Courtesy of TechCrunch
Ikhtisar 15 Detik
- Investor ritel semakin mendominasi pasar sekunder, dengan 86% dari volume transaksi.
- Peningkatan partisipasi investor ritel dapat membawa risiko yang lebih besar bagi pasar.
- Pasar sekunder berfungsi sebagai 'pressure relief valve' untuk startup, memungkinkan mereka tetap privat lebih lama.
Amerika Serikat - Investor ritel semakin mempengaruhi pasar sekunder, dengan platform seperti EquityZen melaporkan bahwa 86% dari total volume transaksi pada Q4 2024 berasal dari partisipan ritel. Alat seperti Forge dan EquityZen menjanjikan akses yang lebih luas ke saham privat, yang menarik perhatian banyak investor kecil.
Namun, apakah akses yang lebih luas ini berarti lebih banyak peluang atau lebih banyak risiko? Jared Carmel dari Manhattan Venture Partners menyebut ini sebagai 'kesempatan sekali seumur hidup' dalam sekunder, tetapi dia juga tidak terlalu menyukai peningkatan jumlah investor ritel.
Sekunder menyediakan 'katup pelepas tekanan' yang dapat membuat startup tetap privat lebih lama. Ini bisa menjadi keuntungan bagi perusahaan, tetapi juga menimbulkan pertanyaan tentang risiko yang dihadapi investor ritel dalam pasar yang semakin kompleks ini.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilaporkan oleh EquityZen tentang volume transaksi di pasar sekunder?A
EquityZen melaporkan bahwa 86% dari total volume transaksi di pasar sekunder berasal dari peserta ritel pada kuartal keempat 2024.Q
Mengapa Jared Carmel tidak terlalu senang dengan peningkatan investor ritel?A
Jared Carmel tidak terlalu senang dengan peningkatan investor ritel karena ia percaya bahwa hal itu dapat membawa risiko yang lebih besar.Q
Apa yang dimaksud dengan 'pressure relief valve' dalam konteks pasar sekunder?A
'Pressure relief valve' dalam konteks pasar sekunder merujuk pada mekanisme yang memungkinkan startup untuk tetap privat lebih lama dengan memberikan likuiditas kepada investor.Q
Apa yang menjadi fokus diskusi dalam episode podcast Equity ini?A
Diskusi dalam episode podcast Equity ini berfokus pada dampak investor ritel di pasar sekunder dan peluang yang ada.Q
Mengapa akses yang lebih luas ke saham swasta bisa berisiko?A
Akses yang lebih luas ke saham swasta bisa berisiko karena dapat meningkatkan volatilitas dan ketidakpastian di pasar.