Courtesy of InterestingEngineering

Robot Lunak Mirip Gurita yang Bisa Merasakan dan Menggenggam dengan Pintar

Mengembangkan robot lunak yang dapat mengendalikan gerakan dan kemampuan meraih dengan menggunakan kecerdasan yang terinspirasi dari sistem saraf gurita, terutama melalui mekanisme isapan yang berfungsi sebagai sensor sekaligus aktuator tanpa perlu komputer pusat.

19 Mei 2025, 04.56 WIB

110 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Robot lunak ini terinspirasi oleh sistem saraf gurita untuk mencapai manipulasi yang kompleks.
Sistem suction yang digunakan memungkinkan robot untuk merasakan dan berinteraksi dengan lingkungan secara efektif.
Aplikasi potensial robot ini mencakup berbagai bidang seperti pertanian dan medis, meningkatkan efisiensi dan keamanan.

Bristol, Inggris - Para peneliti dari Universitas Bristol mengembangkan robot lunak yang terinspirasi dari sistem saraf gurita. Robot ini menggunakan mekanisme isapan yang unik untuk tidak hanya menempel pada objek, tetapi juga merasakan lingkungan sekitarnya. Dengan kemampuan ini, robot dapat menyesuaikan cara mereka bergerak atau meraih benda tanpa perlu komputer pusat yang rumit.

Sistem isapan dalam robot ini berfungsi ganda: sebagai alat pegang dan juga sensor yang dapat mengenali berbagai kondisi seperti udara, air, ataupun permukaan kasar. Hal ini memungkinkan robot untuk memprediksi tingkat tarikan atau gaya yang bekerja padanya. Pendekatan ini mirip dengan cara gurita mengatur tangan dan otot-ototnya melalui hierarki neuromuskular yang efisien.

Inovasi ini menggunakan sirkuit fluida lokal yang menangani sebagian besar perhitungan, sehingga memberi robot kecerdasan tingkat rendah yang memungkinkan gerakan halus dan adaptif. Penelitian yang diterbitkan di Science Robotics ini menunjukkan bagaimana soft actuators dan elemen komputasi fluidik dapat bekerja bersama untuk menghasilkan kendali yang cerdas tanpa otak pusat.

Manfaat utama teknologi ini adalah potensi untuk menciptakan robot yang lebih aman digunakan, hemat energi, dan cerdas. Robot dengan kecerdasan isapan ini dapat diaplikasikan dalam berbagai bidang, mulai dari pertanian untuk memetik buah dengan lembut, memindahkan barang rapuh di pabrik, hingga penggunaan alat medis yang harus menempel dengan aman di dalam tubuh manusia.

Dengan mencontoh sistem saraf gurita yang mendistribusikan sebagian besar fungsi ke bawah dekat tempat aksi, robot lunak ini bisa mengurangi kebutuhan komunikasi data ke pusat pengendali utama. Ini inovasi yang menarik untuk masa depan robotika lunak yang lincah dan responsif terhadap lingkungan.

--------------------

Analisis Kami: Penggabungan sensorik dan aktuasi dalam satu sistem isap adalah terobosan yang menunjukkan betapa pentingnya desain bioinspirasi dalam robotika lunak. Pendekatan ini tidak hanya menyederhanakan hardware tapi juga membuka kemungkinan interaksi robot yang jauh lebih alami dan fleksibel dengan lingkungan, sebuah langkah besar menuju robot otonom yang ramah dan efisien.

--------------------

Analisis Ahli:

Tianqi Yue: Dengan mengintegrasikan kecerdasan yang terembodi langsung dalam komponen robot, kita mengurangi ketergantungan pada kontrol pusat, sehingga robot bisa lebih responsif dan adaptif dalam lingkungan yang kompleks.

--------------------

What's Next: Di masa depan, teknologi robot lunak berbasis kecerdasan isap ini akan berkembang pesat menjadi sistem robotik yang lebih cerdas, adaptif, dan hemat energi yang bisa digunakan secara luas dalam industri pertanian, medis, hingga manufaktur untuk meningkatkan produktivitas sekaligus keselamatan.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/innovation/octopus-inspired-robot-grip-objects