Courtesy of YahooFinance
Harga minyak saat ini stabil mendekati level terendah bulan ini, dengan perhatian tertuju pada permintaan setelah OPEC kembali menurunkan proyeksi permintaan akibat perlambatan ekonomi di China. Minyak West Texas Intermediate diperdagangkan sekitar Rp 1.12 juta ($68) per barel, sementara Brent crude berada di bawah Rp 1.18 juta ($72) . OPEC telah mengurangi perkiraan pertumbuhan permintaan selama empat bulan berturut-turut, meskipun masih lebih optimis dibandingkan dengan analis pasar lainnya.
Baca juga: Minyak Turun Seiring Data China Memperdalam Keputusasaan dan Sentimen Risiko Menjadi Negatif
Sejak pertengahan bulan lalu, harga minyak bergerak dalam kisaran yang cukup ketat, dengan para pedagang memperhatikan ketegangan di Timur Tengah dan dampak pemilihan ulang Donald Trump. Setelah laporan bulanan dari OPEC, Amerika Serikat akan mengeluarkan proyeksi jangka pendeknya, diikuti oleh pandangan dari Badan Energi Internasional.