MADMAX: Mendeteksi Materi Gelap Lebih Dekat dengan Teknologi Prototipe Baru
Courtesy of InterestingEngineering

MADMAX: Mendeteksi Materi Gelap Lebih Dekat dengan Teknologi Prototipe Baru

Menjelaskan hasil terbaru dari eksperimen MADMAX yang semakin mendekati deteksi partikel penyusun materi gelap, khususnya dark photons dan axions.

11 Mei 2025, 01.56 WIB
104 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Eksperimen MADMAX menunjukkan kemajuan signifikan dalam pencarian materi gelap.
  • Prototipe MADMAX berhasil membuktikan konsep detektor yang dapat digunakan untuk mendeteksi foton gelap.
  • Dengan peningkatan yang direncanakan, MADMAX berpotensi meningkatkan peluang deteksi materi gelap di masa depan.
Hamburg, Germany - Materi gelap adalah bagian terbesar dari massa alam semesta, namun sangat sulit dideteksi karena tidak memancarkan cahaya dan hanya berinteraksi sangat lemah dengan materi biasa. Para ilmuwan berupaya mencari partikel yang membentuk materi gelap, salah satunya adalah axions dan dark photons.
MADMAX adalah eksperimen inovatif yang menggunakan teknologi haloscope dielektrik berbahan safir dan cermin untuk menguatkan sinyal kecil yang mungkin dihasilkan oleh materi gelap. Saat dark photons melintas, mereka dapat berubah menjadi foton biasa yang bisa dideteksi oleh alat ini.
Pada prototipe MADMAX yang diuji, tiga cakram safir ditempatkan berjarak tertentu di depan cermin, dan detektor mencoba menangkap foton mikrogelombang sekitar 20 GHz. Meskipun belum ditemukan sinyal dark photons, sensitivitas alat ini jauh lebih baik dibanding upaya sebelumnya.
Keberhasilan prototipe ini membuka jalan bagi pengembangan alat lebih besar dan lebih sensitif. Nantinya, alat MADMAX akan didinginkan sampai 4 Kelvin untuk mengurangi gangguan termal. Lebih jauh, eksperimen selanjutnya akan menggunakan medan magnet kuat untuk juga mendeteksi axions yang diprediksi sebagai materi gelap.
Hasil riset ini sudah dipublikasikan secara ilmiah dan memberikan harapan baru bagi penemuan materi gelap yang selama ini menjadi salah satu misteri terbesar dalam kosmologi dan fisika partikel.

Artikel Serupa

"Penemuan Baru: Apakah Energi Gelap Berubah Seiring Waktu?"Wired
Sains
2 bulan lalu
125 dibaca

"Penemuan Baru: Apakah Energi Gelap Berubah Seiring Waktu?"

Apakah Energi Gelap Menjadi Lebih Lemah? Bukti Baru Memperkuat Kasusnya.QuantaMagazine
Sains
2 bulan lalu
44 dibaca

Apakah Energi Gelap Menjadi Lebih Lemah? Bukti Baru Memperkuat Kasusnya.

Laser sinar-X paling kuat di dunia bertujuan untuk memecahkan teka-teki neutron dan menemukan materi gelap.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
91 dibaca

Laser sinar-X paling kuat di dunia bertujuan untuk memecahkan teka-teki neutron dan menemukan materi gelap.

Jam atom dan laser dapat membantu kita menangkap materi gelap ultra-ringan, menurut sebuah studi.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
84 dibaca

Jam atom dan laser dapat membantu kita menangkap materi gelap ultra-ringan, menurut sebuah studi.

Penemuan pertama 'kabut neutrino' memicu kegembiraan - tetapi apakah ini berita buruk untuk materi gelap?NatureMagazine
Sains
5 bulan lalu
90 dibaca

Penemuan pertama 'kabut neutrino' memicu kegembiraan - tetapi apakah ini berita buruk untuk materi gelap?

Alat yang sangat sensitif meningkatkan sinyal atom hingga 1.000 kali untuk penelitian materi gelap.InterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
161 dibaca

Alat yang sangat sensitif meningkatkan sinyal atom hingga 1.000 kali untuk penelitian materi gelap.