Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Tim Elon Musk Gunakan AI Pantau Lembaga Pemerintah AS, Ada Risiko Hukum
Courtesy of CNBCIndonesia
Teknologi
Kecerdasan Buatan

Tim Elon Musk Gunakan AI Pantau Lembaga Pemerintah AS, Ada Risiko Hukum

Menginformasikan penggunaan AI oleh tim DOGE untuk mengawasi komunikasi di lembaga federal dan implikasinya.

09 Apr 2025, 12.45 WIB
158 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Tim DOGE menggunakan kecerdasan buatan untuk mengawasi komunikasi di lembaga pemerintah.
  • Penggunaan aplikasi Signal oleh tim DOGE dapat melanggar aturan penyimpanan catatan federal.
  • Elon Musk mendorong penggunaan AI untuk menggantikan pekerjaan pemerintah.
Amerika Serikat - Tim Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) yang dipimpin oleh Elon Musk menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk mengawasi komunikasi di lembaga federal yang tidak mendukung Presiden AS Donald Trump. Salah satu lembaga yang diawasi adalah Badan Perlindungan Lingkungan (EPA).
Baca juga: Pemerintah AS Berikan Kontrak Rp 3,2 Triliun untuk Pengembangan AI Pertahanan
AI digunakan untuk memantau aplikasi dan software yang digunakan oleh lembaga, termasuk Microsoft Teams. Selain itu, chatbot Grok juga digunakan oleh tim DOGE untuk membantu dalam pemangkasan pekerjaan.
Tim DOGE menggunakan aplikasi Signal untuk komunikasi, yang menimbulkan kekhawatiran tentang praktik keamanan data karena pesan di Signal bisa diatur untuk hilang dalam waktu tertentu. Penggunaan Signal tanpa back up ke file federal dianggap melanggar hukum oleh ahli etika pemerintah.
--------------------
Analisis Kami: Penggunaan AI untuk memantau dan menggantikan fungsi pemerintahan memang menjanjikan efisiensi, tetapi juga mengandung risiko serius terkait privasi dan penyalahgunaan data. Jika tidak diawasi secara ketat, hal ini bisa menimbulkan masalah besar yang merusak kepercayaan publik terhadap pemerintahan.
--------------------
Analisis Ahli:
Kathleen Clark: Penggunaan aplikasi Signal yang memungkinkan pesan hilang tanpa backup dapat melanggar aturan penyimpanan catatan resmi pemerintah dan menimbulkan isu legalitas serta transparansi dalam pemerintahan.
--------------------
Baca juga: Penyamaran AI Menipu Pejabat AS dengan Suara Menteri Luar Negeri Palsu
What's Next: Ke depannya, penggunaan AI untuk pengawasan dan efisiensi pemerintah dapat memicu kontroversi hukum dan etika yang lebih besar, serta kemungkinan perubahan kebijakan terkait regulasi data dan privasi di lembaga-lembaga pemerintah.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250409111408-37-624534/terungkap-elon-musk-ternyata-dapat-tugas-khusus-dari-trump

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa yang memimpin tim Departemen Efisiensi Pemerintah?
A
Tim Departemen Efisiensi Pemerintah dipimpin oleh Elon Musk.
Q
Apa tujuan penggunaan kecerdasan buatan oleh tim DOGE?
A
Tujuan penggunaan kecerdasan buatan oleh tim DOGE adalah untuk mengawasi komunikasi dan mencari bahasa yang memusuhi Trump.
Q
Lembaga mana yang menjadi fokus pengawasan oleh tim DOGE?
A
Lembaga yang menjadi fokus pengawasan oleh tim DOGE adalah Badan Perlindungan Lingkungan (EPA).
Q
Apa aplikasi yang digunakan oleh tim DOGE untuk komunikasi?
A
Tim DOGE menggunakan aplikasi Signal untuk komunikasi.
Q
Mengapa penggunaan aplikasi Signal menjadi masalah dalam konteks hukum?
A
Penggunaan aplikasi Signal menjadi masalah karena pesan yang dikirim dapat hilang dan tidak disimpan sebagai catatan federal.

