Courtesy of SCMP

Minat Baru Perusahaan Teknologi Besar dalam Investasi AI Mutakhir

Menyoroti minat yang diperbarui dari perusahaan teknologi besar dalam investasi strategis pada start-up AI mutakhir.

12 Apr 2025, 09.35 WIB

56 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Investasi besar dari Alphabet dan Nvidia menunjukkan minat yang meningkat dalam teknologi AI.
Safe Superintelligence, yang didirikan oleh Ilya Sutskever, telah menjadi salah satu start-up AI paling bernilai.
Permintaan untuk chip AI terus meningkat seiring dengan perkembangan teknologi kecerdasan buatan.

Amerika Serikat - Pendanaan terbaru menunjukkan minat yang diperbarui dari perusahaan teknologi besar dan penyedia infrastruktur dalam melakukan investasi strategis pada start-up yang mengembangkan AI mutakhir. Alphabet dan Nvidia telah bergabung dengan investor modal ventura terkemuka untuk mendukung Safe Superintelligence (SSI), sebuah start-up yang didirikan oleh mantan kepala ilmuwan OpenAI, Ilya Sutskever.

SSI baru-baru ini dinilai sebesar USRp 526.24 triliun ($32 miliar) dalam putaran pendanaan yang dipimpin oleh Greenoaks. Alphabet, yang memiliki model AI sendiri, juga mengumumkan kesepakatan oleh divisi komputasi awannya untuk menjual akses SSI ke unit pemrosesan tensor (TPU), chip AI internalnya.

Langkah-langkah ini menunjukkan strategi hardware AI yang berkembang dari Alphabet, yang juga bekerja sama dengan laboratorium AI terkenal lainnya seperti Anthropic. SSI, seperti banyak pesaingnya, memiliki permintaan besar untuk chip, yang menunjukkan pentingnya daya komputasi dalam pengembangan AI mutakhir.

Sumber: https://www.scmp.com/news/world/united-states-canada/article/3306264/alphabet-nvidia-invest-openai-co-founder-sutskevers-ssi-source?module=top_story&pgtype=section