Teknologi Plasma Tingkatkan Daya Terbang Drone Ketinggian Tinggi Hingga 88%
Courtesy of SCMP

Teknologi Plasma Tingkatkan Daya Terbang Drone Ketinggian Tinggi Hingga 88%

Mengembangkan teknologi plasma excitation untuk meningkatkan performa aerodinamika drone ketinggian tinggi sehingga dapat terbang lebih lama.

SCMP
Dari SCMP
17 Mei 2025, 19.00 WIB
46 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Teknologi eksitasi plasma dapat meningkatkan efisiensi aerodinamis drone secara signifikan.
  • Rasio angkat-tarik yang tinggi merupakan indikator penting dari kinerja penerbangan yang baik.
  • Penelitian di CARDC menunjukkan bahwa kemajuan dalam teknologi dapat memperpanjang daya tahan drone ketinggian tinggi.
Mianyang, Sichuan, China - Para ilmuwan di China berhasil menunjukkan bahwa teknologi plasma excitation dapat meningkatkan kinerja aerodinamika drone yang terbang di ketinggian tinggi. Dengan menggunakan arus listrik tegangan tinggi, plasma yang dihasilkan mampu meningkatkan kemampuan sayap pesawat dalam menghasilkan angkat.
Penelitian yang dilakukan di laboratorium canggih di CARDC, Mianyang, menunjukkan bahwa rasio angkat terhadap hambatan sayap bisa meningkat hingga hampir 88 persen. Hal ini sangat penting karena rasio ini menentukan efisiensi penerbangan suatu pesawat, terutama drone yang butuh terbang lama.
Teknologi ini sangat potensial untuk drone HALE (high-altitude, long-endurance) yang biasanya digunakan untuk misi pengawasan dan militer. Saat ini, beberapa drone seperti US RQ-4 Global Hawk dan China CH-9 mampu terbang selama 40 jam, tapi dengan teknologi plasma excitation, durasi ini bisa diperpanjang lagi.
Salah satu tantangan utama drone di ketinggian tinggi adalah udara yang menipis, yang membuat performa aerodinamis menurun meskipun drone terbang dengan kecepatan rendah. Dengan teknologi plasma excitation, efisiensi bisa kembali meningkat sehingga drone mampu terbang lebih lama dan lebih stabil.
Studi ini telah dipublikasikan di jurnal bergengsi Chinese Journal of Theoretical and Applied Mechanics dan menunjukkan bahwa riset dan teknologi di bidang aerodinamika masih terus berkembang, membuka jalan bagi ketahanan terbang yang lebih optimal di masa depan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan oleh ilmuwan Tiongkok dalam penelitian mereka tentang teknologi plasma?
A
Ilmuwan Tiongkok menemukan bahwa teknologi eksitasi plasma dapat meningkatkan rasio angkat-tarik sayap pesawat hingga hampir 88 persen.
Q
Siapa yang memimpin tim penelitian di CARDC?
A
Tim penelitian di CARDC dipimpin oleh Zhang Xin, seorang ilmuwan senior.
Q
Apa tujuan dari teknologi eksitasi plasma dalam konteks drone?
A
Tujuan teknologi eksitasi plasma adalah untuk meningkatkan efisiensi aerodinamis drone, memungkinkan mereka terbang lebih lama.
Q
Mengapa rasio angkat-tarik penting untuk kinerja penerbangan?
A
Rasio angkat-tarik penting karena nilai yang lebih tinggi menunjukkan efisiensi penerbangan yang lebih baik.
Q
Apa potensi dari teknologi ini untuk drone ketinggian tinggi?
A
Teknologi ini memiliki potensi untuk memperpanjang daya tahan drone ketinggian tinggi, memungkinkan mereka terbang lebih lama di ketinggian ekstrem.

Artikel Serupa

China mengklaim bahwa drone siluman mereka terbang 3x lebih lama dengan menggunakan 50% lebih sedikit energi dibandingkan pesaing AS.InterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
119 dibaca

China mengklaim bahwa drone siluman mereka terbang 3x lebih lama dengan menggunakan 50% lebih sedikit energi dibandingkan pesaing AS.

Baterai bertenaga China menerbangkan drone pada suhu -32,8°F, memecahkan rekor dingin.InterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
19 dibaca

Baterai bertenaga China menerbangkan drone pada suhu -32,8°F, memecahkan rekor dingin.

China mengklaim bahwa balon udara baru mereka dapat mendeteksi jet siluman AS yang mematikan sejauh 1.240 mil.InterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
60 dibaca

China mengklaim bahwa balon udara baru mereka dapat mendeteksi jet siluman AS yang mematikan sejauh 1.240 mil.

'Truk pickup di langit': Drone raksasa China melewati uji kunci dengan muatan 2.200 ponInterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
85 dibaca

'Truk pickup di langit': Drone raksasa China melewati uji kunci dengan muatan 2.200 pon

China meluncurkan prototipe drone komersial Mach-4, mengincar masa depan pesawat penumpang supersonik.InterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
68 dibaca

China meluncurkan prototipe drone komersial Mach-4, mengincar masa depan pesawat penumpang supersonik.

China mengerahkan pasukan drone untuk mengatasi kekurangan air dengan peningkatan salju buatan.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
159 dibaca

China mengerahkan pasukan drone untuk mengatasi kekurangan air dengan peningkatan salju buatan.