Intel dan Saham Top Lain Hadapi Ketidakpastian Resesi, Apa Harapannya?
Courtesy of YahooFinance

Intel dan Saham Top Lain Hadapi Ketidakpastian Resesi, Apa Harapannya?

04 Apr 2025, 03.37 WIB
86 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Intel Corporation menghadapi tantangan besar dalam mengubah arah bisnisnya dan meningkatkan nilai pemegang saham.
  • Risiko resesi meningkat akibat ketidakpastian perdagangan global dan tarif baru.
  • Investasi di sektor AI dianggap lebih menjanjikan dibandingkan dengan saham Intel saat ini.
Artikel ini membahas tentang Intel Corporation (NASDAQ:INTC) dan posisinya di antara saham-saham yang menarik perhatian investor di tengah kemungkinan resesi. Dengan meningkatnya ketidakpastian ekonomi akibat tarif baru yang diumumkan oleh Presiden Donald Trump, Goldman Sachs memperkirakan ada 35% kemungkinan resesi dalam 12 bulan ke depan. Hal ini menyebabkan kekhawatiran di pasar saham dan penurunan kepercayaan konsumen.
Kim Forrest dari Bokeh Capital masih mempertahankan saham Intel karena ia percaya ada nilai yang belum diakui di perusahaan tersebut. Meskipun Intel mengalami beberapa kemunduran, seperti penundaan peluncuran produk baru dan penurunan pendapatan, Forrest berharap ada perubahan positif di masa depan. Namun, beberapa investor, seperti Invesco Growth and Income Fund, telah menjual saham Intel karena hasil kuartalan yang lebih rendah dari harapan.
Meskipun Intel memiliki potensi, artikel ini menekankan bahwa saham-saham di sektor kecerdasan buatan (AI) mungkin menawarkan peluang yang lebih baik untuk mendapatkan keuntungan dalam waktu yang lebih singkat. Intel berada di peringkat ke-9 dalam daftar saham yang diperhatikan investor saat bersiap menghadapi resesi.
--------------------
Analisis Kami: Intel menghadapi tantangan signifikan dalam transformasinya, terutama dengan perlambatan di segmen data center dan AI yang sangat kompetitif. Namun, potensinya untuk masuk ke bisnis foundry lewat kerja sama dengan perusahaan besar seperti TSMC bisa membuka peluang baru yang belum dihargai pasar saat ini.
--------------------
Analisis Ahli:
Kim Forrest: Saya masih memegang Intel karena nilai nyata perusahaan belum diapresiasi pasar, terutama dengan potensi di bisnis foundry.
Invesco Growth and Income Fund: Kami menjual posisi Intel karena hasil kuartalan yang lemah dan kami lebih percaya pada saham AI lain yang memberikan pengembalian lebih cepat dan lebih besar.
--------------------
What's Next: Intel kemungkinan akan menghadapi masa sulit selama beberapa tahun ke depan dengan penurunan pendapatan dan peluncuran produk utama yang tertunda, namun potensi kolaborasi foundry dengan TSMC bisa menjadi katalis untuk pemulihan nilai saham di masa depan.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/analyst-says-intel-intc-more-203735275.html

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menyebabkan peningkatan risiko resesi menurut Goldman Sachs?
A
Goldman Sachs meningkatkan proyeksi kemungkinan resesi di AS menjadi 35% karena ketidakpastian yang ditimbulkan oleh tarif baru.
Q
Mengapa Kim Forrest masih mempertahankan saham Intel?
A
Kim Forrest percaya bahwa ada nilai yang lebih besar dalam saham Intel yang belum diakui oleh pasar.
Q
Apa yang terjadi dengan rencana peluncuran produk baru Intel?
A
Intel telah membatalkan rencana peluncuran Falcon Shores dan menunda peluncuran CPU AI Clearwater Forest.
Q
Apa pandangan Kara Reynolds tentang dampak tarif baru?
A
Kara Reynolds berpendapat bahwa ketidakpastian dari tarif baru dapat mengurangi pengeluaran konsumen dan bisnis, yang dapat memicu resesi.
Q
Mengapa Invesco Growth and Income Fund menjual posisi mereka di Intel?
A
Invesco Growth and Income Fund menjual posisi mereka di Intel setelah hasil kuartalan yang lebih rendah dari harapan.

Artikel Serupa

Paul Tudor Jones Pindah Investasi ke Intel dan Amazon, Saham Teknologi Turnaround 2025YahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
79 dibaca

Paul Tudor Jones Pindah Investasi ke Intel dan Amazon, Saham Teknologi Turnaround 2025

Intel Naik di Tengah Pasar Jatuh Berkat Kesepakatan Baru dengan TSMCYahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
123 dibaca

Intel Naik di Tengah Pasar Jatuh Berkat Kesepakatan Baru dengan TSMC

Super Micro Computer dan Peluang Saham AI di Tengah Ancaman Resesi GlobalYahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
82 dibaca

Super Micro Computer dan Peluang Saham AI di Tengah Ancaman Resesi Global

Intel Hadapi Tantangan Besar, Saham Turun karena CEO dan Regulasi ASYahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
81 dibaca

Intel Hadapi Tantangan Besar, Saham Turun karena CEO dan Regulasi AS

Intel Turun Drastis, Misteri Masa Depan Unit Foundry yang RugiYahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
98 dibaca

Intel Turun Drastis, Misteri Masa Depan Unit Foundry yang Rugi

Intel Naik 10% Setelah CEO Baru Ditunjuk, Saham Bisa Melaju ke Rp 493.35 ribu ($30) YahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
142 dibaca

Intel Naik 10% Setelah CEO Baru Ditunjuk, Saham Bisa Melaju ke Rp 493.35 ribu ($30)