Courtesy of YahooFinance
Bitcoin Stabil di Atas Rp 1.55 miliar ($94,000) Sambil Menunggu Kesepakatan Perdagangan AS-China
Memberikan informasi tentang kondisi pasar Bitcoin dan pengaruhnya terhadap kesepakatan perdagangan AS-China serta analisis teknis terkait.
05 Mei 2025, 12.26 WIB
73 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Bitcoin dan XRP menunjukkan ketahanan setelah guncangan tarif, tetapi belum mengalami pergerakan signifikan.
- Ada harapan untuk pemulihan harga cryptocurrency seiring dengan adopsi institusional yang meningkat.
- Perkembangan dalam hubungan perdagangan AS-Cina dapat mempengaruhi pasar cryptocurrency secara signifikan.
Beijing, China - Bitcoin (BTC) memulai minggu perdagangan dengan stabil di atas Rp 1.55 miliar ($94,000) sementara para pedagang menunggu berita dari Beijing mengenai kemajuan kesepakatan perdagangan dengan AS. CoinDesk 20 (CD20), yang mengukur kinerja aset digital utama, turun 1.5%, diperdagangkan di bawah 2,700. Nick Ruck dari LVRG Research menyatakan bahwa investor mungkin terlalu berhati-hati terhadap aset berisiko seperti kripto karena iklim makroekonomi AS saat ini.
Pasar utama di Asia seperti Hong Kong, China daratan, Jepang, dan Korea ditutup pada hari Senin, menyebabkan likuiditas dan volume perdagangan yang tipis. Kementerian Perdagangan China sedang meninjau proposal AS untuk melanjutkan negosiasi, sementara Presiden Trump mengisyaratkan bahwa Beijing 'ingin membuat kesepakatan'. Yuan China menguat ke level tertinggi enam bulan mendekati ¥7.19, sementara Dolar Taiwan Baru (NTD) melonjak ke level tertinggi dua tahun sekitar NTRp 486.77 ribu ($29.6) per dolar AS.
Baca juga: Bitcoin Tahan Banting Saat Ketegangan di AS Meningkat, Harga Stabil di Rp 1.75 juta ($106.332)
Bitcoin mengalami kesulitan menembus kisaran Rp 1.53 miliar ($93,000) –Rp 1.56 miliar ($95,000) , yang merupakan area penting menurut laporan Glassnode. Jika Bitcoin bisa mengatasi resistensi di sekitar Rp 1.56 miliar ($95,000) -Rp 1.61 miliar ($98,000) , maka bisa memasuki jalur yang relatif jelas menuju penemuan harga baru dan mungkin mencapai rekor tertinggi baru. Namun, jika gagal stabil di atas level ini, harga bisa kembali ke kisaran konsolidasi dan mengembalikan banyak investor ke keadaan kerugian yang belum direalisasi.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan harga Bitcoin saat membuka minggu perdagangan?A
Harga Bitcoin dibuka datar di atas $94,000.Q
Mengapa investor tampak berhati-hati terhadap aset risiko seperti cryptocurrency?A
Investor mungkin terlalu berhati-hati karena kondisi makroekonomi AS saat ini.Q
Apa yang dikatakan Kementerian Perdagangan Cina tentang negosiasi dengan AS?A
Kementerian Perdagangan Cina mengatakan sedang meninjau proposal AS untuk melanjutkan negosiasi.Q
Apa yang terjadi pada nilai yuan Cina dan mata uang regional lainnya?A
Nilai yuan Cina menguat ke level tertinggi enam bulan, dan mata uang regional lainnya juga mengalami kenaikan.Q
Apa tantangan yang dihadapi Bitcoin dalam mencapai level harga tertentu?A
Bitcoin menghadapi resistensi signifikan saat menguji level kunci antara $93,000 dan $95,000.Artikel Serupa
Finansial
1 bulan lalu
127 dibaca
Pasar Crypto Perlahan Setelah Reli, Bitcoin dan XRP Hadapi Tekanan
Finansial
1 bulan lalu
67 dibaca
Bitcoin Melonjak di Atas Rp 1.71 juta ($104.000) Didukung Data Inflasi dan Sentimen Positif Trump
Finansial
1 bulan lalu
88 dibaca
Bitcoin Bisa Sentuh Harga Rekor Baru Karena Kesepakatan Dagang AS-China dan Inflasi Melandai
Finansial
1 bulan lalu
123 dibaca
Bitcoin Mendekati Rp 1.64 juta ($100.000) Didukung oleh Kebijakan AS dan Ketegangan Perdagangan
Finansial
1 bulan lalu
36 dibaca
Penurunan Harga Bitcoin di Tengah Ketidakpastian Makro dan Pertemuan Federal Reserve
Finansial
1 bulan lalu
116 dibaca