Courtesy of InterestingEngineering
Penemuan Pulau Fusi Nuklir Asimetris Mendorong Pemahaman Alam Semesta
Meneliti dan memahami mekanisme fusi nuklir asimetris pada isotop neutron-defisien serta implikasinya dalam konteks terestrial dan kosmik.
15 Mei 2025, 21.04 WIB
76 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Penemuan fusi asimetris membuka jalan untuk pemahaman yang lebih baik tentang proses fisi nuklir.
- Eksperimen ini memberikan tolok ukur berharga untuk model teoretis dalam fisika nuklir.
- Hasil penelitian dapat digunakan untuk memahami proses pembentukan unsur di alam semesta, termasuk dalam ledakan supernova.
Darmstadt, Hessen, Jerman - Para ilmuwan dari program FAIR Phase 0 di Jerman menemukan fenomena baru pada proses fusi nuklir yang terjadi secara asimetris, berbeda dengan pemecahan inti atom berat yang biasanya simetris. Penemuan ini muncul dari penelitian lebih dari 100 isotop neutron-defisien yang berada di antara unsur iridium dan thorium.
Eksperimen menggunakan sinar uranium-238 yang sangat cepat dan alat canggih di fasilitas reaksi dengan beam radioaktif relativistik (R3B). Para peneliti mengidentifikasi produk fusi dengan menggunakan magnet dan detektor ionisasi untuk mengukur muatan dan momentum fragmen fusi.
Hasil penelitian mengungkap 'pulau fusi asimetris' di tabel nuklir yang memperlihatkan dominasi fragmen kripton dan memberikan wawasan tentang proses fusi di bumi dan luar angkasa. Temuan ini memungkinkan model teoretis menjadi lebih akurat khususnya dalam prediksi distribusi fragmen pada sistem kaya neutron.
Pentingnya penelitian ini bukan hanya dalam konteks laboratorium, tetapi juga untuk memahami bagaimana unsur terbentuk dalam ledakan supernova di alam semesta. Proses fusi ini mendukung siklus pembuatan unsur yang akhirnya membentuk materi di galaksi kita.
Tim peneliti berencana melanjutkan studi dengan fasilitas akselerator internasional yang lebih maju untuk menguji fenomena ini lebih dalam dan mengeksplorasi sifat dasar materi nuklir di kondisi ekstrem. Temuan ini sudah dipublikasikan di jurnal Nature, menandai langkah maju penting di bidang fisika nuklir.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ditemukan oleh para ilmuwan dalam penelitian ini?A
Para ilmuwan menemukan sebuah daerah dari isotop berat di grafik nuklir di mana fusi terjadi secara asimetris.Q
Mengapa fusi asimetris penting dalam konteks penelitian ini?A
Fusi asimetris penting karena membantu memahami proses fisi nuklir di Bumi dan di luar angkasa.Q
Bagaimana eksperimen dilakukan untuk mempelajari isotop berat?A
Eksperimen dilakukan dengan menggunakan beam uranium-238 yang bergerak cepat dan menganalisis produk fusi yang dihasilkan.Q
Apa peran krypton dalam eksperimen ini?A
Krypton menjadi produk dominan yang dihasilkan dalam fusi asimetris yang teridentifikasi.Q
Di mana penelitian ini dipublikasikan?A
Penelitian ini dipublikasikan di jurnal Nature.