Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Craif: Deteksi Dini Kanker dengan Teknologi AI Berbasis miRNA
Courtesy of TechCrunch
Sains
Kesehatan dan Obat-obatan

Craif: Deteksi Dini Kanker dengan Teknologi AI Berbasis miRNA

Mengembangkan perangkat lunak deteksi dini kanker berbasis AI menggunakan microRNA (miRNA) dan memperluas pasar ke AS.

28 Apr 2025, 09.00 WIB
36 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Craif menggunakan teknologi microRNA untuk deteksi kanker dini yang non-invasif.
  • Perusahaan ini telah mendapatkan pendanaan signifikan untuk ekspansi ke pasar AS.
  • miSignal sudah menghasilkan pendapatan di Jepang dan memiliki rencana untuk memperluas jangkauan deteksi kanker.
Nagoya, Jepang - Kanker adalah salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia, dengan hampir 20 juta kasus baru dan 9,7 juta kematian terkait kanker pada tahun 2022. Craif, sebuah startup yang didirikan pada tahun 2018 dari Universitas Nagoya, menggunakan microRNA (miRNA) untuk mengembangkan perangkat lunak deteksi dini kanker berbasis AI. Startup ini telah mengumpulkan Rp 361.79 miliar ($22 juta) dalam pendanaan Seri C untuk memperluas pasar ke AS dan memperkuat R&D mereka.
Baca juga: Metode AI 'Fragle' Mempermudah dan Mempercepat Pemantauan Kanker Lewat Darah
Craif didirikan oleh Ryuichi Onose dan Takao Yasui setelah Onose melihat dampak kanker pada keluarganya. Mereka mengembangkan metode deteksi dini kanker menggunakan biomarker urin yang tidak invasif. Produk pertama mereka, miSignal, mendeteksi risiko tujuh jenis kanker dan telah menghasilkan pendapatan di Jepang melalui berbagai saluran distribusi.
Baca juga: Pharus Diagnostics Cari Dana di Hong Kong untuk Tes Kanker Berbasis AI
Craif berencana untuk memperluas cakupan miSignal untuk mencakup lebih dari sepuluh jenis kanker dan juga menggunakan teknologi mereka untuk deteksi dini penyakit non-kanker. Dengan laboratorium R&D di Irvine, California, dan rencana membuka kantor di San Diego, Craif bertujuan untuk menyelesaikan uji coba di AS pada akhir 2026 dan mendapatkan persetujuan FDA pada 2027.
Sumber: https://techcrunch.com/2025/04/27/craif-a-non-invasive-early-cancer-detection-platform-grabs-22m/

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan Craif dalam bidang deteksi kanker?
A
Craif mengembangkan perangkat lunak deteksi kanker dini menggunakan microRNA dan tes urine non-invasif.
Q
Siapa pendiri Craif dan apa latar belakangnya?
A
Pendiri Craif adalah Ryuichi Onose dan Takao Yasui, yang terinspirasi oleh pengalaman pribadi mereka dengan kanker dalam keluarga.
Q
Apa itu miSignal dan bagaimana cara kerjanya?
A
miSignal adalah produk yang mendeteksi risiko tujuh jenis kanker melalui analisis microRNA dari urine.
Q
Bagaimana Craif membedakan dirinya dari kompetitor lain di industri deteksi kanker?
A
Craif menggunakan microRNA sebagai biomarker dan metode urine, berbeda dengan banyak kompetitor yang menggunakan cfDNA.
Q
Apa rencana Craif untuk masa depan dalam pengembangan produk?
A
Craif berencana untuk memperluas miSignal untuk lebih dari sepuluh jenis kanker dan juga untuk deteksi penyakit non-kanker.

