Pathos AI Kumpulkan Rp 6.00 triliun ($365Juta)  untuk Percepat Pengembangan Obat Kanker
Courtesy of YahooFinance

Pathos AI Kumpulkan Rp 6.00 triliun ($365Juta) untuk Percepat Pengembangan Obat Kanker

Mengembangkan platform AI mutakhir untuk mempercepat pengembangan obat onkologi dan mempercepat akses pasien terhadap terapi yang tepat.

16 Mei 2025, 15.38 WIB
114 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Pathos AI berhasil mengumpulkan $365 juta untuk pengembangan obat onkologi.
  • Perusahaan ini berfokus pada integrasi data multimodal untuk meningkatkan pengembangan obat.
  • Kolaborasi dengan AstraZeneca dan Tempus menunjukkan kemitraan strategis dalam penelitian kanker.
Amerika Serikat - Pathos AI, sebuah perusahaan bioteknologi yang fokus pada pengembangan obat kanker, berhasil mengumpulkan pendanaan sebesar Rp 6.00 triliun ($365 juta) dalam putaran Seri D. Pendanaan ini meningkatkan valuasi perusahaan menjadi sekitar Rp 26.31 triliun ($1,6 miliar) dan akan digunakan untuk mempercepat pengembangan obat dan teknologi AI mereka yang khusus untuk bidang onkologi.
Perusahaan ini mengembangkan model AI multimodal yang menggabungkan data klinis, pencitraan medis, dan data molekuler guna meningkatkan pemilihan aset klinis, desain studi obat, serta inovasi terapi kanker. Pendekatan ini diharapkan dapat mempercepat proses penelitian dan memastikan terapi yang lebih tepat sasaran.
Pada Maret 2025, Pathos AI memulai uji klinis tahap Ib/IIa untuk produk unggulan mereka, pocenbrodib, yang digunakan untuk mengobati kanker prostat metastatik resisten terhadap kastrasi. Uji ini juga melibatkan kombinasi obat lainnya seperti olaparib dan abiraterone acetate untuk meningkatkan efektivitas terapi.
Selain itu, Pathos AI menjalin kemitraan strategis dengan AstraZeneca dan Tempus pada April 2025. Kerja sama ini bertujuan mengembangkan model pembelajaran mendalam berskala besar untuk menemukan target obat kanker baru dengan lebih cepat. Tempus akan menerima pembayaran hingga Rp 3.29 triliun ($200 juta) dari kesepakatan ini.
Dengan integrasi data klinis dan teknologi AI yang canggih, Pathos AI berharap dapat mengubah proses pengembangan obat kanker menjadi lebih efisien dan cepat. Mereka berkomitmen untuk mengantar terapi inovatif kepada pasien dengan kebutuhan mendesak, mempercepat akses dan meningkatkan hasil pengobatan kanker.
Sumber: https://finance.yahoo.com/news/pathos-ai-raises-365m-oncology-083849368.html

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan utama Pathos AI?
A
Tujuan utama Pathos AI adalah untuk mentransformasi pengembangan obat onkologi dengan memanfaatkan data multimodal dan kecerdasan buatan.
Q
Berapa jumlah dana yang berhasil dikumpulkan dalam putaran pendanaan Seri D?
A
Pathos AI berhasil mengumpulkan dana sebesar $365 juta dalam putaran pendanaan Seri D.
Q
Siapa yang terlibat dalam kolaborasi dengan Pathos AI untuk pengembangan obat kanker?
A
Kolaborasi dalam pengembangan obat kanker melibatkan Pathos AI, AstraZeneca, dan Tempus.
Q
Apa nama aset klinis yang sedang diuji oleh Pathos AI?
A
Aset klinis yang sedang diuji oleh Pathos AI adalah pocenbrodib.
Q
Apa jenis data yang digunakan oleh Pathos AI dalam model dasar mereka?
A
Pathos AI menggunakan data klinis, pencitraan, dan data molekuler dalam model dasar mereka.

Artikel Serupa

Perkembangan AI di Bioteknologi China Mengubah Masa Depan Penemuan ObatSCMP
Sains
1 bulan lalu
92 dibaca

Perkembangan AI di Bioteknologi China Mengubah Masa Depan Penemuan Obat

Potensi Saham Tempus AI: Waktunya Hold atau Jual di Tahun 2025?YahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
84 dibaca

Potensi Saham Tempus AI: Waktunya Hold atau Jual di Tahun 2025?

Tidak semua pasien kanker membutuhkan kemoterapi. Ataraxis AI mengumpulkan Rp 328.90 miliar ($20 juta)  untuk mengatasi masalah itu.TechCrunch
Sains
4 bulan lalu
41 dibaca

Tidak semua pasien kanker membutuhkan kemoterapi. Ataraxis AI mengumpulkan Rp 328.90 miliar ($20 juta) untuk mengatasi masalah itu.

Tidak semua pasien kanker membutuhkan kemoterapi — Ataraxis AI mengumpulkan Rp 328.90 miliar ($20 juta)  untuk mempersonalisasi pengobatan.TechCrunch
Sains
4 bulan lalu
125 dibaca

Tidak semua pasien kanker membutuhkan kemoterapi — Ataraxis AI mengumpulkan Rp 328.90 miliar ($20 juta) untuk mempersonalisasi pengobatan.

Pendiri LinkedIn Reid Hoffman Memulai Startup AI Baru yang Mungkin Merevolusi Perawatan KankerForbes
Sains
5 bulan lalu
133 dibaca

Pendiri LinkedIn Reid Hoffman Memulai Startup AI Baru yang Mungkin Merevolusi Perawatan Kanker

Bioptimus mengumpulkan Rp 674.25 miliar ($41 juta)  untuk mengembangkan 'GPT untuk biologi'TechCrunch
Bisnis
6 bulan lalu
53 dibaca

Bioptimus mengumpulkan Rp 674.25 miliar ($41 juta) untuk mengembangkan 'GPT untuk biologi'