ekonomi jangka menengah.

--------------------

Analisis Ahli:

Eric Schiffer: Pasar mulai rally karena berita tarif mungkin lebih positif dari yang diperkirakan, namun volatilitas akan terus berlanjut tergantung pada respons mitra dagang dan dampaknya terhadap rantai pasokan dan keuntungan perusahaan.

--------------------

What's Next: Pasar akan tetap mengalami volatilitas tinggi karena reaksi terhadap kebijakan tarif dan kebijakan moneter, dengan kemungkinan tekanan inflasi dan gangguan rantai pasokan yang mempengaruhi laba perusahaan selama sisa tahun ini.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/futures-dip-run-trump-tariffs-100031098.html