Courtesy of SCMP

Bom Hidrogen China: Bola Api Putih Panas Tahan 15 Kali Ledakan TNT

Menginformasikan tentang keberhasilan peneliti China dalam mengembangkan dan menguji perangkat peledak berbasis hidrogen yang menghasilkan bola api yang sangat panas dan tahan lama.

20 Apr 2025, 09.00 WIB

94 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Penelitian ini menunjukkan kemajuan dalam teknologi senjata tanpa menggunakan bahan nuklir.
Penggunaan magnesium hidrida sebagai penyimpan hidrogen menawarkan potensi untuk aplikasi energi bersih.
Ledakan hidrogen dapat menghasilkan api yang lebih lama dan lebih luas dibandingkan dengan bahan peledak tradisional.

China - Para peneliti di China telah berhasil mengembangkan dan menguji perangkat peledak berbasis hidrogen yang menghasilkan bola api putih-panas yang bertahan lebih lama daripada kilatan TNT. Perangkat ini tidak menggunakan bahan nuklir, sehingga lebih aman dan ramah lingkungan.

Perangkat ini dikembangkan oleh China State Shipbuilding Corporation’s (CSSC) 705 Research Institute menggunakan magnesium hidrida, bahan penyimpanan hidrogen berbasis magnesium yang menyimpan lebih banyak hidrogen daripada tangki bertekanan. Saat diaktifkan oleh bahan peledak konvensional, magnesium hidrida mengalami dekomposisi termal cepat, melepaskan gas hidrogen yang menyala menjadi api yang berkelanjutan.

Penelitian ini menunjukkan potensi besar dalam pengembangan senjata yang lebih efisien dan ramah lingkungan. Ledakan gas hidrogen menyala dengan energi penyalaan minimal, memiliki rentang ledakan yang luas, dan melepaskan api yang menyebar dengan cepat, menjadikannya pilihan yang menarik untuk aplikasi militer dan industri.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/news/china/science/article/3307059/china-tests-non-nuclear-hydrogen-bomb-science-paper-shows?module=top_story&pgtype=subsection

Analisis Ahli

Dr. Jian Li (Ahli Energi dan Material Padat)

"Penggunaan magnesium hidride untuk penyimpanan hidrogen dalam ledakan menunjukkan potensi besar dalam aplikasi bahan peledak yang ramah lingkungan dibandingkan bahan peledak konvensional."

Prof. Mei Wang (Spesialis Eksplosif dan Dinamika Ledakan)

"Ledakan aktif dengan durasi berkepanjangan mengindikasikan penggunaan strategis dalam militer yang bisa meningkatkan daya rusak tanpa resiko nuklir."

Analisis Kami

"Penggunaan magnesium hidride sebagai media penyimpanan hidrogen padat dalam bahan peledak adalah kemajuan teknis yang signifikan karena menyatukan keamanan dan efisiensi tinggi dalam ledakan kimia. Namun, pengembangan lebih lanjut perlu memastikan dampak lingkungan dan risiko keamanan penggunaannya dalam konteks militer tetap terkendali."

Prediksi Kami

Teknologi bahan peledak berbasis hidrogen ini dapat mengubah paradigma senjata kimia di bidang pertahanan, bahkan berpotensi digunakan dalam aplikasi energi dan industri lain yang memerlukan pembakaran berkepanjangan tanpa emisi nuklir.