Courtesy of CNBCIndonesia

Indonesia Punya Potensi Besar di Pasar Game, Tapi Developer Lokal Masih Minoritas

Meningkatkan kontribusi developer game lokal dalam pasar game Indonesia yang besar dan mendukung pengembangan ekosistem game lokal.

21 Apr 2025, 16.10 WIB

52 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Pasar game di Indonesia memiliki potensi besar yang belum dimanfaatkan secara maksimal.
Pemerintah berkomitmen untuk mendukung pengembang game lokal melalui berbagai program dan pelatihan.
Kerja sama antara Google Play dan Unity bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan penempatan pengembang game di Indonesia.

Jakarta, Indonesia - Pasar game di Indonesia memiliki potensi besar mencapai US$ 2 miliar, namun saat ini 95% dari potensi tersebut diambil oleh developer luar negeri. Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya, menekankan pentingnya meningkatkan jumlah dan kualitas developer game lokal. Pemerintah berkomitmen untuk mendukung industri game tanah air melalui berbagai tahapan, termasuk pendampingan terkait kekayaan intelektual.

Pada tahun 2023, pengembang game di Indonesia telah menghasilkan Rp 2,14 triliun, dengan Rp 682 miliar berasal dari pasar global. Indonesia menjadi pemain kuat dalam inovasi developer, tercatat sebagai nomor 12 terbesar di Google Play dengan 10.400 pengembang dan 33.800 aplikasi aktif. Ekosistem pengembang juga menciptakan 170 ribu lapangan pekerjaan langsung, tidak langsung, dan terkait ekosistem.

Google Play dan Unity telah bekerja sama sejak 2022 untuk melatih pengembang game di Indonesia. Program ini telah melatih 1.300 pengembang sejak 2023-2024 dan akan melatih 500 pengembang lagi tahun ini. Selain itu, program ini juga mencakup segmen tambahan seperti AI dan internship, dengan dukungan dari Asosiasi Games Indonesia untuk memastikan pelatihan hingga penempatan kerja yang sebenarnya.

Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250421152047-37-627506/warga-ri-keluar-rp-33-triliun-buat-game-lokal-cuma-dapet-remahnya

Analisis Kami

"Masih rendahnya kontribusi pengembang lokal dalam pasar game besar Indonesia menunjukkan perlunya strategi lebih agresif dalam pengembangan sumber daya manusia dan perlindungan hak kekayaan intelektual. Dukungan kolaboratif antara pemerintah, perusahaan teknologi, dan asosiasi industri bisa menjadi kunci agar industri game dalam negeri benar-benar tumbuh dan mendunia."

Analisis Ahli

Teuku Riefky Harsya

"Perlu fokus peningkatan kapasitas pengembang lokal dan pendampingan legal agar produk lokal bisa berkembang tanpa risiko pembajakan."

Karen Teo

"Kolaborasi pelatihan dan kesempatan magang sangat penting untuk menciptakan ekosistem pengembang game yang inovatif dan berkelanjutan."

Prediksi Kami

Dengan terus meningkatnya pelatihan dan dukungan pemerintah, pengembang game lokal Indonesia akan mampu memperbesar pangsa pasar dan bersaing secara global dalam beberapa tahun ke depan.