Courtesy of YahooFinance

LazAI: Desentralisasi AI dengan Model Kecil dan Blockchain untuk Kontrol Data

Membangun platform AI terdesentralisasi yang memungkinkan pengembangan model bahasa kecil dan efisien dengan kepemilikan data oleh pengguna serta infrastruktur terdesentralisasi untuk menciptakan ekosistem AI yang inklusif dan menjaga privasi data.

13 Mei 2025, 22.15 WIB

27 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Desentralisasi dapat meningkatkan privasi data dan partisipasi dalam pengembangan AI.
Model bahasa yang lebih kecil dan efisien memungkinkan kontribusi dari entitas yang lebih kecil.
Penggunaan blockchain dalam AI memastikan transparansi dan keamanan data yang digunakan.

Ming Guo, co-founder LazAI, percaya bahwa penggabungan AI dan blockchain akan mengubah cara kita memperlakukan privasi data dan pengembangan AI. LazAI berfokus pada membangun model bahasa kecil yang efisien dengan kepemilikan data yang dimiliki oleh pengguna secara terdesentralisasi.

Saat ini, perusahaan besar mendominasi ruang AI, mempersulit entitas kecil untuk berpartisipasi dalam pelatihan model dan penggunaan data. LazAI hadir untuk mengubah keadaan ini dengan menggunakan teknologi blockchain untuk memberikan transparansi dan keamanan data yang digunakan dalam pelatihan AI.

LazAI tidak hanya memberi kontrol pada pemilik data, tetapi juga menggunakan Data Anchoring Tokens dan iDAOs untuk memastikan kontributor data dan pengembang AI mendapatkan penghargaan dan peran aktif dalam ekosistem AI yang baru.

Pendekatan LazAI menekankan pentingnya model AI yang kecil dan efisien, memungkinkan entitas lebih kecil bisa ikut serta dalam pengembangan AI tanpa memerlukan sumber daya yang besar seperti perusahaan besar saat ini.

Ming Guo melihat AI yang terdesentralisasi dan Web3 sebagai masa depan yang lebih inklusif, transparan, dan etis, di mana kontrol data berada di tangan individu dan pengembangan AI menjadi lebih merata.

--------------------

Analisis Kami: Pendekatan LazAI menunjukkan pergeseran penting menuju demokratisasi pengembangan AI yang sangat dibutuhkan, menghilangkan dominasi monopoli data dan kekuatan besar dalam ekosistem AI. Namun, tantangan utama adalah mengimplementasikan skala dan interoperabilitas yang efektif agar desentralisasi ini benar-benar dapat berjalan tanpa mengurangi performa dan keamanan.

--------------------

Analisis Ahli:

Andrew Ng: Pendekatan desentralisasi dalam AI berpotensi membuka peluang baru dan memberdayakan komunitas, tetapi perlu dipastikan bahwa teknologi ini tetap mudah diakses dan dioperasikan oleh pengguna yang bukan ahli.

Vitalik Buterin: Menggabungkan AI dengan blockchain dapat mewujudkan visi Web3 yang lebih inklusif dan transparan, yang pada akhirnya akan merubah cara kita menggunakan dan mengendalikan data pribadi.

--------------------

What's Next: Di masa depan, desentralisasi AI akan mendorong lebih banyak inovasi dari pemain-pemain kecil dan komunitas, mengurangi dominasi perusahaan besar serta meningkatkan privasi dan kontrol data individu secara signifikan.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/lazai-ming-guo-future-ai-151553270.html

Pertanyaan Terkait

Apa tujuan utama LazAI dalam pengembangan AI?

Tujuan utama LazAI adalah menciptakan ekosistem AI terdesentralisasi di mana individu memiliki kontrol atas data mereka dan dapat berpartisipasi dalam pelatihan model.

Bagaimana Ming Guo melihat peran blockchain dalam AI?

Ming Guo melihat blockchain sebagai alat untuk memastikan keamanan dan transparansi data yang digunakan dalam pelatihan AI.

Apa itu Data Anchoring Tokens (DATs) dan bagaimana cara kerjanya?

Data Anchoring Tokens (DATs) adalah alat yang memberdayakan penyedia data dan pengembang AI untuk mempertahankan kontrol atas aset mereka dan memastikan kontribusi mereka dihargai.

Mengapa LazAI berfokus pada model bahasa yang lebih kecil dan efisien?

LazAI berfokus pada model bahasa yang lebih kecil dan efisien agar entitas yang lebih kecil dapat berpartisipasi dalam pelatihan dan pengembangan AI tanpa memerlukan sumber daya besar.

Apa yang membedakan pendekatan LazAI dibandingkan dengan model AI tradisional?

Pendekatan LazAI membedakan dirinya dengan memberikan perhatian pada desentralisasi dan kontrol individu atas data, yang sering kali diabaikan oleh model AI tradisional.