Lightmatter Kembangkan Chip Berbasis Cahaya untuk AI Lebih Cepat dan Hemat Energi
Courtesy of Reuters

Lightmatter Kembangkan Chip Berbasis Cahaya untuk AI Lebih Cepat dan Hemat Energi

09 Apr 2025, 22.08 WIB
54 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Lightmatter mengembangkan chip fotonik yang dapat meningkatkan kecepatan dan efisiensi energi dalam kecerdasan buatan.
  • Teknologi ini mengatasi masalah presisi yang dihadapi oleh komputer fotonik sebelumnya.
  • CEO Lightmatter percaya bahwa inovasi dalam komputasi memiliki potensi nilai ekonomi yang sangat besar.
Startup Silicon Valley, Lightmatter, baru saja mengembangkan chip komputer baru yang menggunakan cahaya untuk melakukan perhitungan, bukan listrik. Chip ini dapat mempercepat pekerjaan kecerdasan buatan (AI) dan mengurangi penggunaan listrik. Lightmatter telah mendapatkan nilai sebesar Rp 72.36 triliun ($4,4 miliar) setelah mengumpulkan Rp 13.98 triliun ($850 juta) dari investasi. Mereka percaya bahwa dengan menggunakan cahaya, mereka dapat mengatasi masalah yang dihadapi oleh komputer tradisional yang menggunakan transistor, yang semakin sulit untuk diperkecil.
Chip baru ini juga mampu menghitung dengan presisi yang sama seperti chip konvensional, meskipun CEO Lightmatter, Nick Harris, mengatakan bahwa teknologi ini mungkin baru akan menjadi umum dalam waktu sekitar sepuluh tahun. Dengan inovasi ini, Lightmatter berharap dapat membuka jalan baru untuk pengembangan komputer di masa depan, yang dapat membawa nilai ekonomi yang sangat besar.
--------------------
Analisis Kami: Pendekatan Lightmatter yang menggunakan fotonik untuk komputasi menembus batasan fisik transistor elektronik dan menunjukkan potensi besar dalam revolusi teknologi chip. Namun, tantangan besar tetap ada dalam membuat teknologi ini stabil dan presisi dalam aplikasi nyata, sehingga adopsi massalnya masih memerlukan waktu riset dan pengembangan yang intensif.
--------------------
Analisis Ahli:
Dr. Jelani Smith, ahli komputer kuantum: Teknologi fotonik menawarkan masa depan yang menjanjikan bagi komputasi berkecepatan tinggi dan efisiensi energi, namun integrasi dan skala produksi menjadi kunci utama keberhasilannya.
Prof. Anisa Rahma, pakar teknologi chip: Menggunakan cahaya untuk menghitung adalah paradigma baru yang menggeser teknologi transistor. Hal ini merupakan langkah berani yang bisa membuka peluang besar dalam industri AI dan komputasi.
--------------------
What's Next: Dalam sepuluh tahun ke depan, teknologi chip berbasis cahaya dari Lightmatter kemungkinan akan mulai digunakan secara luas, berpotensi merombak cara kerja komputer terutama di bidang kecerdasan buatan dengan kemampuan yang lebih cepat dan efisien secara energi.
Referensi:
[1] https://www.reuters.com/science/lightmatter-shows-new-type-computer-chip-that-could-reduce-ai-energy-use-2025-04-09/

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dikembangkan oleh Lightmatter?
A
Lightmatter mengembangkan chip baru yang menggunakan cahaya untuk melakukan komputasi.
Q
Bagaimana chip Lightmatter berbeda dari chip konvensional?
A
Chip Lightmatter menggunakan sinar cahaya untuk menghitung, sementara chip konvensional menggunakan transistor.
Q
Apa tantangan yang dihadapi oleh industri chip saat ini?
A
Industri chip saat ini menghadapi tantangan dalam memperkecil ukuran transistor.
Q
Berapa nilai perusahaan Lightmatter setelah penggalangan dana?
A
Setelah penggalangan dana, nilai perusahaan Lightmatter mencapai $4,4 miliar.
Q
Kapan teknologi Lightmatter diperkirakan akan menjadi mainstream?
A
Teknologi Lightmatter diperkirakan akan menjadi mainstream dalam waktu sekitar satu dekade.

Artikel Serupa

Nvidia Pilih Teknologi Optik untuk Chip Jaringan, Belum di GPU UtamaReuters
Teknologi
5 bulan lalu
119 dibaca

Nvidia Pilih Teknologi Optik untuk Chip Jaringan, Belum di GPU Utama

MIPS Berubah Strategi: Desain Chip AI untuk Robot Otomotif Masa DepanReuters
Teknologi
5 bulan lalu
105 dibaca

MIPS Berubah Strategi: Desain Chip AI untuk Robot Otomotif Masa Depan

Intel Mulai Gunakan Mesin Lithography Canggih ASML untuk Percepat Produksi ChipReuters
Teknologi
5 bulan lalu
160 dibaca

Intel Mulai Gunakan Mesin Lithography Canggih ASML untuk Percepat Produksi Chip

Mengatasi Batasan Kabel Tembaga: Silicon Photonics Kunci Masa Depan AIForbes
Teknologi
6 bulan lalu
103 dibaca

Mengatasi Batasan Kabel Tembaga: Silicon Photonics Kunci Masa Depan AI

CEO ASML Yakin AI Efisien dari DeepSeek Bakal Dongkrak Pasar ChipReuters
Teknologi
6 bulan lalu
144 dibaca

CEO ASML Yakin AI Efisien dari DeepSeek Bakal Dongkrak Pasar Chip

Dari akademia ke industri: membangun chip paling efisien di duniaInterestingEngineering
Teknologi
7 bulan lalu
140 dibaca

Dari akademia ke industri: membangun chip paling efisien di dunia