Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Pomodo
TwitterInstagram
Tentang
TeknologiKecerdasan BuatanKendaraan Listrik dan BateraiKeamanan SiberPengembangan SoftwareGadgets dan WearablePermainan Console, PC, Mobile dan VRRobotika
BisnisEkonomi MakroStartup dan KewirausahaanManajemen dan Strategi BisnisMarketing
SainsFisika dan KimiaMatematikaNeurosains and PsikologiKesehatan dan Obat-obatanIklim dan LingkunganAstronomi dan Penjelajahan Luar Angkasa
FinansialMata Uang KriptoInvestasi dan Pasar ModalPerencanaan KeuanganPerbankan dan Layanan KeuanganKebijakan Fiskal
Penemuan Pulau Fusi Nuklir Asimetris Mendorong Pemahaman Alam Semesta
Courtesy of InterestingEngineering
Sains
Fisika dan Kimia

Penemuan Pulau Fusi Nuklir Asimetris Mendorong Pemahaman Alam Semesta

Meneliti dan memahami mekanisme fusi nuklir asimetris pada isotop neutron-defisien serta implikasinya dalam konteks terestrial dan kosmik.

15 Mei 2025, 21.04 WIB
116 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Penemuan fusi asimetris membuka jalan untuk pemahaman yang lebih baik tentang proses fisi nuklir.
  • Eksperimen ini memberikan tolok ukur berharga untuk model teoretis dalam fisika nuklir.
  • Hasil penelitian dapat digunakan untuk memahami proses pembentukan unsur di alam semesta, termasuk dalam ledakan supernova.
Darmstadt, Hessen, Jerman - Para ilmuwan dari program FAIR Phase 0 di Jerman menemukan fenomena baru pada proses fusi nuklir yang terjadi secara asimetris, berbeda dengan pemecahan inti atom berat yang biasanya simetris. Penemuan ini muncul dari penelitian lebih dari 100 isotop neutron-defisien yang berada di antara unsur iridium dan thorium.
Baca juga: Menguak Rahasia Unsur Berat: Penemuan dan Studi Proses Neutron Menengah oleh FRIB
Eksperimen menggunakan sinar uranium-238 yang sangat cepat dan alat canggih di fasilitas reaksi dengan beam radioaktif relativistik (R3B). Para peneliti mengidentifikasi produk fusi dengan menggunakan magnet dan detektor ionisasi untuk mengukur muatan dan momentum fragmen fusi.
Hasil penelitian mengungkap 'pulau fusi asimetris' di tabel nuklir yang memperlihatkan dominasi fragmen kripton dan memberikan wawasan tentang proses fusi di bumi dan luar angkasa. Temuan ini memungkinkan model teoretis menjadi lebih akurat khususnya dalam prediksi distribusi fragmen pada sistem kaya neutron.
Pentingnya penelitian ini bukan hanya dalam konteks laboratorium, tetapi juga untuk memahami bagaimana unsur terbentuk dalam ledakan supernova di alam semesta. Proses fusi ini mendukung siklus pembuatan unsur yang akhirnya membentuk materi di galaksi kita.
Baca juga: Model Lima Dimensi Jelaskan Fusi Unik Merkuri-180 dan Efek Cangkang Nuklir
Tim peneliti berencana melanjutkan studi dengan fasilitas akselerator internasional yang lebih maju untuk menguji fenomena ini lebih dalam dan mengeksplorasi sifat dasar materi nuklir di kondisi ekstrem. Temuan ini sudah dipublikasikan di jurnal Nature, menandai langkah maju penting di bidang fisika nuklir.
Sumber: https://interestingengineering.com/science/unexpected-discovery-nuclear-fission-turns-asymmetric

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan oleh para ilmuwan dalam penelitian ini?
A
Para ilmuwan menemukan sebuah daerah dari isotop berat di grafik nuklir di mana fusi terjadi secara asimetris.
Q
Mengapa fusi asimetris penting dalam konteks penelitian ini?
A
Fusi asimetris penting karena membantu memahami proses fisi nuklir di Bumi dan di luar angkasa.
Q
Bagaimana eksperimen dilakukan untuk mempelajari isotop berat?
A
Eksperimen dilakukan dengan menggunakan beam uranium-238 yang bergerak cepat dan menganalisis produk fusi yang dihasilkan.
Q
Apa peran krypton dalam eksperimen ini?
A
Krypton menjadi produk dominan yang dihasilkan dalam fusi asimetris yang teridentifikasi.
Q
Di mana penelitian ini dipublikasikan?
A
Penelitian ini dipublikasikan di jurnal Nature.

Artikel Serupa

Replikasi Eksperimen Fusi Tritium-Deuterium Pertama yang Dilupakan Tahun 1938
Replikasi Eksperimen Fusi Tritium-Deuterium Pertama yang Dilupakan Tahun 1938
Dari InterestingEngineering
Penelitian Baru Ungkap Rahasia Ketidaksimetrian dalam Reaksi Fisi Nuklir
Penelitian Baru Ungkap Rahasia Ketidaksimetrian dalam Reaksi Fisi Nuklir
Dari InterestingEngineering
Peneliti China Berhasil Deteksi Fusi Karbon Langka seperti di Dalam Bintang
Peneliti China Berhasil Deteksi Fusi Karbon Langka seperti di Dalam Bintang
Dari InterestingEngineering
Peneliti Cina Berhasil Mengukur Fusi Karbon Langka di Kondisi Bintang
Peneliti Cina Berhasil Mengukur Fusi Karbon Langka di Kondisi Bintang
Dari InterestingEngineering
Penemuan Isotop Terberat 188At Berbentuk 'Semangka' di Finlandia
Penemuan Isotop Terberat 188At Berbentuk 'Semangka' di Finlandia
Dari InterestingEngineering
Pengukuran reaksi nuklir berbasis neutron pertama untuk memajukan desain reaktor.
Pengukuran reaksi nuklir berbasis neutron pertama untuk memajukan desain reaktor.
Dari InterestingEngineering
Replikasi Eksperimen Fusi Tritium-Deuterium Pertama yang Dilupakan Tahun 1938InterestingEngineering
Sains
23 hari lalu
60 dibaca

Replikasi Eksperimen Fusi Tritium-Deuterium Pertama yang Dilupakan Tahun 1938

Penelitian Baru Ungkap Rahasia Ketidaksimetrian dalam Reaksi Fisi NuklirInterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
87 dibaca

Penelitian Baru Ungkap Rahasia Ketidaksimetrian dalam Reaksi Fisi Nuklir

Peneliti China Berhasil Deteksi Fusi Karbon Langka seperti di Dalam BintangInterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
72 dibaca

Peneliti China Berhasil Deteksi Fusi Karbon Langka seperti di Dalam Bintang

Peneliti Cina Berhasil Mengukur Fusi Karbon Langka di Kondisi BintangInterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
81 dibaca

Peneliti Cina Berhasil Mengukur Fusi Karbon Langka di Kondisi Bintang

Penemuan Isotop Terberat 188At Berbentuk 'Semangka' di FinlandiaInterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
89 dibaca

Penemuan Isotop Terberat 188At Berbentuk 'Semangka' di Finlandia

Pengukuran reaksi nuklir berbasis neutron pertama untuk memajukan desain reaktor.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
96 dibaca

Pengukuran reaksi nuklir berbasis neutron pertama untuk memajukan desain reaktor.