Courtesy of SCMP
Kasus Demensia di China Meningkat Tiga Kali Lipat dalam 30 Tahun
Memberikan peringatan tentang peningkatan tajam kasus demensia di China dan secara global serta menggarisbawahi kebutuhan untuk mengambil tindakan terhadap masalah kesehatan terkait populasi yang menua.
16 Mei 2025, 10.00 WIB
82 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Kasus demensia di China meningkat secara signifikan, dengan proyeksi yang mengkhawatirkan untuk masa depan.
- Penelitian menunjukkan bahwa demensia merupakan masalah kesehatan global yang terus berkembang.
- Tantangan populasi menua di China berpotensi memperburuk beban penyakit demensia di negara tersebut.
Kasus demensia di seluruh dunia telah meningkat dua kali lipat dalam 30 tahun terakhir, tetapi China mengalami kenaikan yang jauh lebih besar, yaitu tiga kali lipat. Ini merupakan peringatan serius mengenai dampak populasi yang menua terhadap kesehatan masyarakat.
Data menunjukkan bahwa pada tahun 1990, China memiliki sekitar 4 juta pasien demensia, dan jumlah ini melonjak menjadi 17 juta pada tahun 2021. Proyeksi menunjukkan angka ini bisa mencapai 115 juta pada 2050, yang menandakan beban kesehatan yang sangat besar.
Para peneliti dari Universitas Fudan menggunakan data dari Global Burden of Disease yang didukung oleh WHO untuk menganalisis tren dan faktor risiko demensia pada individu berumur 40 tahun ke atas di 204 negara dan wilayah.
Meskipun penyebab pasti tidak dijelaskan, tren ini berkaitan dengan penuaan populasi yang cepat di China dan menimbulkan kekhawatiran mengenai tantangan sosial dan ekonomi yang akan datang akibat meningkatnya jumlah penderita demensia.
Penyakit Alzheimer dan jenis lain dari demensia menjadi salah satu penyakit dengan beban terbesar secara global. Peningkatan kasus ini menuntut perhatian serta tindakan nyata agar dampak buruknya dapat dikurangi di masa depan.