Artikel Serupa

Tidak semua pasien kanker membutuhkan kemoterapi. Ataraxis AI mengumpulkan Rp 328.90 miliar ($20 juta)  untuk mengatasi masalah itu.
Tidak semua pasien kanker membutuhkan kemoterapi. Ataraxis AI mengumpulkan Rp 328.90 miliar ($20 juta) untuk mengatasi masalah itu.
Dari TechCrunch
Perusahaan spin-out universitas Afynia mengamankan pendanaan awal sebesar Rp 82.22 miliar ($5 juta)  untuk mengkomersialkan tes panel mikroRNA untuk endometriosis.
Perusahaan spin-out universitas Afynia mengamankan pendanaan awal sebesar Rp 82.22 miliar ($5 juta) untuk mengkomersialkan tes panel mikroRNA untuk endometriosis.
Dari TechCrunch
Bagaimana eksekutif otomotif Crystal Brown mendirikan CircNova, sebuah perusahaan bioteknologi penemuan obat berbasis AI.
Bagaimana eksekutif otomotif Crystal Brown mendirikan CircNova, sebuah perusahaan bioteknologi penemuan obat berbasis AI.
Dari TechCrunch
Pendiri LinkedIn Reid Hoffman Memulai Startup AI Baru yang Mungkin Merevolusi Perawatan Kanker
Pendiri LinkedIn Reid Hoffman Memulai Startup AI Baru yang Mungkin Merevolusi Perawatan Kanker
Dari Forbes
Lindus Health mengumpulkan Rp 904.48 miliar ($55 juta)  untuk 'memperbaiki industri uji klinis yang rusak'
Lindus Health mengumpulkan Rp 904.48 miliar ($55 juta) untuk 'memperbaiki industri uji klinis yang rusak'
Dari TechCrunch
InnovationRx: Sejumlah Kesepakatan dan Banyak Ketidakpastian di Konferensi Kesehatan J.P. Morgan
InnovationRx: Sejumlah Kesepakatan dan Banyak Ketidakpastian di Konferensi Kesehatan J.P. Morgan
Dari Forbes
Tidak semua pasien kanker membutuhkan kemoterapi. Ataraxis AI mengumpulkan Rp 328.90 miliar ($20 juta)  untuk mengatasi masalah itu.TechCrunch
Sains
4 bulan lalu
41 dibaca

Tidak semua pasien kanker membutuhkan kemoterapi. Ataraxis AI mengumpulkan Rp 328.90 miliar ($20 juta) untuk mengatasi masalah itu.

Perusahaan spin-out universitas Afynia mengamankan pendanaan awal sebesar Rp 82.22 miliar ($5 juta)  untuk mengkomersialkan tes panel mikroRNA untuk endometriosis.TechCrunch
Sains
5 bulan lalu
130 dibaca

Perusahaan spin-out universitas Afynia mengamankan pendanaan awal sebesar Rp 82.22 miliar ($5 juta) untuk mengkomersialkan tes panel mikroRNA untuk endometriosis.

Bagaimana eksekutif otomotif Crystal Brown mendirikan CircNova, sebuah perusahaan bioteknologi penemuan obat berbasis AI.TechCrunch
Bisnis
5 bulan lalu
130 dibaca

Bagaimana eksekutif otomotif Crystal Brown mendirikan CircNova, sebuah perusahaan bioteknologi penemuan obat berbasis AI.

Pendiri LinkedIn Reid Hoffman Memulai Startup AI Baru yang Mungkin Merevolusi Perawatan KankerForbes
Sains
5 bulan lalu
132 dibaca

Pendiri LinkedIn Reid Hoffman Memulai Startup AI Baru yang Mungkin Merevolusi Perawatan Kanker

Lindus Health mengumpulkan Rp 904.48 miliar ($55 juta)  untuk 'memperbaiki industri uji klinis yang rusak'TechCrunch
Bisnis
6 bulan lalu
123 dibaca

Lindus Health mengumpulkan Rp 904.48 miliar ($55 juta) untuk 'memperbaiki industri uji klinis yang rusak'

InnovationRx: Sejumlah Kesepakatan dan Banyak Ketidakpastian di Konferensi Kesehatan J.P. MorganForbes
Sains
6 bulan lalu
143 dibaca

InnovationRx: Sejumlah Kesepakatan dan Banyak Ketidakpastian di Konferensi Kesehatan J.P. Morgan