Kemenangan DOJ dalam Kasus Antitrust Melawan Google di Industri Iklan
Courtesy of TheVerge

Rangkuman Berita: Kemenangan DOJ dalam Kasus Antitrust Melawan Google di Industri Iklan

Menginformasikan tentang kemenangan Departemen Kehakiman AS dalam kasus antitrust melawan Google terkait monopoli di industri teknologi periklanan.

TheVerge
DariĀ TheVerge
17 April 2025 pukul 21.51 WIB
83 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Google dinyatakan bersalah atas praktik antikompetitif di pasar teknologi iklan.
  • DOJ berhasil membuktikan bahwa tindakan Google merugikan penerbit dan pengguna.
  • Kasus ini menunjukkan tantangan berkelanjutan bagi Google dalam menghadapi regulasi antitrust.
Amerika Serikat - Departemen Kehakiman AS memenangkan kasus antitrust melawan Google, menuduh perusahaan tersebut menjalankan monopoli di industri teknologi periklanan. Hakim Leonie Brinkema menyatakan bahwa Google telah terlibat dalam praktik antikompetitif yang merugikan penerbit dan pengguna web selama lebih dari satu dekade.
Google dinyatakan bersalah berdasarkan Pasal 1 dan 2 dari Sherman Act karena mengikat server iklan penerbit dan pertukaran iklan melalui kebijakan kontraktual dan integrasi teknologi. Namun, argumen bahwa Google menjalankan monopoli di jaringan iklan ditolak oleh pengadilan.
Google berencana untuk mengajukan banding atas keputusan ini, dengan alasan bahwa alat iklan mereka membantu penerbit dan pengiklan menghasilkan uang. Sementara itu, Departemen Kehakiman AS juga sedang mempersiapkan kasus lain terhadap Google terkait monopoli di pasar pencarian.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dituduhkan DOJ terhadap Google?
A
DOJ menuduh Google melakukan praktik monopoli di industri teknologi iklan.
Q
Siapa yang memimpin kasus antitrust ini?
A
Kasus antitrust ini dipimpin oleh hakim Leonie Brinkema.
Q
Apa keputusan hakim terkait praktik monopoli Google?
A
Hakim menyatakan bahwa Google terlibat dalam praktik antikompetitif di pasar alat iklan penerbit dan bursa iklan.
Q
Apa yang dikatakan Google tentang alat iklannya?
A
Google berargumen bahwa alat iklannya membantu penerbit dan pengiklan, dan mereka memiliki banyak pilihan.
Q
Apa langkah selanjutnya setelah keputusan ini?
A
Setelah keputusan ini, Google dan DOJ akan bertemu di pengadilan federal untuk fase remediasi dari kasus pencarian.

Rangkuman Berita Serupa

Google Hadapi Keputusan Campuran dalam Kasus Monopoli Iklan OnlineAxios
Bisnis
13 hari lalu
79 dibaca

Google Hadapi Keputusan Campuran dalam Kasus Monopoli Iklan Online

Google Dinyatakan Memegang Monopoli Ilegal dalam Bisnis Periklanan OnlineYahooFinance
Bisnis
13 hari lalu
110 dibaca

Google Dinyatakan Memegang Monopoli Ilegal dalam Bisnis Periklanan Online

Departemen Kehakiman AS Menang Kasus Antitrust Melawan GoogleTheVerge
Bisnis
13 hari lalu
114 dibaca

Departemen Kehakiman AS Menang Kasus Antitrust Melawan Google

Pengadilan Federal AS Perintahkan Google Jual Sebagian Bisnis Iklan 'Network'Axios
Bisnis
14 hari lalu
85 dibaca

Pengadilan Federal AS Perintahkan Google Jual Sebagian Bisnis Iklan 'Network'

DOJ Trump ingin memisahkan Google tetapi bersedia membiarkan AI tetap utuh.YahooFinance
Teknologi
1 bulan lalu
45 dibaca

DOJ Trump ingin memisahkan Google tetapi bersedia membiarkan AI tetap utuh.

Usulan baru DOJ masih meminta Google untuk melepaskan Chrome, tetapi mengizinkan investasi di AI.TechCrunch
Teknologi
1 bulan lalu
86 dibaca

Usulan baru DOJ masih meminta Google untuk melepaskan Chrome, tetapi mengizinkan investasi di AI.