Teknik Baru Edit Protein dengan Inteins Mempercepat Penelitian Sel Hidup
Courtesy of NatureMagazine

Teknik Baru Edit Protein dengan Inteins Mempercepat Penelitian Sel Hidup

Memberikan cara baru untuk menginvestigasi bentuk, fungsi, dan lokasi protein dalam sel.

01 Mei 2025, 07.00 WIB
143 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Teknik baru menggunakan intein dapat mengedit protein secara langsung dalam sel hidup.
  • Editor protein ini memungkinkan peneliti untuk mempelajari fungsi dan lokasi protein dengan lebih baik.
  • Pengembangan sistem intein yang lebih efisien membuka peluang baru dalam penelitian biologi sel.
Philadelphia, Pennsylvania, Amerika Serikat - Teknik baru yang mengedit protein secara langsung dalam sel hidup telah dikembangkan, menjanjikan cara yang lebih baik bagi peneliti untuk mempelajari protein. Teknik ini menggunakan intein, rantai asam amino yang dapat memotong diri mereka sendiri dari protein. Para ilmuwan telah memanfaatkan intein untuk menyisipkan kelompok kimia, asam amino yang tidak biasa, dan bahkan polimer ke dalam protein target.
Teknik ini dijelaskan dalam dua makalah di jurnal Science, satu diterbitkan hari ini dan satu lagi pada bulan April. Mikko Taipale, seorang ahli genetika molekuler di Universitas Toronto, menyebut teknik ini sebagai tambahan yang sangat bagus untuk alat penelitian. Namun, berbeda dengan sistem CRISPR yang siap digunakan dalam sel hidup, hewan laboratorium, dan manusia, editor protein saat ini memerlukan penyesuaian yang rumit dan hanya dapat digunakan dalam sel.
Inteins pertama kali ditemukan pada tahun 1990 di ragi roti dan sejak itu ribuan elemen ini telah diidentifikasi dalam organisme bersel tunggal lainnya. Tim Burslem menggunakan editor untuk membuat perubahan pada lima protein berbeda dalam sel hidup, sementara tim Muir menggunakan set editor yang berbeda untuk mengubah tiga protein. Editor ini memberikan alat baru yang kuat untuk eksperimen biologi sel.
--------------------
Analisis Kami: Teknologi ini merupakan terobosan yang menjanjikan dalam manipulasi protein, menawarkan kecepatan dan fleksibilitas yang belum pernah ada sebelumnya. Meski masih dalam tahap awal, pendekatan ini bisa menjadi fondasi bagi alat pengedit protein yang jauh lebih praktis dan berpengaruh di masa depan.
--------------------
Analisis Ahli:
Mikko Taipale: Teknologi intein adalah tambahan penting dalam alat riset, walau saat ini lebih cocok untuk penelitian khusus dan belum sefleksibel CRISPR.
Tom Muir: Inteins adalah elemen ajaib yang bisa dimanfaatkan untuk mengedit protein secara efisien dan membuka peluang baru dalam biokimia.
George Burslem: Editor protein yang kami kembangkan bisa bekerja cepat dalam sel hidup dan memudahkan peneliti melakukan modifikasi protein.
--------------------
What's Next: Dalam beberapa tahun ke depan, teknik pengeditan protein berbasis intein ini akan semakin disempurnakan dan digunakan secara luas untuk penelitian biologi sel dan mungkin pengembangan terapi baru yang menargetkan protein secara langsung.
Referensi:
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-01358-8

Pertanyaan Terkait

Q
Apa itu intein dan bagaimana fungsinya dalam pengeditan protein?
A
Inteins adalah elemen yang dapat memotong dirinya sendiri dari protein dan digunakan untuk mengedit protein dengan menyisipkan kelompok kimia atau asam amino.
Q
Siapa yang mengembangkan teknik baru ini dan di mana mereka bekerja?
A
Teknik baru ini dikembangkan oleh tim peneliti yang dipimpin oleh George Burslem di Universitas Pennsylvania dan Tom Muir di Universitas Princeton.
Q
Apa keuntungan dari menggunakan editor protein dibandingkan dengan teknik lain seperti CRISPR?
A
Editor protein menawarkan cara yang lebih baik untuk menyelidiki bentuk, fungsi, dan lokalisasi protein dibandingkan dengan teknik lain seperti CRISPR.
Q
Berapa lama waktu yang dibutuhkan editor protein untuk melakukan pengeditan?
A
Editor protein dapat melakukan pengeditan dalam waktu kurang dari sepuluh menit.
Q
Apa aplikasi potensial dari teknik pengeditan protein ini dalam penelitian biologi sel?
A
Teknik ini dapat digunakan untuk menambahkan penanda pada protein dan mengubah fungsi atau lokasi protein dalam sel.

Artikel Serupa

Escherichia coli Sintetis dengan Kode Genetik Dipadatkan Jadi 57 KodonInterestingEngineering
Sains
15 hari lalu
42 dibaca

Escherichia coli Sintetis dengan Kode Genetik Dipadatkan Jadi 57 Kodon

Desain Enzim Sintetis Efisien dengan Algoritma Komputer Tanpa Eksperimen LamaNatureMagazine
Teknologi
2 bulan lalu
50 dibaca

Desain Enzim Sintetis Efisien dengan Algoritma Komputer Tanpa Eksperimen Lama

CRISPR-Ubah Sutra Laba-Laba Jadi Merah Fluoresen Pertama di DuniaInterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
117 dibaca

CRISPR-Ubah Sutra Laba-Laba Jadi Merah Fluoresen Pertama di Dunia

AI dengan Bahasa Sehari-hari: Revolusi Desain Protein untuk Masa Depan BioteknologiNatureMagazine
Teknologi
2 bulan lalu
127 dibaca

AI dengan Bahasa Sehari-hari: Revolusi Desain Protein untuk Masa Depan Bioteknologi

Penggunaan Perdana Prime Editing untuk Terapi Penyakit Imun LangkaNatureMagazine
Sains
3 bulan lalu
126 dibaca

Penggunaan Perdana Prime Editing untuk Terapi Penyakit Imun Langka

Teknologi Baru evoCAST Memungkinkan Penyisipan Gen Utuh Tanpa Merusak DNANatureMagazine
Sains
3 bulan lalu
102 dibaca

Teknologi Baru evoCAST Memungkinkan Penyisipan Gen Utuh Tanpa Merusak DNA