Stegra Akan Mulai Produksi Baja Hijau Berbasis Hidrogen di Swedia Tahun 2026
Courtesy of InterestingEngineering

Stegra Akan Mulai Produksi Baja Hijau Berbasis Hidrogen di Swedia Tahun 2026

Menghasilkan baja hijau dengan menghilangkan penggunaan batu bara dan gas fosil dalam produksi baja melalui penggunaan hidrogen hijau sebagai bahan reduksi.

08 Mei 2025, 20.01 WIB
41 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Stegra berkomitmen untuk mendekarbonisasi industri baja melalui penggunaan hidrogen hijau.
  • Pabrik di Boden akan menjadi salah satu yang terbesar dalam produksi elektroliser untuk hidrogen hijau.
  • Penggunaan hidrogen hijau diharapkan dapat mengurangi emisi karbon dari produksi baja secara signifikan.
Boden, Norrbotten, Sweden - Produksi baja tradisional menghasilkan emisi karbon dalam jumlah sangat besar yang berkontribusi pada pemanasan global. Untuk menanggulangi masalah ini, perusahaan Stegra dari Swedia mengembangkan pabrik baja baru yang menggunakan hidrogen hijau sebagai bahan bakar pengganti batu bara dan gas fosil.
Stegra berencana memulai produksi baja hijau pada tahun 2026 di fasilitas yang berlokasi di Boden, Swedia. Proses ini menggunakan teknologi elektrolisis untuk menghasilkan hidrogen hijau dari energi terbarukan yang nantinya digunakan untuk mereduksi bijih besi sehingga menghasilkan baja tanpa emisi karbon besar.
Perusahaan telah memesan 740 MW kapasitas elektroliser dari Thyssenkrupp, terdiri dari 37 modul alkali masing-masing 20 MW. Modul-modul besar ini dirakit di Spanyol dan dikirimkan ke lokasi pabrik untuk dipasang di area seluas 70 hektar.
Pemasangan dan pengoperasian elektroliser melibatkan ribuan tenaga kerja untuk memastikan teknologi ini siap digunakan secara optimal di fasilitas baja. Proyek ini memiliki investasi besar sebesar 7,4 miliar dolar AS, menunjukkan komitmen kuat terhadap dekarbonisasi industri berat.
Langkah Stegra ini diharapkan dapat mengurangi emisi gas rumah kaca dari produksi baja yang saat ini bertanggung jawab atas hampir sembilan persen dari total emisi global, sekaligus menjadi contoh inovasi industri dalam pengembangan teknologi ramah lingkungan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan utama Stegra?
A
Tujuan utama Stegra adalah untuk mendekarbonisasi industri yang sulit diatasi, dimulai dengan produksi baja.
Q
Di mana lokasi pabrik produksi baja hijau Stegra?
A
Lokasi pabrik produksi baja hijau Stegra berada di Boden, Swedia.
Q
Apa yang digunakan Stegra untuk menggantikan batu bara dalam proses produksi baja?
A
Stegra menggunakan hidrogen hijau untuk menggantikan batu bara dalam proses produksi baja.
Q
Apa kapasitas total elektroliser yang dipesan oleh Stegra?
A
Kapasitas total elektroliser yang dipesan oleh Stegra adalah 740 MW.
Q
Mengapa produksi baja hijau penting bagi lingkungan?
A
Produksi baja hijau penting bagi lingkungan karena dapat mengurangi emisi karbon yang dihasilkan oleh industri baja.

Artikel Serupa

Reaktor plasma 100 kW memberi daya pada startup Swedia untuk memproduksi output silikon berkualitas tinggi.InterestingEngineering
Bisnis
3 bulan lalu
45 dibaca

Reaktor plasma 100 kW memberi daya pada startup Swedia untuk memproduksi output silikon berkualitas tinggi.

Energi nuklir dieksplorasi untuk memproduksi baja bersih di Eropa dengan reaktor kecil berkapasitas 200 MWe.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
62 dibaca

Energi nuklir dieksplorasi untuk memproduksi baja bersih di Eropa dengan reaktor kecil berkapasitas 200 MWe.

Terobosan plasma hidrogen dapat memicu produksi logam tanpa emisi.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
73 dibaca

Terobosan plasma hidrogen dapat memicu produksi logam tanpa emisi.

Swedia membangun reaktor nuklir uji untuk menyempurnakan 'SMR canggih pertama di Eropa'InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
120 dibaca

Swedia membangun reaktor nuklir uji untuk menyempurnakan 'SMR canggih pertama di Eropa'

Electra menemukan cara yang murah dan bersih untuk memurnikan besi, dan mereka sedang mengumpulkan dana sebesar Rp 4.23 triliun ($257 juta)  untuk mewujudkannya.TechCrunch
Bisnis
5 bulan lalu
96 dibaca

Electra menemukan cara yang murah dan bersih untuk memurnikan besi, dan mereka sedang mengumpulkan dana sebesar Rp 4.23 triliun ($257 juta) untuk mewujudkannya.

Rio dan BHP Mengambil Langkah Selanjutnya dalam Membangun Pabrik Pembuatan Besi 'Hijau'YahooFinance
Sains
6 bulan lalu
183 dibaca

Rio dan BHP Mengambil Langkah Selanjutnya dalam Membangun Pabrik Pembuatan Besi 'Hijau'