Artikel Serupa

Ketegangan Elon Musk dan Trump soal RUU Pajak dan Subsidi Energi di AS
Ketegangan Elon Musk dan Trump soal RUU Pajak dan Subsidi Energi di AS
Dari CNBCIndonesia
Trump Berikan Kontrak Rp3,2 Triliun ke OpenAI untuk Proyek AI Pertahanan
Trump Berikan Kontrak Rp3,2 Triliun ke OpenAI untuk Proyek AI Pertahanan
Dari CNBCIndonesia
Elon Musk Mundur dari Pemerintahan Trump, Kritik Kebijakan dan Dampak Bisnis Tesla
Elon Musk Mundur dari Pemerintahan Trump, Kritik Kebijakan dan Dampak Bisnis Tesla
Dari CNBCIndonesia
Elon Musk Mundur dari Pemerintahan Trump Usai Upaya Efisiensi Gagal
Elon Musk Mundur dari Pemerintahan Trump Usai Upaya Efisiensi Gagal
Dari CNBCIndonesia
Elon Musk Kembali Fokus ke Bisnis Setelah Kritik Atas Keterlibatan Politiknya
Elon Musk Kembali Fokus ke Bisnis Setelah Kritik Atas Keterlibatan Politiknya
Dari CNBCIndonesia
Elon Musk dan AI Grok: Ancaman Privasi Data Pemerintah AS
Elon Musk dan AI Grok: Ancaman Privasi Data Pemerintah AS
Dari CNBCIndonesia
Elon Musk Mundur, Software Baru Mempercepat PHK Pegawai Pemerintah AS
Elon Musk Mundur, Software Baru Mempercepat PHK Pegawai Pemerintah AS
Dari CNBCIndonesia
Ketegangan Elon Musk dan Trump soal RUU Pajak dan Subsidi Energi di ASCNBCIndonesia
Finansial
1 bulan lalu
125 dibaca

Ketegangan Elon Musk dan Trump soal RUU Pajak dan Subsidi Energi di AS

Trump Berikan Kontrak Rp3,2 Triliun ke OpenAI untuk Proyek AI PertahananCNBCIndonesia
Teknologi
2 bulan lalu
53 dibaca

Trump Berikan Kontrak Rp3,2 Triliun ke OpenAI untuk Proyek AI Pertahanan

Elon Musk Mundur dari Pemerintahan Trump, Kritik Kebijakan dan Dampak Bisnis TeslaCNBCIndonesia
Finansial
2 bulan lalu
84 dibaca

Elon Musk Mundur dari Pemerintahan Trump, Kritik Kebijakan dan Dampak Bisnis Tesla

Elon Musk Mundur dari Pemerintahan Trump Usai Upaya Efisiensi GagalCNBCIndonesia
Finansial
2 bulan lalu
169 dibaca

Elon Musk Mundur dari Pemerintahan Trump Usai Upaya Efisiensi Gagal

Elon Musk Kembali Fokus ke Bisnis Setelah Kritik Atas Keterlibatan PolitiknyaCNBCIndonesia
Sains
2 bulan lalu
53 dibaca

Elon Musk Kembali Fokus ke Bisnis Setelah Kritik Atas Keterlibatan Politiknya

Elon Musk dan AI Grok: Ancaman Privasi Data Pemerintah ASCNBCIndonesia
Teknologi
2 bulan lalu
146 dibaca

Elon Musk dan AI Grok: Ancaman Privasi Data Pemerintah AS

Elon Musk Mundur, Software Baru Mempercepat PHK Pegawai Pemerintah ASCNBCIndonesia
Bisnis
3 bulan lalu
59 dibaca

Elon Musk Mundur, Software Baru Mempercepat PHK Pegawai Pemerintah AS