Penipuan AI: Bos Nate Ketahuan Gunakan Tenaga Manusia untuk Transaksi
Courtesy of CNBCIndonesia

Penipuan AI: Bos Nate Ketahuan Gunakan Tenaga Manusia untuk Transaksi

Mengungkap penipuan yang dilakukan oleh Albert Saniger dan perusahaannya Nate terhadap para investor dengan klaim palsu tentang penggunaan AI.

11 Apr 2025, 18.20 WIB
110 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Albert Saniger dituduh menipu investor dengan klaim penggunaan kecerdasan buatan yang ternyata tidak benar.
  • Nate bergantung pada tenaga manusia di Filipina untuk menyelesaikan transaksi, bukan AI seperti yang diklaim.
  • Investasi besar dari perusahaan modal ventura tidak menjamin keberhasilan jika model bisnis tidak transparan.
Amerika Serikat - Albert Saniger, bos perusahaan fintech Nate, dituduh menipu para investornya dengan mengklaim menggunakan kecerdasan buatan (AI) padahal sebenarnya menggunakan tenaga manusia dari Filipina. Nate adalah aplikasi belanja yang menawarkan pengalaman belanja universal dengan klaim semua transaksi dilakukan tanpa manusia.
Saniger berhasil menggalang jutaan dolar AS dari investor dengan klaim palsu tersebut. Namun, menurut jaksa AS, tidak ada satu pun transaksi di Nate yang dilakukan secara otomatis, melainkan bergantung pada ratusan tenaga outsourcing di call center Filipina.
Pada akhirnya, Nate kehabisan uang dan terpaksa menjual seluruh asetnya pada Januari 2023, membuat semua investor harus rela modalnya menguap. Kasus ini mengungkapkan bahwa Nate bukan satu-satunya startup yang membesar-besarkan teknologi AI mereka.

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa Albert Saniger?
A
Albert Saniger adalah bos perusahaan fintech Nate yang dituduh melakukan penipuan terhadap investornya.
Q
Apa yang dilakukan Nate?
A
Nate adalah aplikasi belanja yang menawarkan pengalaman belanja universal dengan klaim bahwa semua transaksi dilakukan tanpa campur tangan manusia.
Q
Mengapa Albert Saniger diseret ke pengadilan?
A
Albert Saniger diseret ke pengadilan karena ketahuan menipu para investornya dengan mengklaim menggunakan kecerdasan buatan.
Q
Bagaimana cara Nate mengklaim menggunakan AI?
A
Nate mengklaim menggunakan AI untuk menyelesaikan transaksi, tetapi sebenarnya bergantung pada tenaga manusia di call center Filipina.
Q
Apa yang terjadi dengan aset Nate?
A
Nate kehabisan uang dan terpaksa menjual seluruh asetnya pada Januari 2023, mengakibatkan semua investor kehilangan modal.

Artikel Serupa

Infrastruktur Data Jadi Kunci dalam Perkembangan AI di Tengah Pasar SuramCNBCIndonesia
Teknologi
8 hari lalu
108 dibaca

Infrastruktur Data Jadi Kunci dalam Perkembangan AI di Tengah Pasar Suram

Waspada! 4 Modus Penipuan Berbasis AI yang Semakin Canggih dan MerugikanCNBCIndonesia
Teknologi
17 hari lalu
47 dibaca

Waspada! 4 Modus Penipuan Berbasis AI yang Semakin Canggih dan Merugikan

Startup Builder.ai Bangkrut karena Tekanan Biaya dan Masalah Investasi AICNBCIndonesia
Teknologi
29 hari lalu
122 dibaca

Startup Builder.ai Bangkrut karena Tekanan Biaya dan Masalah Investasi AI

Modus Penipuan Deepfake dan AI, Pejabat Disasar Kejahatan Siber di Indonesia dan ASCNBCIndonesia
Teknologi
1 bulan lalu
117 dibaca

Modus Penipuan Deepfake dan AI, Pejabat Disasar Kejahatan Siber di Indonesia dan AS

Kerja Sama Besar Amerika dan Arab Saudi untuk Pembangunan Teknologi AI CanggihCNBCIndonesia
Teknologi
1 bulan lalu
100 dibaca

Kerja Sama Besar Amerika dan Arab Saudi untuk Pembangunan Teknologi AI Canggih

Startup Fastino Sulap Chip Video Game Murah Jadi Model AI Cepat dan MurahCNBCIndonesia
Teknologi
1 bulan lalu
137 dibaca

Startup Fastino Sulap Chip Video Game Murah Jadi Model AI Cepat dan Murah

AS Perketat Kontrol Chip AI Terhadap China, Nvidia dan Pasar TerancamCNBCIndonesia
Teknologi
1 bulan lalu
74 dibaca

AS Perketat Kontrol Chip AI Terhadap China, Nvidia dan Pasar Terancam